[END] Membesarkan Keluarga 70

35-36

Bab 35

Wen Xiangping berkata dengan rasa bersalah,

"Saya

ceroboh-- " Su Yuxiu dengan tenang menjabat tangan suaminya,

"Tidak apa-apa, bukankah ini karena ayah saya memberi tahu kami bahwa itu rusak sekarang, apalagi belum keluar, apalagi jangan

merasa bersalah." Wen Xiangping mengangguk dengan wajah cemberut, mengetahui bahwa dia ceroboh kali ini. Untungnya, Su Chengzu mengingatkannya, tetapi belum terlambat.

Wen Chaoyang dan Tian Bao melihat bahwa orang dewasa terlihat buruk, jadi mereka duduk dengan patuh dan tidak mengatakan apa-apa.

Wen Xiangping tidak ingin merasa tidak nyaman dengan kedua anaknya karena kesalahannya, jadi dia menekan fluktuasi di hatinya, tersenyum dan menunjuk ke kabinet di sisi putranya,

"Chaoyang, ada kotak timah kecil di sana. , pergi dan lihat ke dalam dengan saudara perempuan saya. Apa yang baik."

Wen Chaoyang dengan patuh memimpin saudara perempuannya untuk meluncur ke bawah bangku, dan mengeluarkan kotak besi seukuran telapak tangan dari lemari, dan kemudian membukanya di mata Tian Baobab.

Saya melihat permen silindris yang dibungkus kertas gula dengan kelinci putih, diisi dengan seluruh kotak, dan rasa manis menembus blokade kertas gula, berebut masuk ke ujung hidung kedua anak itu.

"Gula!"

Tian Bao bersorak, dan wajah kecilnya segera menunjukkan senyum yang menyenangkan.

Wen Chaoyang juga dikejutkan oleh seluruh kotak gula, dia telah tumbuh begitu besar dan belum pernah melihat begitu banyak gula sebelumnya.

Su Yuxiu tersenyum dan berkata kepada Su Chengzu,

"Gula ini mahal, harganya tiga yuan per kati, atau karena temanku Xiang Ping memberi kami tiket beberapa hari yang lalu. Aku hanya bisa membelinya. Xiang Ping melepaskanku. ketika dia melihat tiket. Saya membelinya untuk dua anak saya. Belum lagi, ada cukup banyak orang yang membeli permen ini. Saya menunggu dalam antrean dua jam untuk membelinya. Batasnya seperti apa. Semuanya memiliki jumlah tetap berapa banyak yang bisa mereka beli."

Tentu saja, Su Chengzu suka melihat Wen Xiangping memperlakukan cucu putrinya dengan baik. Mendengar ini, wajahnya yang gelap tersenyum sedikit.

"Ayah, bisakah kamu memakannya?"

Tian Bao bertanya penuh harap.

"Ayo makan, aku membelinya untukmu."

Wen Xiangping awalnya merasa tertekan untuk kedua anak itu karena tidak memiliki cukup makanan ringan dan makan dengan buruk, sehingga sekarang, Chaoyang yang berusia delapan tahun terlihat kurus dan lemah seperti anak berusia lima tahun. tua. Anak enam tahun setipis tongkat, dan Tianbao yang lebih kecil terlihat lebih menyedihkan. Sekarang dia memiliki uang di tangannya, dia secara alami tidak pelit, dan dia harus merawat kedua anak itu dengan baik. tubuh.

Mendengar itu, bahkan Wen Chaoyang yang dewasa sebelum waktunya tidak bisa menahan senyum kecil, dia telah tumbuh menjadi ukuran besar, dan dia hanya makan gula dua kali, dan itu adalah satu-satunya karamel kuning yang bisa dilihat di desa. Sampai hari ini, ini adalah pertama kalinya dia memakan permen yang dibelikan orang tuanya untuknya.

Tian Bao dengan ringan mengambil permen itu, tetapi tidak memasukkannya ke mulutnya terlebih dahulu. Sebaliknya, dia dan saudaranya memberikan tiga orang dewasa satu di tangan mereka.

"Ayah makan, ibu makan, kakek makan

juga-- " Su Chengzu Senyumnya di wajah menjadi lebih jelas,