Berjalan,seorang gadis tengah berjalan ditelinganya terpasang earphone kedua tangannya dia masukan kedalam kantung hoodie
Dia berjalan melewati jalan jalan yang basah,tadi sempat hujan,Dan dia menengadah keatas ternyata hujan gerimis
"Hmm"Dia menggumam
Dia menghela nafas,dia begitu menyukai cuaca seperti ini,mendung,jalan yang basah,hujan rintik rintik,dan angin yang berhembus agak kencang
"Hey kamu yang disana,pakailah paying sebentar lagi hujan"seorang wanita berbicara dengannya
Dia menoleh
"Tidak usah,terima kasih"jawabnya sopan dan kembali berjalan
Dia tersenyum kecil,indah sekali cuacanya,rumah rumah yang tersusun rapi,ada tanaman hijau yang terkena tetesan air,dan dia yang sekarang sudah agak basah
Dia tak bosan berucap kalau dia menyukai keadaan saat ini
Dia melepas earphone dan mematikan handphonenya lalu memasukannya kedalam kantung hoodie,hujan sudah turun,bahaya jika dia bermain handphone dalam keadaan seperti ini
"KYRA,SEDANG APA KAU DISANA,INI SEDANG HUJAN,LEBIH BAIK KAU IKUT DENGANKU"Seorang gadis tiba tiba berteriak kepadanya
Ya nama gadis itu kyra
Kyra berhenti lalu menatap gadis yang berada dalam mobil itu datar
"Tak perlu"jawab kyra tak minat
"Oh ayolah kyra,ini sedang hujan,tidak baik,kau bisa saja sakit"gadis itu berucap
"Siapa kau?aku bahkan tidak mengenalmu,lalu kenapa kau mengurusi urusanku"kyra menaikan sebelah alisnya
Gadis itu terdiam
"Sudahlah pergi saja,aku tak perlu tumpanganmu"kyra berucap datar
Mobil itu kembali melaju
Kyr kembali berjalan,masa bodo dengan bajunya yang basah
Kyra sudah sampai di rumahnya,rumah berwarna abu dan coklat yang besar
Kyra menatap rumah itu dan menghela nafasnya
Kyra masuk kedalam rumahnya dan menemukan 'sebuah' keluarga yang sedang tertawa tawa
Kyra menatapnya datar
"Hey kyra sini"ucap seorang gadis
Itu kyla,kakak nya
Kyra diam tak menyaut
"Kyra,kalo disapa itu jawab dong,gasopan"ibu nya yaitu kiran menasihati
Kyra melengos pergi ke kamarnya
"Dasar gak punya sopan santun"ayahnya yaitu wira berucap
Kyra yang berada di tangga menghentikan langkahnya dia memejamkan matanya lalu kembali berjalan menuju kamarnya
'Kyra room'tulisan itu terdapat dipintu kyra
Dia masuk kekamarnya,membersihkan diri lalu menghati pakaiannya dengan pakaian santaiKyra duduk di kasurnya sembari mengeringkan rambutnya menggunakan hairdayer,setelah kering dia menyimpan kembali hairdayer nya
Cuaca kali ini sedang hujan,agak lebat,membuat keadaan gelap,tetapi tidak ada petir yang saling menyaut
Kyra duduk di meja komputernya,membuka aplikasi untuk membuat cerita lalu menyimpal kedua telinganya dengan earphone
Dia mendengarkan musik yang sloww yang membuatnya nyaman
Dia membuka sebuah buku yang yerdapat ringkasan ceritanya
Alurnya dia sudah tahu jadi tinggal menyalin
Kyra mematikan seluruh lampu di kamarnya,dan hanya menghidupkan lampu meja komputernya
Jari jemarinya dengan lincah mengetik di atas keyboard,kyra terus mengetik hingga part nya selesai.
Dan
'Klik'
Satu huruf terakhir,part cerita kali ini sudah selesai,dia tinggal mem-publishnya
'Bismillahirrahmanirahim'kyra menggumam dan
Cerita nya selesai di update
"Moga banyak yang baca"gumamnya
Kyra menghidupkan kembali lampunya lalu berjalan kearah kasur lalu merebahkan tubuhnya disana
Pikirannya berkelana
Dia ingin menjadi seorang penulis,penulis terkenal,dimana dia bisa membuat suatu cerita karangan dan cerita itu bisa di terbitkan dan ada tulisan
'Novel by kyra'hah itu sepertinya akan menyenangkan,dia akan bangga
Kyra melamun sebelum suara ketukan menyadarkannya
Dia berjalan keatah pintu dan membukanya
"Makan"perintah kakak laki laki nya yaitu Raihan,raihan merupakan anak ke-3 wira dan kiran
Kyra hanya menatap kaka nya itu lalu turun kebawah menuju meja makan
Raihan menyusul kyra
Kyra duduk di salah satu kursi
"Kyla mau makan sama apa sayang?"tanya kiran lembut
"Mau sama sup aja ma"jawab kyla
Kyra menatap keduanya
Kiran dengan senyuman melayani kemauan kyla
"Makan yang banyak ya"kiran mengelus rambut kyla
Kyra memberikan piring kepada kiran,bermaksud dia juga ingin di layani seperti kyla
"Kyra gak usah dong,kasian bunda mau makan"ucap kakak laki laki kyra yang bernama Fiko,fiko itu anak ke 2
"Gak usah manja"ketus ayahnya
Kyra tersenyum miris lalu menyiapkan makanan untuk dirinya sendiri lalu memakannya,dia tidak lapar sungguh,tapi dia juga tidak ingin sakit
Selesai makan mereka mengobrol
"Eh tau gak?cerita kesukaan kyla update lagi loh"kyla bercerita dengan senang
"Oh ya?"vino yg merupakan anak sulung itu menjawab kyla
"Iya,mana penulisnya cantik lagi,tapi sayang ceritanya belum banyak yang baca,padahal seru loh"kyla bercerita
"Segitumah banyak yang baca,gak kaya kyra,udah nulis,ceritanya gak laku,buang buang waktu aja"ketus wira
Kyra menoleh
"Lebih baik,kamu bekerja saja,daripada menulis cerita gak sukses kamu itu"wira kembali berucap
Kyra menatap mereka dingin lalu berlalu kekamarnya
Matanya berkaca kaca,siapa yang tak sedih jika impian yang begitu dia inginkan di jatuhkan sendiri oleh keluarganya?
Kyra menghela nafas,dia tidak boleh lemah!dia tidak boleh menangis!akan kyra buktikan kalau dia bisa!ya kyra pasti bisa!kyra bisa!
Hai
Cuman mau bilang
Vote komen
Thankyou
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain
Short Story"Gue kira lo baik sam" kyra menggelengkan kepala "TERNYATA SAMA AJA!" Bentaknya "Seenggaknya jangan ngasi harapan sama gue,kalau akhirnya gini" lirihnya "Brengsek lo" umpatnya Bagaimana kalau kyra mencintai seseorang Tetapi ternyata seseorang itu ma...