the mafia love 42

1K 73 2
                                    

Cklek

"Chanyeol kau sudah sadar?"Baekhyun berbicara dengan menyembulkan kepalanya dari balik pintu, terlihat Chanyeol pun masih menutup mata

Baekhyun berjalan masuk kedalam kamarnya, memastikan Chanyeol

"Apa kau benar-benar belum sadar?"Baekhyun

"Ya sudahlah"Baekhyun mengedikan bahu nya lalu berjalan keluar

"Kau sudah kau keluar?"

"eoh"Baekhyun

Baekhyun berbalik mendengar suara yang baru saja memanggilnya

Chanyeol...

Tersenyum padanya

"Kau sudah sadar? Yaish ku kira kau masih pingsan"Baekhyun

Chapter hanya tertawa yang mengakibatkan ia kesakitan karena luka nya

"Aku bawakan sarapan untuk mu,kau makan yah"Baekhyun

"Dokter juga bilang kau harus banyak makan agar kau segera sembuh,jadi karena itu aku buatkan bubur"lanjut Baekhyun

Chanyeol melepaskan alat pernapasan nya,lalu membuka mulutnya

"Dimana Yuan dan Chelsea?"Chanyeol

"mereka ada di bawah,ada Luhan juga jadi ia yang menjaga Yuan dan Chelsea"Baekhyun

Baekhyun terus menyuapi Chanyeol suap demi suap hingga bubur nya habis

"Minumlah,aku akan ke bawah mencuci piring lalu melihat keadaan Yuan dan Chelsea dan setelah itu aku akan kembali lagi ke sini"jelas Baekhyun

...

"Yak!"

Baekhyun berteriak saat melihat kedua anaknya, Untung saja mangkuk yang ia bawa tidak terjatuh dan pecah

"Hehe"Luhan

Awalnya Luhan mengajak Yuan dan Chelsea bermain tepung terigu,ia bermaksud menunjukkan cara membuat adonan kue tapi pada akhirnya mereka malah bermain-main dengan terigu hingga membuat lantai penuh dengan tepung, bahkan tubuh dan rambut mereka dipenuhi tepung

"Yak, kalian membuat perkejaan ku bertambah"Baekhyun berbicara dengan nada seperti ingin menangis

"Maafkan aku Baek,aku akan segera membersihkan nya"Luhan

"Hah,Luhan bisakah kau bermain dengan Yuan dan Chelsea di luar saja? Aku akan membersihkan semuanya"Baekhyun berbicara seraya berjalan ke arah wastafel

"Ayo anak-anak,kita pergi ke luar"luhan

Baekhyun mencuci semua piring,ia bangun kesiangan hingga tidak sempat beres-beres

Baekhyun menghela nafas, lantai yang sudah ia sapu dan pel hingga bersih sekarang kotor kembali

"Apa mereka tidak ada kerja lain selain mengotori lantai"kesal Baekhyun

Butuh beberapa menit untuk membersihkan nya hingga benar-benar bersih

"Aku pulang dulu,dan maaf karena telah membuat rumah mu kotor tadi"Luhan

"Ya ya ya,sana pergi"Baekhyun

"Baiklah,Yuan Chelsea imo pergi dulu. Bye"Luhan

"Nah sekarang Yuan dan Chelsea harus bermain sendiri lagi eoh, mommy harus makan karena mommy belum sempat sarapan"Baekhyun

Baekhyun kembali menyimpan Yuan dan Chelsea di area bermain mereka di dalam mansion

"Kalian bermain berdua dulu ya, mommy mau makan"Baekhyun tersenyum kepada kedua anaknya lalu pergi ke meja makan

"Hah"

Bahkan makanannya pun sudah dingin,wajar karena ini sudah pukul 10 itu artinya ia sudah melewatkan jauh dari waktu sarapan yang seharusnya

Dengan langkah yang lesu Baekhyun membawa semua masakan nya lalu memanaskan nya

"Baek-"Chanyeol menjeda perkataan nya saat melihat Baekhyun sedang memanaskan makanan,apa ia belum memakan sarapan nya? Pikir Chanyeol

Baekhyun membawa semua masakan yang sudah ia panaskan lalu memakan nya

"Yuan itu bukan untuk di makan"

"Chelsea jangan yang itu"

Baekhyun terus mengomel seraya mengunyah makanan di mulut nya

Chanyeol tersenyum, Baekhyun itu wanita kuat bahkan ia bisa mengurus dirinya disaat di sisi lain ia juga harus mengurus mansion nya yang super besar ini dan juga kedua anaknya yang memang sedikit rewel di umur mereka saat ini

Baekhyun menyimpan sendok nya lalu berjalan ke arah anak-anak nya

Yuan dan Chelsea malah tertawa melihat Baekhyun yang datang ke arah mereka Seraya mengunyah makanan

"Apa kalian senang melihat mommy kesusahan?"ucap Baekhyun dengan nada bersedih yang mengundang tawa pada keduanya

"Yak,anak siapa kalian ini hingga tega pada mommy yang sudah melahirkan kalian"Baekhyun

Baekhyun berpura-pura menangis seraya menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya lalu tak lama kemudian menunjukkan wajahnya seraya mengejutkan keduanya

Ketiganya tertawa bersama, Chanyeol yang melihat sedari dari atas hanya tersenyum,ia tidak pernah tahu jika keluarga bisa sehangat ini. Bahkan tanpa dirinya

Baekhyun berjalan kembali ke arah meja makan,membawa nasi dan lauk dan berjalan kembali duduk bersama kedua anaknya

Kadang Baekhyun juga tertawa bersama Yuan dan Chelsea bahkan saat makanannya belum di telan

"Aku berjanji akan melindungi kalian, sampai kapanpun"

"Bahkan jika taruhan nya adalah nyawa ku"
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.
TBC

Hai gaiseu ketemu lagi sama author yang yang imut nya kebangetan

Canda

Ok chapter panjang lagi!

Jangan vote dan komen

See you next time

the mafia loveKde žijí příběhy. Začni objevovat