Vieux Souvenir

6 1 0
                                    

.

Hallo semuanya!

Hari ini saya kembali dengan memori lama. Ya, lagi-lagi saya bakal cerita tentang sesuatu yang enggak penting-penting banget tapi sesuatu ini sangat ber-damage buat saya.

Pada suatu hari ada yang pernah bilang gini ke saya, "sampai nanti, langit yang tadinya mendung menampakkan pelangi, ruang yang tadinya sepi menjadi ramai, kisah yang tadinya rumit kini always be happy. Asal jangan overthinking doang sih, banyakin sabar.. jangan mentingin ego, doa tetep lancar, konsisten, usaha udah pasti jalan.. ."

Sampai detik ini, saya masih respect banget sama orangnya, udah gapernah ketemu dan lost kontak juga udah lama banget. Sampai sekarang saya gatau kabar dia gimana. Its okey, dunia selalu punya cara mempertemukan lalu ending-nya dipisahin dan lagi-lagi membuat isi kepala kembali memutar memori lama yang bikin saya kaget, "ternyata dulu saya pernah ya ketemu orang kayak dia?"

Sumpah sih, enggak nyangka banget, padahal jujur nih saya aja sudah hampir lupa sama orangnya, eh.. tiba-tiba kepikiran lagi.

Sebenarnya saya takut mau post ini, tapi saya punya harapan kalau si-Dia akhirnya bisa menemukan tulisan saya, saya cuma mau bilang 'Terima Kasih' untuk pelajarannya dan pengalaman yang sudah dia kasih buat saya, kalau itu enggak terjadi ya, gapapa, kalau kata 'mungkin' itu ajaib, saya pasti percaya itu."

Ubin Kelabu

Suara SejukWhere stories live. Discover now