8

868 40 0
                                    

Hari ini adalah hari Minggu dimana hari yang sangat dinantikan semua orang termasuk Ara dan mungkin keluarga nya ya Taehyung sendiri karena haeji pergi kerumah orang tua nya rindu katanya

Disini mereka berdua dikamar saksi dimana semua nya dimulai

"Kau sedang sakit??"pertanyaan itu keluar dari mulut Kim Taehyung

"Tidak hanya lelah biasa "

"Hmm"

"Ada apa??"tanya Ara yang melihat kearah Taehyung

"Aku rindu padamu"astaga Kim Taehyung kenapa kau bicara seperti itu lihat sekarang wajah Ara merah padam karena tersipuh

"Lalu"

"Mari lakukan"

"Apa?"

"Bercinta lah denganku Kim Ara "

"Yee??"

Taehyung mulai mendekat kan wajahnya dekat dekat dan semakin dekat lima sentimeter ccuupp~~~
Terjadi lah


















Cukup lama lumatan  mereka berdua hingga lumatan maut itu terlepas

"Mari lakukan Ara"

"Ak~aku kimhhhh"

Taehyung langsung menyambar bibir mungil Ara dan meremas gunung yang rrrrrr















Skip~~~

Tidak terasa hari sudah malam Ara melihat dirinya yang polos dan ahh kemana perginya Kim Taehyung sialan rasanya Ara hanya seperti jalang memberikan kepuasan lalu ditinggal saat sudah puas dasar sampah

Ara pov#

Lagi lagi kepalaku sakit aku bergegas mencari lagi obat ku aku meneguknya tergesa lalu menangis entah apa yang terjadi pada ku

"Hiks hiks kenapa harus aku kenapa??kenapa tidak orang lain kenapa kau menyiksaku terlalu jauh tuhan cukup aku tidak bisa punya anak kenapa harus ada penyakit ini wae wae!!!!hiks"

Aku melihat keluar ternyata Tuhan tau aku sedang bersedih dia menurunkan hujan yang sangat deras sampai kapan aku akan bertahan di kondisi seperti ini aku sakit pedih lelah semua ada aku rasanya ingin mati saja

"Aku Lela"














Taehyung pov

Disini aku berada dimana semua umat Tuhan berbuat dosa tapi ini menyenangkan melihat mereka menari seperti itu membuat ku ingin memakan mereka semua dasar brengsek kau Taehyung

"Bagaimana haeji??"tanya teman ah ralat sahabat ku maksud nya ya 'jeon Jungkook

"Dia baik,,, seperti biasa lemah lembut dan tidak pernah marah "balasku dengan malas

"Ara??"

"Dia juga baik"

"Bagaimana jika aku yang menikah Ara ??kau setuju??"astaga apa yang dipikirkan pria gila disampingku ini jika dia bukan sahabat ku mungkin dia sudah aku bunuh

"Sialan kau jeon jungkook!!!"

"Aku hanya bertanya,,lagi pula Ara lumayan waahh bayangkan saja payudara yang besar dan body yang rrrrrr jika di remas itu aka~~~"
Ucapannya berhenti saat mendapati Taehyung yang menatap nya seperti tatapan pembunuh

"Tidak ada yang boleh menyentuh Ara"
















Skip

Ini sudah 1 bulan berlalu duanya sama yah yang beda hanya lah perut haeji yang makin membesar di usia kandungan yang menginjak 3 bulan
Dan akhir akhir ini Ara merasa cepat lelah dan mual saat bangun tidur itu menyiksa Ara kira mungkin asam lambung nya sedang bermasalah

Disini Ara dikantor M'gladyoon

"Tuan hari ini tidak ada rapat apa apa jadi jika tuan ingin pulang pulang saja"ucap sopan Ara apa pria yang duduk di kursi kebesaran nya

"Hmmm aku rasa aku akan pulang,,,bagaimana kalau kita makan siang bersama??"tanya nya pada Ara yang menunduk

"Saya rasa sa~"
"Jangan terlalu formal"

"Ak~aku rasa aku tidak bisa yoon"

"Wae??"

"Aku aka langsung pulang saja soalnya aku merasa kepalaku sangat sakit belum lagi perutku mual jadi~"

"Kau sakit lagi??"yoongi bergegas berdiri dan memutar Murat tubuh Ara kekanan kekirin

"Yyakk yoongi kepalaku pusing bodoh"

"Maaf"

"Kita kedokter ya?"lanjut nya dengan wajah celasdan memelas

"Tidak!!aku rasa aku hanya lelah biasa kau lihat kan aku masih kuat aku ini park Ara tidak lemah!!"ujar Ara dengan senyum tulus walau sekarang rasanya Ara ingin menutup matanya karena kepalanya sangat sakit

"Pembohong!!kau tidak cocok jadi pembohong"tidak lama setelah yoongi bicara seperti itu Ara terjatuh pada dekapan yoongi dan benar saja Ara pingsan sekarang










Jimin pov

Aku merasa ada sesuatu yang terjadi pada adikku perasaanku sedari tadi tidak enak aku berencana menghubungi nomor telepon nya tapi tidak diangkat aku mencoba sekali lagi dan ahh ini tersambung

"Yeobseo"

"Yeobseo"

"Kau siapa"

"Yoongi"

"Diamana Ara"

"H~hmm anu Ara hmm Ara dirumah sakit jim"

"Astaga apa yang kau lakukan pada adikku yoongi"

"Bukan aku bodoh cepat lah kesini di rumah sakit xxxx"

Tut

Aku mematikan telpon nya dan menyambar kunci mobil ku tidak apa yang terjadi pada adikku yang malang









Author POV

Ara sudah pulang dari rumah sakit tidak ada yang mencurigakan dari Ara Taehyung tidak tau kalau Ara bukan dari kantor Ara baru saja masuk dan duduk di ruang tamu Taehyung sudah dulu bertanya

"Dari mana??"

"Kantor"

"Malam sekali??"

"Lembur"terkutuklah mulutmu Ara

"Hmm baiklah aku kekamar haeji dulu"

"Tae"

"Tidak perlu khawatir nona anda hanya mengalami yang sering dialami oleh wanita hamil"

"Saya hamil dok?"

"Ya anda hamil nona tapi saat kondisi anda seperti ini cuma ada kemungkinan anak anda selamat sampai lahir dan jika anak anda selamat sampai lahir maka anda harus memilih menyelamatkan nyawa anak anda atau nyawa anda sendiri"

"Ada apa??"
Di saat Ara memanggil Taehyung,, Taehyung kembali menghadap kearah Ara

"Ak~aku aku aku"gugup Ara sangat gugup bagaimana jika Taehyung tau dan ahhh bagaimana ini

"Aku apa Ra yang jelas sedikit"

"K~ak~aku ha~mil tae"

Astaga lihat lah muka Taehyung sekarang siapa saja yang melihatnya akan tertawa keras mata yang membulat besar,mulut yang menganga,dan bahu yang turun

"M~mwo??

"Aku hamil!!"

"Astaga"

Regret 💦Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang