01

141 15 12
                                    

                  Baby Mikey

.
.
.
.

        Di vote dulu yh sebelum
                  Membaca>< .









Di tokyo, tempat di mana seorang ketua geng motor tinggal. Tiada hari tanpa berperang .

"Yakk! Aku tidak mau makan ini, hey aku memakan porsi mini karna benderanya.. dan sekarang tidak ada bendera nya.." ucap pemuda berambut pirang

Sano manjiro kerap di panggil Mikey.

Note : -ceritanya bakal berubah , gw hanya sedikit menggunakan alur tokrev dan sisanya gw make alur sendiri-

Lanjut . .

"Oy ini benderanya, mikey" pemuda tinggi dengan tatto naga di kepala bagian pinggir. Draken namanya

"UWAHHH!! KAKKEE.." Mikey memakan makanan nya dengan lahap, dan di gelengi kepala oleh draken.

Selang beberapa menit setelah makan. Mikey dengan santai nya tertidur.

"OY! MIKEY, JANGAN TERTIDUR SETELAH MAKAN!!" Kesal Draken.

Mau tak mau, dia yang akan menggendong mikey.

"Huh.. dasar kebiasaan"

Setelah sampai di rumah

Kakaknya , Shinichiro menopang tubuh sang adik, di ikuti Izana di belakang shinichiro membantu mikey.

Draken pamit pulang kepada shinichiro.

"Gomen telah merepotkan mu , draken" Ucap shinichiro membungkuk

"Ha'i nii - san, daijoubu" Draken pun pulang

"Yah . . Mengurus mikey memang sangat merepotkan, kenapa dia tidak menjadi bayi saja" Izana melihat sang adik yang paling bontot itu.

Kalau di lihat lihat wajah mikey saat tidur memang mirip seorang bayi. "Cih.. waktu tidur saja sudah kayak bayi, Coba waktu bangun, pasti dah kayak ibu ibu dasteran yang sering lewat depan rumah. Galak nya gak ada obat"

Cicit izana sembari mengelus pipi mulus mikey

"Seme in adik sendiri gak papa kan?"

PLAKK

"I- ITTAII!" Izana mengusap kepalanya yang kena tinjuan manis dari shinichiro

"Aho" satu kata, singkat padat dan jelas

"Eh? Nii - san.. aku tidak bodoh, hanya sedikit bodoh, sedikitt" ucap izana sambil mengerucutkan bibirnya. Justru di tatap geli oleh sang kakak.

"Lebih baik mikey yang merucut kan bibir nya dari pada mu" untung kakak coba bukan.. udah di tendang keluar mungkin.

"Onii - chan , Baaaka" Izana menaiki tangga dan pergi kekamarnya. Wah ngambek dia

"Hahahah masih seperti dulu" gumam shinchiro



.


.

"HOOAAAMMM"

"Are.. aku di rumah? Apa aku terbang?" Gumam Mikey saat melihat sekeliling

PLAAKK

"HUAAAKK ITTAI YO"

"lain kali gunakan otak mu itu, mikey" Shinchiro yang baru saja datang dari dapur, langsung menggeplak kepala adiknya ini

"Ehehe, oh iya Izana nii - chan dimana?" Tanya mikey

"Di kamarnya, sana kau kekamarnya"

Mikey langsung pergi ke kamar sang kakak, izana yang dari tadi bermain ponsel langsung bangun saat mendengar ketukan di pintu

"Shinchiro?"

"MIKEYYY"

Izana langsung membuka pintu nya, adiknya udah bangun ternyata

"Shinchiro mana?" Tanya izana

"Sudah pergi ke Geng BD nya"

Kalau begitu dia bebas memonopoli sang adik, hehe kesempatan emas jangan di sia siakan. YOSHHH

"E-EH.. IZANA SAN NANI? JANGAN MENDEKAT!!" Panik Mikey saat izana mendekat

DDDRTTTT

"Astaga menganggu sekali" izana mengambil ponsel miliknya lalu pergi menjauh, mikey yang melihat itu bernafas lega.

'hik'

'hik'

"Aku cek— hik —ugan "

'hik'

Mikey berjalan ke dapur untuk minum air putih. Segala cara ia gunakan agar cegukannya hilang

Mulai dari jungkir balik, ngangkat tangan ke atas, minum air, tahan nafas selama beberapa menit, lompat lompat dan lain lain

"HUAAAAA - Hik HUAAAAAAA CEGUKANNYA - hik GAK MAU ILANGG - hik"

Cegukan sialan

Ah sudah lah lebih baik tidur sambil cegukan. Walaupun gak enak

Skip


















'Are? Kenapa semuanya menatap ku?' Batin mikey










Next chap? Jan lupa bintang><

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Nov 13, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

≫∘❀ 𝐛𝐚𝐛𝐲 𝐦𝐢𝐤𝐞𝐲 ❀∘≪Where stories live. Discover now