REMAKE
kisah sepasang kekasih yang mempunyai takdir sulit dari cinta yang terlarang hingga buah hati yang terancam.
excuse me brah⚠️
only and always bxb
Mature 🔞🔞
@rggy_zy
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"aku baru ingat, satu bulan lagi adalah upacara chastity"
puk!
"kau selalu lupa dengan hal penting"
Felix mengusap kepalanya yang terasa nyeri setelah terkena pukulan kecil dari haechan, mereka masih berada di tempat yang sama, di atas bebatuan besar dan sedang bersantai disana.
tidak ada guanlin dan juga jeno, mereka berkata akan pergi ke suatu tempat yang haechan dan Felix pun ingin tahu dan ingin ikut. namun, jeno melarang mereka untuk ikut beralasan bahwa ini adalah masalah pribadi.
haechan masih menggerutu karena dia selalu ditinggal bersama felix, apakah karena dia omega? mengapa kedua alpha itu memandang status mereka? apa karena omega adalah serigala yang lemah?
haechan tidak terima jika dia di anggap sebagai omega yang lemah, haechan dan felix adalah omega namun mereka sangat berbeda, mereka cukup kuat dan tubuh mereka lebih besar dari serigala berstatus omega lainnya.
"sialan, kita selalu di tinggal"
"benar, aku malas melihat wajahmu terus-menerus"
"hah!, wajah serigala mu itu tidak berbeda denganku sialan! kita kembar!"
felix hanya memperlihatkan barisan giginya yang tajam, terlihat menyeramkan tetapi menurutnya dia sedang tersenyum.
haechan bangun dengan tubuh besar berbulu nya dari tumpukan batu besar, hidung besar serigala itu bergerak mengendus-endus sesuatu. haechan mencium bau sesuatu yang akan datang, bau yang berbeda dari serigala.
bau ini sangat familiar untuk haechan, seperti nya dia mengenal sumber dari bau ini.
"Seperti nya akan ada yang datang" perkataan haechan mampu membuat felix ikut bangun dan mencari bau yang haechan rasakan.
"aku seperti mengenal bau ini, cukup familiar"
"yah, aku lebih mengenal bau ini"
mereka turun ke tanah dan berjalan mendekati banyaknya pohon-pohon besar di sekitar nya,mata mereka memicing dan masih mencari sumber dari bau tersebut.
langkah demi langkah mereka jalani, perlahan-lahan dan tidak ingin membuat suara, suasana sunyi dan angin yang tertiup kearah mereka membuat mereka merasakan kesejukan dari angin itu.
"haechan.."
haechan terkejut saat seseorang berbisik memanggil namanya tepat di telinganya, saat dia menoleh tak ada seorang pun yang berada disampingnya. wajah haechan masih terlihat terkejut, bulu putih itu ikut terbangun dan telinga cantiknya bergerak ke belakang, felix bertanya kepada haechan apa yang terjadi dengannya hingga raut wajahnya menjadi seperti orang ketakutan hingga bulu temannya itu ikut terbangun.
