[01] V and The Command

5.7K 598 194
                                    

T W O S I D E S

V membuka pintu kamar nya dengan face look, walau begitu Taehyung tidak bisa masuk ke kamar V hanya karena wajah mereka sama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

V membuka pintu kamar nya dengan face look, walau begitu Taehyung tidak bisa masuk ke kamar V hanya karena wajah mereka sama. V membawa sang adik untuk duduk sedangkan ia memilih berganti baju, Taehyung diam menurut mengikuti apa yang kembarannya itu inginkan.

"Voo, em.. Jimin dan Jungkook tidak ke sini?" tanyanya pelan.

"Kenapa? Kau ingin mereka ke sini?" terdengar suara V dari walk in closet.

Taehyung tersenyum lalu mengangguk, tak lama V keluar dengan pakaian yang lebih santai. Ia memandang Taehyung lebih datar dari sebelumnya seolah menyadari ada yang salah dari sang adik.

"Taehyung." panggil V sambil mendekati adiknya.

Taehyung jadi takut, ia mundur merapatkan tubuhnya ke kepala ranjang, apakah ia berbicara hal yang salah tadi? Sepertinya tidak, tapi kenapa V terlihat marah.

"Y-ya?"

Taehyung mengutuk dirinya sendiri, kenapa bisa ia takut pada kembarannya? Mereka terlahir dari rahim yang sama, di hari yang sama dan memiliki wajah yang sama pula. Tapi kenapa V sangat berbeda darinya.

"Kenapa kau tidak memakai alat bantu nafasmu, Taehyung?" tanya V dengan nada dinginnya.

Taehyung melemas, ia tersadar sekarang. Dirinya tak sekuat V, dirinya tak bisa sebebas V dan dirinya tak bisa menghadapi dunia luar seperti V. Taehyung mudah sekali hancur hanya karena 1 pukulan.

V sudah berdiri di depan Taehyung dengan sorot mata yang tenang, tapi V memang selalu tenang jika sedang marah.

"A-aku-"

"Kau merasa baik hanya karena bisa bernafas normal selama 3 jam lalu melepas alat itu?"

Taehyung menggigit bibirnya lalu menjawab. "Kata mom boleh di lepas, tadi hidungku berdarah, la-lalu alatnya terkena noda darah." jawabnya mencicit.

"Kau mempunyai banyak alat itu, kenapa tidak memakai yang baru?"

Nada V terdengar semakin dingin membuat Taehyung semakin takut, Taehyung menggeleng pelan membuat V mendecih.

"Berhenti menyusahkan, Taehyung." ucap V, ia lalu menyuruh sang adik tidur di kasurnya, Taehyung menurut, V lalu mengaktifkan tabung oksigen di samping ranjang lalu memakaikan selang oksigen itu ke hidung kembarannya.

Taehyung memang merasa jauh lebih baik saat mendapat oksigen tambahan, ia berbaring dengan V yang masih sibuk dengan tabung oksigennya.

"Bagaimana dengan Jimin dan Jungkook? Mereka jadi ke sini kan untuk bermain?" cicitnya.

"Jangan merengek, yang bisa kau lakukan hanya tidur." jawab V tanpa mau menatap sang adik.

Taehyung semakin menciut, tangannya memainkan selimut yang menutupi sebagian tubuhnya. "Voo, aku bosan." lirihnya.

Two Sides [END IN PDF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang