Royal Life

817 104 7
                                    

Oneshoot Sasuhina
~~

Naruto belongs to Masashi Kishimoto

...

Story by me

Happy reading!

🌼💚🌼

.
.
.

Apartemen bergaya eropa kuno terlihat cukup mewah, memiliki ruang tamu sekaligus ruang TV yang menggambarkan kehangatan, tak lupa sofa panjang berwarna coklat muda pun ada di sana. Kehangatannya tercipta karena jalinan kasih kedua manusia. Keduanya saling mencurahkan perasaannya.

Beberapa menit yang lalu, seorang pria datang ke apartemen tersebut. Hendak mencari kekasihnya. Pria itu merasakan perasaan gundah yang tak bisa ia kendalikan.

"Sayang?" Panggil pria itu sambil menekan bel berulang kali, agar sang tuan rumah segera membukakan pintu untuknya.

Tak selang lama, pintu itu terbuka. Menampakkan seorang wanita yang usianya terlihat lebih muda dari sang pria. "Sasuke-kun, kenapa? Kenapa wajahmu seperti itu?" Ucap wanita itu khawatir setelah melihat pria yang berdiri di luar apartemennya. Terlihat frustasi.

Namun sang pria itu diam, "Ayo masuk." Ucap sang wanita kemudian meraih pergelangan tangan prianya. Menuntun Sasuke untuk duduk di atas sofa. Namun begitu terkejutnya sang wanita ketika kekasihnya langsung memeluknya cukup erat. "Sasuke." Ucap lirih sang wanita. Wajah wanita itu terlihat bingung dengan sikap kekasihnya.

Penuh tanda tanya, tak biasanya Sasuke seperti.

"Apa yang harus aku lakukan, Hinata?" Ucap Sasuke setelah sekian lama membisu. Dengan posisi masih tetap memeluk kekasihnya. Keduanya kini tengah duduk bersama di sofa.

"Ada apa?" Hinta yang tak mengerti malah balik bertanya.

"Aku, aku tak mau kehilanganmu." Ucap pria itu.

"Aku di sini. Kau tak kan kehilanganku." Ujar Hinata meyakinkan Sasuke agar tak perlu takut.

Sasuke melepaskan pelukkannya, manik hitamnya memandang lurus ke amesthys kekasihnya. Pria itu mengulurkan telapak tangannya menjemput pipi putih kekasihnya. "Apa yang harus aku lakukan? Ayahku.." pria itu seperti tak rela melanjutkan kalimatnya. Namun Hinata tetap diam menunggu kekasihnya menyelesaikan ucapannya.

"..ayahku, ingin kita mengakhiri hubungan ini."

Bagai petir di siang bolong, suara Sasuke yang lirih namun terdengar begitu menggelegar dalam indera pendengaran Hinata. "Mengakhiri hubungan kita?" Tanya Hinata memastikan ucapan kekasihnya.

Sasuke menganggukan kepalanya, "Ku kira setelah hubungan kita di ketahui media, semua akan baik-baik saja."

Ya, sebuah media cetak memberitakan hubungan seorang putra yang berperan penting di negaranya. Tengah menghabiskan waktu bersama di sebuah villa. Keduanya saling melemparkan senyuman, bahkan siapapun yang melihat foto mereka akan ikut merasa bahagia. Namun tidak dengan ibu tiri Sasuke.

Bagi ibu tiri Sasuke, kedua nya berada dalam kasta yang berbeda. Sasuke adalah putra bangsawan yang memiliki gelar putra mahkota. Sedangkan Hinata hanya rakyat biasa dimana ayahnya adalah seorang pilot dan ibunya adalah seorang pramugari. Kehidupan keduanya begitu berbeda.

Short story SasuhinaWhere stories live. Discover now