Setelah acara lamar melamar malam itu, winter begitu menempel dengan jimin bahkan ia menjadi manja berkali kali lipat daripada biasanya. Ia juga mudah merajuk jika keinginannya tidak dipenuhi jimin seperti minta gendong saat jimin sedang mengerjakan pekerjaan kantor di laptopnya alias sedang daring dengan bosnya...
Wah wah lihatlah anak kita ppany ah~... Kenapa dia semakin hari semakin bertingkah pada jimin.. apa jimin akan tahan dengan sikap manja anak kita ppany~ah.. gumam taeyon pada sang istri..
Haha selama jimin mencintai anak kita dengan tulus kurasa dia akan tetap menyukai bagaimanapun tingkah anak kita boo🤭..
Jujur kalau aku sih akan sangat kerepotan dan mungkin akan lost kontrol jika calon istriku sangat manja seperti anak kita. Kekeke.. ucap taeyon membatin tingkah childish anak semata wayangnya yg akan segera menyandang status istri dari seorang yoo jimin.
Di ruang tamu
Chagii..aku sangat lelah bisakah aku menurunkanmu sebentar? Ucap jimin yg memangku winter sambil ia bekerja mengetik sesuatu di laptopnya...
Kenapa?? Ha?? Apa oppa keberatan? Apa aku terlalu berat? Hikss.. oppa jahat. Cebik winter yg mendramatisir suasana yg dibuatnya sendiri.
Aniii.. chagi ah~ aku tidak bermaksud begitu. Chagii~ ucap jimin sedikit berteriak mengejar winter yg telah masuk kamarnya merajuk.
Hffff.. desah jimin
Tidak lama jimin menutup laptopnya dan keluar rumah untuk ke minimarket membelikan ice cream stroberi kesukaan winter dengan tujuan membujuknya.