几乇Ҝㄖ • BONTEN

丂卂ㄒㄩ

Di sebuah mansion terdapat beberapa laki laki tengah berkumpul di suatu tempat dengan kegiatan mereka masing masing.

Klik

Di duga korban kecelaka-

Klik

Niko Niko ni~

Klik

Paling enak paling ku suka~

Klik

"Mau sampai kapan di ganti ganti terus Rin?". Helaan nafas terdengar dari seorang pria berkepala dua yang tengah menatap layar televisi di depannya "aku bosan" ucapnya.

Haitani Ran. Mendekati adiknya Haitani rindou yang tiduran sambil merancau tidak jelas. Ran mengambil alih remot tv-nya dan mengganti ke saluran berita.

KLIK

Lagi dan lagi, terjadi pembunuhan di daerah xxxx, pelaku di duga merupakan orang yang sama dengan bukti sayatan yang sama dengan korban sebelumnya, di duga pelaku memakai senjata berupa katana, siapakah pelaku tersebut?, Apakah organisasi bonten?

"Sanzu apa itu ulahmu?" Ucap seseorang dengan Luka di mata akashi takeomi.

Sang empu yang di panggil hanya berdecih "tidak, Mikey tidak menyuruhku" ucapnya.

Laki laki berbadan gemuk Mochizuki. Berjalan ke arah sofa dan mendaratkan bokongnya di sofa "kira kira siapa pembunuhnya?".

"Selagi pembunuh itu menghasilkan uang, aku peduli" ucap seseorang kokonoi. Lalu lanjut dengan uang uangnya yang berserakan di atas meja.

Sang ketua mereka, yang tengah asik memakan dorayaki kemudian tertarik dengan pembicaraan tentang pembunuhan itu. "Siapa pelakunya?" Ucap sang ketua sano manjirou.

Semua atensi menghadap ke arah ketua mereka. "Entahlah" ucap takeomi lalu berjalan ke arah dapur untuk mengambil beberapa minuman.

"Mikey kita harus bersiap ke tempat XXX ada laporan penghianatan" ucap kakuchou yang melapor pada atasannya. Mikey diam dengan tatapan kosong dengan tangan yang di tepuk tepuk akibat remahan dorayaki "sanzu" ucap Mikey.

Walau hanya sepatah kata, sanzu langsung mengerti perintah rajanya dan menyeringai lebar karna berhasil mendapatkan santapan, begitupun dengan rindou yang tampak senang karna dapat membereskan para penghianat.

Mereka kini berjalan ke arah luar dan memasuki mobil yang di supiri oleh akashi, dengan Mikey di depan, sepanjang jalan Ran bergurau dengan kakuchou dan Rindou tidur di bahu sanzu.

Sesampainya di lokasi, mereka sedikit terkejut dengan lokasinya, hutan. Ya ini adalah pedalaman hutan yang lebat, mochi mencemaskan karna ini berada di luar ruangan, sedangkan takeomi menjelaskan jika tempat ini sudah tidak pernah di kunjungi lagi selama lebih dari 10 tahun terakhir.

"Kau takut Rin?" Ejek sanzu pada rindou yang bersembunyi di belakang kakaknya. "Tidak! Hanya sedikit lelah" elak rindou pada sanzu.

Sanzu menyengir mendengar pengakuan partnernya, sebenernya sanzu dan lainya kecuali takeomi dan muchi, takut akan jalannya, di tengah hutan dalam dengan suasana malam yang bikin bulu kuduk merinding.

Takeomi jalan memimpin di susul dengan Mikey dan yang lainya. Sanzu membawa katana dan yang lainya membawa pistol kecuali Mikey yang membawa dorayaki.

Di tempat lokasi terdapat 4 orang yang tengah di ikat di bawah pohon, matanya di tutup dan mulutnya di sumpal dengan lakban, dan kaki mereka di ikat. Mereka terus memberontak dan berteriak karna ketakutan.