Pindahan

2 0 0
                                    

Kenapa jagat memilih tinggal di villa daripada di apartemen miliknya. Alasannya karna ia tak ingin status barunya diketahui oleh orang-orang. Jarak antara villa ke sekolah memang sangat jauh. 2 jam perjalanan mungkin mereka baru sampai di sekolah.

"Yakin Lo kita bakalan tinggal di pedalaman kaya gini"

"Lo pikir gue mau ambil resiko biar semua orang tau tentang kita?" Jawab jagat.

Mereka pindah hanya berdua saja. Tidak ada yang tahu bahwa mereka akan pindah di vila yang sangat jauh, keluarga jagat mengira ia akan tinggal di apartemen saja. Yaps, pemikiran yang sangat bagus jagat.

"Lah terus kita pulang pergi ke sekolah, apa Lo ga cape huh nyetirin Mulu"

"Oi, sapa bilang. Lo sama gue bakalan ke sekolah sendiri2 dan bakal pake motor. Biar cepet aja sih"

"What?"

"Gue tau Lo bisa pake moto apa aja. Jadi gue beli 2 motor trail. Gue bawa mobil Fortuner karna jalanan ke villa lumayan terjal"

"Tega bener Lo ya"

"Emang"

Sesampainya di villa mereka langsung berbenah. Disana ada 2 kamar yang cukup luas. Villa sederhana itu dikelilingi kebun teh, di belakang ada kebun kecil dengan sayur mayur. Serta tak jauh dari sana ada sungai yang mengalir.

"Amazing view"

"Lo suka?" Tanya jagat

"Banget" tanpa menutupi raut wajahnya yang bahagia, Zauza pun berjingkrak layaknya anak kecil.

"Lebay" ketus jagat sembari masuk rumah.

Flashback on

Zauza merasa heran, pasalnya baru kali ini Fatih selaku ketua osis memanggil dirinya atas sebuah kasus yang terbilang cukup klasik. Biasanya ia selalu menanganinya dengan baik. Baru saja ia bernafas lega bisa belajar di kelasnya setelah kegiatannya di luar kota yang memakan waktu sebulan lamanya. Akan tetapi demi menghandle pekerjaan Fatih, ia harus merelakan 2 jam pelajaran sejarah kegemarannya.

"Gak biasanya manggil gue tuh si Fatih", gadis yang kerap disapa Zia itu bertanya pada gadis yang berada disampingnya.

"Fatih bilang Lo bisa handle", Dania selaku sekertaris OSIS itu menjawab.

Mereka berdiri di ruangan yang bertulis, ruang OSIS dan MPK. Tidak menunggu lama dua gadis itu membuka pintu yang langsung menampakan seorang pria dengan segala beban dalam fikirannya.

"Ada murid SMA Gardenia nanti malam ngadain party di club'. Gue gak mau citra baik sekolah tercemar gara-gara ini. Gue denger juga disekolah kita ada yang ngediriin geng abal-abal," Fatih berbicara to the point.

Zia tau, Fatih adalah laki-laki yang sangat benci dengan geng-gengan. Untuk itu ia sangat melarang keras siswa/i SMA Gardenia yang mengikuti geng-gengan tersebut.

"Terus, Lo mau gue ngapain?"

"Lo bantu gue buat jebak tuh orang. Siapa yang ngadain pesta itu dan siapa ketua geng itu. Gue ada bocoran, tempatnya. Lo harus pergi ke sana nanti malam." Tandas Fatih.

"Lo nyuruh ketua mpk buat kerja lapangan kaya gini. Apalagi ini jadi detektif" sanggah Zia kurang setuju.

"Ayolah za, gue harap Lo ngerti. Semua orang gak tau siapa ketua mpk SMA kita. Tapi pasti bakal tau siapa pengurus OSISnya. Jadi gue mohon Lo mau bantu gue sekaligus sekolah kita ini" setelah melihat bagaimana Fatih memohon padanya, akhirnya Zia mengangguk menyetujuinya.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Sep 20, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Menikahi Ketua MpkWhere stories live. Discover now