"sebuah rencana"

770 160 482
                                    

[name] pun datang ketaman yang dimaksud oleh senju

"Dih,dia yang ngajak dia juga yang telat"
Ucap [name] kesal

Dan itu dia! Senju datang kesana
"Yo nona ceb-"

Plak!

"Sekali lagi ngatain cebol....kubunuh kau"
Ucap [name] dengan tatapan mengintimidasi

"Sok-sokan kuat padahal cengeng awokwkwkwk" ucap senju mengejek [name]

Karena kesal [name] pun berlari mengejarnya hingga akhirnya...

Dug!

[Name] kesandung batu!


Terjadilah adegan uwu ini.

"E-eh makasih" ucap [name] sambil mencoba melepaskan genggaman senju.

"Diamlah" perintah senju pada [name] dan memeluknya

"E-eh apa yang kau lakukan senju!?"
Ucap [name] dengan wajah yang memerah

"Aku menyukaimu."

"Eh? Apa kau bilang?"
Tanya [name] karena takut salah dengar

"AKU MENYUKAIMU [NAME]!!"
Teriakan senju membuat [name] panik soalnya
Orang² sekitar memerhatikan mereka

"Hentikan senju"

"Terima kagak?"
Ucap senju kearah telinga [name]
"Gak!"

Lalu senjupun mengeratkan pelukannya.

"Jawab iya atau aku berteriak"
Ancamnya.

' dahlah nyerah.. meski aku juga suka sih ' -batin tertekannya [name]

"Iya" jawab [name]

Senju pun melepas pelukan dan kami duduk diayunan yg dijuluki "pembawa masalah" [name] pikir itu hanyalah hoax soalnya
No pic = hoax!

Lalu suara langkah kaki terdengar mendekat kearah mereka

" Wah-wah pemandangan yang luar biasa" /prok-prok-prok
Ucap seseorang bersuara wanita

"Aku telah belajar diluar negeri untuk memenuhi standar yang disebutkan orang tuamu...tapi kau sedang membuat hal yang bagus"

Ucap wanita berambut merah,mata biru,dan baju berwarna ungu+biru gelap

Wanita itu memancarkan aura kegelapan

'siapa wanita ini?' pikir name

"Oh, vigail? Sudah pulang?"
Tanya senju pada wanita bernama vigail

"Siapa dia?" Tanya [name] pada senju

"Aku calon tunangannya yang ditentukan oleh kedua pihak keluarga kami" ucap vigail dengan tatapan menjijikan pada [name]

"Calon tunangannya? Perkenalkan aku [name] dan aku...aku... Teman dekatnya senju! Salam kenal" ucap [name] sambil menahan air mata.

"Tapi aku tidak setuju pertunangan ini" ucap senju sambil memegang tangan [name] untuk menenangkannya.

"Tapi aku setuju." Balas vigail

"Hei [name],senju ayok kita makan di restoran itu! Katanya disana makanannya enak"
Ucap vigail memberikan saran pada mereka

"Ok" ucap mereka kompak.
-------skip
VIGAIL POV

"Tuangkan ini pada makanan yang itu" perintah vigail

Senju(Male) x reader|| Kamu Yang Terbaik ✔️TamatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang