SLA : 21

278 48 0
                                    

Jangan lupa vote and komen ya guys biar author tambah semangat lagi nulisnya. Happy reading🐯
.
.
.
.
.

Los Angeles, California, USA.

Louis baru saja tiba di Los Angeles beberapa menit yang lalu, pria itu  mengecek ponselnya, senyuman dibibirnya mengembang saat ia melihat ada pesan masuk dari Lisa, gadis itu berkata bahwa dirinya akan segera berangkat ke Thailand, selain itu Lisa juga berpamitan pada Louis, jemari Louis segera mengetik balasan untuk istrinya. Setelah itu ia segera pergi meninggalkan area bandara.

Setelah menempuh perjalan beberapa menit lamanya kini Louis tiba di sebuah gedung bertingkat yang bertuliskan 'Louis Hilton Palace' di bagian atasnya.

Louis segera memasuki gedung tersebut, seorang resepsionis dan beberapa petugas hotel yang kebetulan lewat dan melihat kedatangan Louis pun segera membungkuk seraya memberi hormat kepada Louis yang merupakan pemilik tempat tersebut.

Louis pun hanya menanggapinya dengan senyuman.

Pria itu segera memasuki lift dan menuju ke private room miliknya.

Private room itu tidak semua orang tau, hanya Scarleta, asistennya, dan orang-orang terdekat Louis saja yang mengetahuinya.

Louis menekan beberapa digit angka, setelah itu pintu terbuka. Louis segera berjalan memasuki private room miliknya.

Pria itu menaruh sepatu pantofel miliknya kedalam rak sepatu dan berganti dengan sandal. Selain itu Louis juga melepas jasnya kemudian menggantungnya.

Setelah itu Louis segera berjalan menuju ke kamarnya, Louis memutar knop pintu kamarnya. Pintu pun terbuka, pria itu segera masuk kedalam.

Louis tersenyum saat melihat seorang gadis sedang tertidur dengan lelap diatas tempat tidur miliknya.

Louis berjalan mendekat ke arah gadis itu dengan langkah pelan dan hati-hati berharap gadis itu tidak terganggu dari tidurnya.

Ia duduk di sisi ranjang, jemarinya bergerak mengusap pipi gadis itu. Namun,  ternyata apa yang dilakukan Louis itu malah membangunkan gadis itu.

Gadis itu menggeliat, perlahan ia membuka matanya. Ia terbangun karena merasa ada seseorang yang menyentuh wajahnya.

Scarleta terkejut saat melihat sosok yang ada di depannya, beberapa kali ia mengerjabkan matanya berharap ia tidak sedang bermimpi.

"Astaga..apa aku bermimpi? Ya tuhan, kau muncul di mimpiku, Lou." gumamnya yang masih belum sadar jika ini bukanlah mimpi.

Louis terkekeh, lalu pria itu mencubit pipi gadis Scarleta dengan gemas. "Apakah ini juga mimpi, hm?"

Scarleta membulatkan matanya, ia masih tidak percaya, dengan segera ia pun bangun dan langsung memeluk pria didepannya itu.

"Astaga, jadi ini bukan mimpi? Oh ya tuhan, Louis aku sangat merindukanmu!" ujar Scarleta.

Ia terisak dalam pelukan Louis.

Louis tersenyum lalu membalas pelukan Scarleta dengan dengan erat, tangan Louis juga bergerak mengusap surai Scarleta. "Aku juga sangat merindukanmu, sayang!"

"Kau jahat sekali tidak pernah  memberikan kabar padaku, Lou!" ujar Scarleta dengan kesal sambil memukul punggung Louis dengan tangannya.

"Maafkan aku, sayang. Sekali lagi maafkan aku. Aku sangat sibuk sekali di Chicago, bahkan aku juga jarang memegang ponsel. Jika kau masih marah kau boleh memukulku, aku akan menerimanya asal itu bisa membuatmu tidak marah lagi padaku." jawab Louis, pria itu berbohong pada Scarleta.

Secret Love Affair || Park Chanyeol ✔ [Complete]Where stories live. Discover now