Daddy! [End]✓

Part 16. Kaila mabuk🌚

.

.

.

Kaila masih mendudukkan dirinya di bawah tepat di luar pintu masuk tempat pesta, kepala kaila pusing dia sekarang lagi keadaan mabuk ternyata Nathan bohong

Gak lama Edwin dan Regina keluar tempat pesta niatnya cari udara, tapi Edwin dan Regina buru-buru menghampiri kaila yang tengah duduk dengan keadaan mabuk

"Woyyy kai lu mabok?" Tanya regina, yang ditanya cuman terkekeh

"Etdah ayok bawa kaila reg, malah nanya-nanya kayak wartawan lu, jelas-jelas kaila lagi mabok gini, mana nyambung lah, ayok lu tau kan rumahnya?"

"Hooh tau, aduh kai ayok malah mabok lu, bapak lu ngamuk mampus anjing"

•••

Rumah kaila

"Om ini, kaila mabuk" ucap Edwin yang masih memegang tangan kaila

"Maaf ya om, gara-gara kita ngajak kaila ke pesta, kaila jadi mabuk gini, maaf ya om"

"Gapapa ko, makasih udah anter kai-"

Bicara Eric terpotong karena kaila yang tiba-tiba memeluk tubuhnya

"Maklum om, orang mabuk itu ehehe yodah om kita pamit ya, yoks reg" ucap nya lalu menarik tangan Regina dan pergi dari rumah

"Etdah ganggu gue lagi liat pemandangan bagus lu"

"Yeuu gua juga ganteng kayak papahnya kaila"

"Najis"

Blam

"Kaila" panggil Eric sembari menggendong badan kaila

"Hm?"

"Kenapa kamu mabuk?"

Kaila hanya terkekeh, lalu mencium-cium pipi Eric

"Nakal"

•••

Kamar kaila

"Kaila kamu cuci muka sana, sekalian ganti baju kamu"

"Ihhhh gak ah, males ganti, ribet" ucap kaila sembari dengan keadaan mabuk

Eric menghela napasnya menggaruk telinganya yang gak gatal, lalu menghampiri kaila yang tengah duduk di kasurnya

'gimana bukanya? Anjing kaila pake mabok lagi' batin eric

Eric menghampiri lemari kaila, lalu diambil kaos oversize dan celana panjang kaila, eric segera memberikan baju dan celana tadi ke kaila

"Nih, ganti sana"

Kaila menggeleng kan kepalanya "gamau"

"Ck cepet ganti, abis ganti baru kamu tid-"

"Gamauuuuuu, kamu aja sana mandi hus hus, kaila gak bakal mandi" ucap kaila lalu memeluk boneka kesayangan nya

"Kamu? Ck katanya gak bakal nakal, tapi malah nakal mabuk-mabukan gini, orang nakal harus di hukum"

"Hukum aja tuh boneka" ucap kaila sembari melempar bonekanya ke arah papah nya dan memukul-mukul tubuh Eric dengan guling kaila

Eric merebut gulingnya lalu melempar guling kaila ke sembarang arah

Lalu mendekat ke arah kaila, menidurkan tubuh kaila ke kasur, menindih kaila dan menatap lekat wajah kaila yang merah panas akibat alkohol

"Fuck"

Eric menarik dagu kaila, lalu melumat bibir kecil kaila memasukan lidahnya ke dalam mulut kaila dan memainkan lidah kaila dengan lidah nya

"Emmhh" desah kaila sembari meremas baju Eric dan memukul dada Eric, lalu melepas paksa lumatannya

"Awass! Panas tau gakkkk"

"Shut Up, gw hukum dulu" ucap Eric, lalu melumat bibir kaila lagi

"Hmmphh.." desahnya sembari mendorong-dorong dada Eric meminta di lepas

Eric terus melumat bibir kaila, lalu mengambil tangan kaila dan menahan tangannya

Gak lama, eric melepas lumatannya, dan berpindah menghisap leher putih kaila

"A-ahh nghh l-lepash"

"Shh ini hukuman, nikmatin aja" bisiknya lalu lanjut menghisap leher kaila lagi dan membuat tanda sebanyak-banyak mungkin

Tbc