[BL] Spesies Langka Antarbintang √END√

Chapter 59

Spesies Langka Antarbintang
Bab 59: Produksi

Gu Yu mengerucutkan bibirnya, menarik lirik yang telah dia stensil sebelumnya, dan menunjukkannya kepada Kona, "Ini adalah lagu dari kampung halamanku, dan menurutku cocok, jadi lihatlah liriknya dan lihat apa yang kamu pikirkan."

Lirik yang dia ubah hanya sedikit, memodifikasi kata-kata modern menjadi istilah yang familiar. Dia tidak bisa mengingat yang baru ini secara sekilas, jadi sekarang liriknya lebih sesuai dengan plot novel.

Dalam novel tersebut, sang pahlawan pertama kali bertemu dengan seorang wanita alami dalam mimpi, dan kemudian bertemu dengan orang sungguhan secara tidak sengaja, sebuah mimpi yang menjadi kenyataan.

Mata Kona berbinar. Dia telah memikirkan bagaimana membujuk Gu Yu jika dia menolak, dia tidak menyangka Gu Yu sudah menyiapkan liriknya.

Ini berarti Gu Yu pada dasarnya mengatakan ya.

Dia melihat liriknya dengan hati-hati, dan matanya semakin cerah, dan setelah membacanya, dia bertepuk tangan, “Bagus sekali! Aku bertemu denganmu dalam mimpiku! Sangat cocok dengan novel saya, liriknya sederhana dan manis, sangat bagus!” Dia berseru, “Pencipta Anda di rumah sangat baik. Saya yakin lagu ini akan menyebar sangat luas, terkadang semakin sederhana, semakin klasik.”

Semakin sederhana, semakin mudah diingat, semakin mudah dinyanyikan.

Gu Yu tiba-tiba merasakan kebanggaan di hatinya, dan matanya melengkung, "Mn, mereka sangat bagus." Dia mengerutkan bibirnya: "Aku akan merekam lagu itu dalam dua hari ke depan," dia berhenti, "dan aku akan mencoba menyanyikannya dengan baik."

Nada suara Kona tulus, "Aku percaya padamu, dan aku menantikannya."

Liriknya mengejutkannya, dan dia menantikan lagu yang sudah selesai.

Setelah Kona pergi, Gu Yu pergi ke ruang holografik di lantai atas.

Ruang holografik adalah tempat utamanya untuk berlatih musik. Selain efek holografik untuk melatih indra pementasannya, ada satu set lengkap peralatan produksi yang ditempatkan di dinding. Peralatannya sangat mirip dengan ruang musik Shu Xin, tetapi efeknya lebih baik.

Dia melihat beberapa set pada saat itu, tidak ada yang murah, jadi dia agak ragu-ragu.

Akibatnya, keesokan harinya dia melihat set termahal ditempatkan di sini, dan Cyno memutuskan untuk membuka saldo properti mereka.

Menunjuk ke angka nol di belakang: "Tidak perlu menghemat uang, ada banyak uang."

Gu Yu tidak bisa menahan senyum memikirkannya dan menyalakan alat perekam.

Setelah Gu Yu menyetelnya, dia mengambil seruling dan memainkan Sweet as Honey sekali.

Dia mengklik rekaman dan mendengarkan dengan seksama, memprosesnya dengan synthesizer di selingan dan kemudian mencobanya dengan simulasi instrumen lain. Akhirnya memutuskan untuk menggunakan lagu seruling dengan sedikit pengolahan sebagai pengiringnya.

Setelah itu dia mulai merekam lagu, awalnya suaranya agak tidak terkendali, dan kemudian menjadi lebih baik.

Dia merekam lagu itu berkali-kali, tetapi sebelum dia selesai, Orson memberitahunya bahwa sudah waktunya makan siang.

Dia membeku, begitu fokus sehingga siang hari dalam sekejap mata.

Setelah istirahat makan siang, dia melanjutkan merekam lagu sampai dia merasa puas dan kemudian berhenti dan mulai melakukan pasca produksi.

Dia memiliki pengalaman melakukan pasca produksi, itu tidak sulit baginya, hanya butuh banyak perawatan untuk melakukannya dengan benar.

Dia mengambil istirahat di tengah jalan dan kemudian melanjutkan lagi, lega ketika dia selesai.