Part 1

47.4K 544 9
                                    

Hari ini seorang gadis cantik bernama Jessie datang ke sekolah tepat waktu dan itu aneh bagi sahabatnya yang bernama Nayla karena mereka itu datang sebelum bel berbunyi.

Nayla ingin sekali mengobrol dengan Jessie terlebih dia tahu Jessie punya masalah terlihat jelas dari mukanya yang kusut kaya pakaian belum disetrika.

Sayangnya hal itu harus Nayla tunda karena bel masuk sudah berbunyi, mereka belajar hingga jam istirahat berbunyi barulah Nayla menghampiri Jessie.

"Kenapa lu? Muka kusut gitu," kata Nayla to the point.

"Gue butuh uang secepatnya Nay, lu tahu sendiri nyokap gue sakit, adik gue dan gue butuh uang untuk bayar sekolah sedangkan bokap gue tukang mabuk," balas Jessie lesu.

"Lu bisa dapat uang cepat, gue bisa bantu lu. Lu mau tidak jadi baby sugar?" tanya Nayla.

Perkataan Nayla membuat Jessie menatapnya, jujur saja dia kaget mendengar pekerjaan yang Nayla katakan.

Nayla sadar kalau Jessie kaget hanya biasa saja toh dia awalnya juga begitu sama-sama kaget.

"Mau tidak? Kalau mau gue bilangin ke mommy sugar gue karena mommy sugar gue mau kasih baby sugar ke sahabatnya," tanya Nayla sekali lagi.

"Tunggu, tunggu, lu jadi baby sugar?" kata Jessie tidak percaya.

"Iya, itu pekerjaan gue," balas Nayla tersenyum.

"Tugas baby sugar apa?" tanya Jessie ragu.

"Cukup layani dan menuruti semua keinginan mommy sugar tanpa membantah, pasti ada sex tapi tidak sering kok eh tergantung juga sih dan lu harus relain virgin lu.

"Lu tenang saja setiap lu melayani sugar mommy, lu akan dibayar 100 ribu per jam atau 2,5 juta per hari itu di luar pemberian sugar mommy. Jadi gue tanya sekali lagi, lu mau tidak?" jelas Nayla panjang lebar.

Jessie jadi tahu dari mana Nayla mendapatkan semua barang-barang mewah seperti ponsel, mobil, tas, dll ternyata dari mommy sugar nya.

Terlebih mereka dari keluarga sederhana yang tidak mungkin punya barang mewah seperti itu.

"Iya, gue mau," balas Jessie ragu.

Jujur saja, Jessie tidak punya pilihan lain. Anak SMA mana yang bisa mendapatkan uang 2,5 juta per hari? Tidak ada 'kan, jadi Jessie terpaksa menerima tawaran Nayla terlebih dia sangat-sangat membutuhkan uang.

"Nah gitu dong, bentar gue kirim pesan dulu mommy sugar gue," kata Nayla.

Nayla mengirim pesan ke sugar mommy nya sedangkan Jessie hanya diam menunggu setelah Nayla mendapat balasan lalu dia teruskan ke Jessie.

"Mommy sugar gue setuju dan gue udah kirim pesan ke lu, lu baca dulu karena besok lu akan menjadi baby sugar," ungkap Nayla.

Jessie mengangguk lalu melihat pesan yang Nayla berikan, di pesan itu sudah tertera alamat dan password apartemen tapi setelah Jessie membaca semua pesannya dia dibuat kaget dua kali oleh Nayla.

Bagiamana tidak? Jessie diminta datang ke apartemen jam 7 pagi itu berarti Jessie harus bolos sekolah dan paling kaget saat Jessie diminta datang ke sana pakai kemeja gelap tanpa Bra dan rok tanpa CD tapi diganti popok.

"Nay, gue tidak masalah kalau gue bolos besok. Tapi maksud lu yang pakai popok dan tanpa dalaman itu gimana? Gue malu Nay," ungkap Jessie.

"Baby sugar memang pakai popok, Je. Udah lu turuti saja yang diminta dan ingat turuti semua yang dikatakan mommy sugar lu, jangan membantah walaupun lu malu," balas Nayla sekaligus memperingatkan.

Jessie hanya mengangguk pasrah, Nayla kembali ke tempat duduknya karena bel masuk sudah berbunyi. Tidak terasa sudah jam pulang sekolah, Nayla menarik pelan Jessie ke kamar mandi.

"Ngapain ke sini, Nay?" tanya Jessie.

Nayla tidak menjawab dulu, dia mengambil popok lalu memberikan ke Jessie. Jessie mengambil dan memasukkan ke dalam tasnya.

"Gue tahu lu pasti tidak sempat membeli popok untuk besok makanya gue kasih," balas Nayla.

"Makasih. Nay, apa lu pakai popok?" tanya Jessie ragu.

"Iya," balas Nayla.

"Apa lu tidak malu?" tanya Jessie.

"Awalnya gue malu tapi gue membiasakan diri, lu pulang duluan aja gue harus bersihkan popok gue dulu udah penuh nih dan gue juga harus menemui mommy sugar gue," balas Nayla diangguki Jessie.

"Izinin gue besok," pinta Jessie.

"Lu tenang saja, gue akan izinin lu tiga hari," balas Nayla.

"Gue izin sehari saja," bantah Jessie.

"Lu akan tahu nanti, udah sana pergi," usir Nayla.

"Baiklah, gue balik," pamit Jessie sebelum pergi.

Jessie pulang ke rumah dengan jalan kaki karena jarak rumah ke sekolah sangat dekat hanya membutuhkan waktu 10 menit saja.

Setibanya di rumah, Jessie mandi dan berganti pakaian lalu mengerjakan tugas sekolahnya terlebih dahulu.

Keesokan harinya, Jessie melakukan apa yang sugar mommy nya inginkan walaupun dirinya sangat malu jika keluar tanpa dalaman dan memakai popok.

Jessie pergi jam 6 pagi karena jarak rumah ke apartemen sangat jauh membutuhkan waktu 50 menit jadi Jessie memilih tidak sarapan terlebih dia tidak mau mendapatkan hukuman jika dirinya telat.

Setibanya di apartemen Jessie langsung naik lift ke lantai 20 nomor 2012, Jessie langsung memasukkan password dan masuk ketika pintu terbuka.

Di dalam sudah ada seorang yang Jessie yakini beda beberapa tahun dengannya sedang menonton tv dengan posisi kaki di atas meja, orang tersebut bernama Velyn.

Velyn menyadari keberadaan Jessie langsung melihat jam, Jessie datang 5 menit sebelum jam 7 jadi dia tepat waktu.

"Siapa namamu?" tanya Velyn.

"Jessie," balas Jessie.

"Baiklah, saya Velyn dan panggil mommy saja. Lalu ngapain masih di situ, lepas pakaian kamu hingga menyisahkan popok," tegas Velyn.

Jessie ingin sekali menolak keinginan Velyn sayangnya dia ingat pesan Nayla untuk tidak membantah, Jessie melepaskan pakaiannya hingga dirinya memakai popok saja.

Jessie sangat malu tapi dia tidak menutupi kepunyaannya dari Velyn karena secara tidak langsung tubuh dia milik Velyn, Velyn tersenyum senang melihat Jessie nurut.

"Turunin dulu popoknya setelah mommy suruh naikin baru kamu naikin lagi popoknya," perintah Velyn dibalas anggukan.

Jessie menurunkan popoknya hingga di lutut karena dia bukan melepaskan popok setelah itu dia berdiri tegak membiarkan Velyn melihat tubuh naked dirinya walaupun dia sangat-sangat malu.

Aku sangat malu, batin Jessie.

Seksi sekali, Imel sangat tahu selera gue, batin Velyn.

"Pakai kembali popokmu," perintah Velyn.

Jessie memakai kembali popok yang dia gunakan sedangkan Velyn hanya melihat saja tanpa niat membantu.

"Setiap kamu di sini, kamu hanya boleh pakai popok dan jalan merangkak jadi kamu harus naked saat masuk ke apartemen. Turuti semua perintah mommy maka kamu aman, ikuti mommy sekarang," jelas Velyn.

TBC...

3. Sugar MommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang