De'light 10

213 40 2
                                    

Vote Juseyoo:)
.
.
.

Baekhyun tidak tahu lagi harus bagaimana, dirinya sudah lebih dari 30 menit menunggu Baek Ji Eun di Lobby tapi wanita yang ditunggunya tidak juga keluar dari dalam sana.

Baekhyun mencoba untuk menghubunginya, pun nomor Baek Ji Eun tidak dapat dihubungi.

Sampai akhirnya dia putuskan untuk masuk dan mendatangi sendiri ruangan gadis itu.

Baru saja dia bertanya pada resepsionis letak kantor Baek Ji Eun, dirinya sudah melihat seseorang yang keluar dari lift dengan senyuman kecilnya yang sudah tidak lama tidak dia lihat lagi.

Tapi sama sekali sudah tidak dia rindukan.

Baekhyun menarik lengan Jang Wonyoung kesebuah koridor yang kini sudah sepi, membuat wanita yang digandengnya itu terkejut, terseret mengikuti langkah Baekhyun.

"Ak, tunggu, ada apa ini-" Wonyoung meronta sampai akhirnya Baekhyun menyudutkannya ke tembok.

Tatapan mereka beradu, Baekhyun sudah muak menatap tatapan Jang Wonyoung yang selalu menyuguhkan tatapan innocent.

Kali ini Wonyoung terkejut melihat siapa yang sudah menyeret serta melemparkan tangannya begitu saja.

"B.Baek-"

"Lama tak jumpa," Potong Baekhyun masih menatap Jang Wonyoung lekat.

Tanpa senyum ramahnya lagi, atau dia sudah tidak berhak untuk melihatnya setelah dia memutuskan untuk mengianati dan mengakhiri hubungan mereka.

Jang Wonyoung terlihat menarik nafasnya khawatir. Khawatir mantan kekasihnya akan berbuat sesuatu yang tidak dia inginkan. Tapi dia tahu bagaimana sifat seorang Baekhyun. Dia tidak akan melakukan hal yang bodoh seperti apa yang dia pikirkan.

"Kau sangat tahu aku orang seperti apa, aku tidak mungkin akan mengusikmu jika kamu tidak mengusik orang yang ku sukai lebih dulu," Ucap Baekhyun kali ini.

Jang Wonyoung terdiam. Orang yang dia sukai? Apa maksudnya Baek Ji Eun?

Jang Wonyoung masih menebak-nebak ucapan Baekhyun. "A.aku tidak paham maksudmu," Jawab Wonyoung terbata.

Baekhyun tersenyum miring.

Sangat menjengkelkan saat wajah yang selalu ceria dan manis dulu sekarang terlihat sangat berbeda di matanya, caranya menatap Jang Wonyoung pun sudah sangat berubah kini, mungkin semenjak dulu saat dia memutuskan untuk mencampakannya? Atau saat dia tahu bahwa ternyata dia selingkuh di belakangnya

"Tidak sama sekali kulihat rasa penyesalanmu setelah mencampakanku begitu saja tanpa alasan yang jelas," ucap lirih Baekhyun tepat di telingaJang Wonyoung yang terdengar menyedihkan.

Baekhyun tertunduk di hadapan Wonyoung, "ah, aku-"

"Setidaknya jika kamu tidak bisa mengucap maaf padaku, jangan usik kehidupanku atau siapapun yang dekat denganku saat ini." Baekhyun mengangkat kepalanya menatap lagi mata yang kini terlihat memerah di depannya.

Baekhyun pergi begitu saja meninggalkan Jang Wonyoung yang kini tidak bisa menahan air matanya untuk tidak terjatuh, menatap punggung Baekhyun dari tempatnya.

Hanya mampu menahan isakannya saat dia kembali teringat caranya mengabaikannya di malam ulang tahunnya tahun lalu, menyadari dari sikapnya yang kini seperti ini menandakan bahwa Baekhyun mungkin saja telah mengetahui alasan mengapa dia memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka begitu saja dulu.

Baekhyun melangkah cepat, malah hampir setengah berlari saat melihat ruangan Baek Ji Eun tidak jauh dari pandangannya.

Meski dia tidak tahu apa yang sudah Jang Wonyoung katakan pada Ji Eun dia tidak akan membiarkan Jang Wonyoung membuat Baek Ji Eun ragu padanya.

De'light [END] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang