The Fake Daughter Is Not Innocent [DISCONTINUED]

13 - Model Suami dan Istri Hancur

"Apa yang sedang kamu coba lakukan?"

Xiao Lingbo mengulurkan tangannya untuk melindungi Xiao Ying, tapi Nyonya Xiao meninggalkan bekas berdarah di punggung tangannya.

"Apa yang kulakukan? Xiao Lingbo, ku pikir kamu terlalu terikat untuk membesarkan putri ini. Apakah kamu lupa siapa putri sebenarnya? Uh—”

Xiao Lingbo menutup mulut Nyonya Xiao.

Dia dengan lembut memberi tahu Xiao Ying yang ketakutan untuk kembali dan beristirahat sebelum membawa Nyonya Xiao kembali ke kamarnya.

Xiao Lingbo ingin bertanya pada Xiao Ying dan Cheng Yang tentang apa yang terjadi.

Pada akhirnya, setelah keributan Nyonya Xiao, mereka harus meninggalkannya untuk nanti.

Ini adalah pertama kalinya Xiao Lingbo menyadari bahwa istrinya tidak mengetahui gambaran besarnya dan hampir menghancurkan rencananya.

Melihat mereka berdua memasuki rumah, ketakutan di wajah Xiao Ying menghilang..

Dia berjalan ke kamar dengan ekspresi dingin.

“Jimat, bisakah aku mulai mempelajari keterampilan?”

"Ya, Tuan."

Jimat menjawab dengan cepat.

Xiao Ying sangat gembira. Dia membuka antarmuka yang dia lihat terakhir kali dan melihat ada deretan ikon kurikulum yang telah berubah dari abu-abu menjadi berwarna.

Tetapi lebih banyak lagi kursus tetap abu-abu.

Xiao Ying bingung. "Apa yang sedang terjadi? Bukankah kamu mengatakan bahwa energimu sudah penuh?”

"Tuan, energi yang ku simpan terbatas, jadi sebaiknya kamu tetap berada di sisi pria yang beruntung untuk waktu yang lama."

Mungkin karena sekarang memiliki energi yang cukup, tetapi dia merasa bahwa jimat itu terdengar jauh lebih keras.

Namun, kata-katanya membuat hati Xiao Ying menjadi dingin. "Maksudmu aku masih harus melihat Cheng Yang di masa depan?"

"Ya."

Xiao Ying mengingat ciumannya yang berani.

Dia jatuh ke tempat tidur, berharap dia mati.

"Berapa banyak kursus yang bisa ku beli dengan energi ini?"

"Satu."

Saat masalah berdiri, Xiao Ying tidak bisa lagi mengeluh.

Biarkan alam mengambil jalannya.

Semuanya sudah jelas sekarang.

Xiao Ying siap menghabiskan energi yang diperolehnya dengan susah payah.

Dia memutar ulang panel kursus dan melihat baris pertama kursus tingkat rendah.

Xiao Ying tertarik pada semua jenis kursus.

Tapi sekarang, apa yang paling dia butuhkan …

Dia merenung sejenak sebelum berbalik untuk melihat kursus perdagangan saham yang biasa-biasa saja.

Dia mengulangi judul itu di benaknya dan mengkonfirmasi pembelian.

Yang paling dia butuhkan adalah uang.

“Selamat, Tuan. Kamu telah berhasil memesan kursus spekulasi saham tahap awal.”

ding!

Xiao Ying melihat bahwa kelas yang terang telah berubah menjadi abu-abu lagi.

"Tuan, apakah kamu ingin mempelajarinya sekarang?"

"Ya."

Kilatan melintas di mata Xiao Ying.

Kemudian, tubuhnya membeku dan dia jatuh ke tempat tidur.

Dia merasa seolah-olah jiwa dan tubuhnya telah dipisahkan.

Versi miniatur jiwanya tersimpan di lautan kesadarannya, dan ini adalah pertama kalinya dia melihat jimat itu.

Bola cahaya kecil seukuran telapak tangan akan menyambutnya ketika jiwanya dikelilingi oleh serangkaian karakter.

Xiao Ying tidak merasa tidak nyaman. Sebaliknya, dia hanya merasa hangat dan nyaman.

Tapi setelah beberapa saat, rasanya seperti merebus kodok di air jernih.

Dia merasa suasana semakin panas.

Dia tidak tahan lagi. Tubuhnya, yang terbaring di tempat tidur, terasa panas dan dia berkeringat deras.

Untungnya, tidak ada yang menyaksikan adegan ini. Kalau tidak, Xiao Ying sudah akan berbaring di ranjang rumah sakit.

Jiwa Xiao Ying berguling dalam cahaya.

Tepat ketika dia tidak tahan lagi, perasaan dingin menyelimuti seluruh tubuhnya.

Dia hanya bisa menghela nafas.

Dia merasa bahwa banyak hal telah muncul di benaknya.

Kata-katanya sulit dipahami, tetapi dia merasa bisa memahaminya.

Setelah beberapa saat, perasaan dingin itu menghilang.

Dia mencoba untuk bergerak dan menemukan bahwa dia bisa tanpa kesulitan.

Dia segera duduk.

Dia tiba-tiba berubah kembali dari bentuk jiwanya, merasa tubuhnya menjadi berat.

Setelah terbiasa, dia memanggil jimat.

“Tuan, itu baru proses belajar. Ini terutama karena jiwamu terlalu lemah sehingga kamu tidak akan bisa mengambil kelas dasar. Semakin banyak kelas yang kamu ambil, semakin kuat jiwamu.”

Penjelasan jimat itu membuat Xiao Ying sedikit khawatir. Ini hanya kursus tingkat pemula. Bukankah akan lebih tidak nyaman jika itu adalah kursus tingkat menengah atau tingkat tinggi?

Namun, itu tidak perlu untuk mempertimbangkan itu sekarang.

Merasa tubuhnya tidak banyak berubah, sensasi dipenuhi dengan pengetahuan sudah menghilang.

Tidak peduli bagaimana dia mencoba mengingat, dia tidak bisa mengingat apa pun.

Apa yang sedang terjadi?