Part 13

100 16 0
                                    

Sudah 6 bulan ini, Haru berjuang untuk melawan rasa sakit nya sendirian tanpa diketahui oleh seorang pun, terkecuali Ruto yang sudah mencurigainya

Hari ini adalah hari dimana Haru akan berkonsultasi ke Jeno

"Bagaimana kak ?" Tanya Haru

"Saya tidak ingin kau patah semangat saat kau tau hasil pemeriksaan mu, Haru" Ucap Jeno

"Semakin buruk yah kak ?" Tebak Haru terkekeh miris

"Bisa dibilang seperti itu" Balas Jeno

"Adakah cara lain untuk mengobati nya, kak ?" Tanya Haru

"Hanya ada 2 cara yaitu transfusi darah bagi yang belum parah dan  Transplantasi tulang sumsum belakang bila sudah sangat parah" Jawab Jeno

"Harus jalani operasi yah, kak ?" Tanya Haru

"I-iya Ru" Jawab Jeno gemetar

Sungguh Jeno juga ingin Haru seperti anak - anak lainnya, bukan sakit seperti ini. Jeno sudah menganggap Haru seperti adik nya sendiri, bahkan ia tidak ingin Haru mengalami hal yang sama seperti kakak nya dulu

Kakak Jeno mengidap penyakit yang sama seperti Haru, karena telat diobati maka terjadilah hal yang tidak diinginkan

"Haru siap kok kak kalo harus menjalani operasi" Ucap Haru tersenyum dengan wajah pucat nya

"Tapi taruhan nya adalah nyawa mu, Haru" Ucap Jeno

"Tidak apa - apa, bukan kah lebih baik mencoba daripada tidak sama sekali ?" Balas Haru

Jeno menghela nafas nya pelan, semua perkataan Haru adalah benar, lebih baik mencoba daripada tidak sama sekali bukan ?

"Baiklah, operasi nya akan dijalani minggu depan dan kakak akan mencari tulang sumsum belakang yang sesuai dengan mu" Ucap Jeno

"Terimakasih kak" Balas Haru

Haru berjalan keluar ruangan Jeno menuju rumah nya

L A S T

Dalam perjalanan pulang, Haru hanya diam menatap jalanan dengan tatapan kosong dan berusaha menahan rasa sakit yang ada di tubuh nya

"Sudah dibayar dengan aplikasi yah bang" Ucap Haru melepaskan helm nya

"Iya dek, saya permisi" Balas abang ojol tersebut

Haru berjalan dengan langkah gontai nya memasuki area rumah nya dan melepaskan sepatu nya

"Haru pulang" Ucap nya dengan tak semangat namun senyum tak pernah pudar dari wajah pucat nya

"Haru, sini duduk dulu di samping Ruto" Ucap Jihoon

Haru bernyenyit bingung saat ada satu orang dewasa asing sedang duduk di sebrang kakak nya dan menatap nya dengan tatapan berbinar

"Duduk sini, Ru" Ucap Ruto menepuk sofa di samping nya

Haru mendudukkan dirinya di samping kakak nya. "Lagi ada acara yah ?" tanya nya

"Kamu habis dari mana, Ru ?" Tanya Hyunsuk menatap wajah pucat Haru

"Refresing" Jawab Haru

"Sendirian ?" Tanya Jihoon

Haru mengangguk. "Iya, hanya sendirian"

Ruto semakin bingung dengan tingkah adik nya akhir - akhir ini. Setaunya Haru sangat tidak menyukai sendirian walaupun kondisi terang sekalipun

"Kamu yakin kalo kamu gapapa ?" Tanya Ruto memastikan

Haru lagi - lagi mengangguk. "Iya, aku gapapa kak"

"oh yah, Haru kenalin ini tuan Kim Hanbin" Ucap Hyunsuk memperkenalkan satu orang dewasa asing tersebut

"Halo, nama saya Choi Haru, anda dapat memanggil saya Haru" Ucap Haru memperkenalkan diri nya dengan tersenyum simpul walaupun ia harus menyembunyikan semua rasa sakit nya

"Tuan Hanbin ini adalah........






















































































































































































































.... ayah kandung dari Ruto dan Haru" Ucap Hyunsuk

Deg

Haru merasakan waktu nya berhenti saat mendengar pengakuan dari Hyunsuk dan ga lama akhirnya semua yang Haru lihat menjadi gelap

"S-sakit... " Lirih Haru memegangi kepala nya sebelum—

Bruk !

"CHOI HARU !" kaget Jihoon saat melihat Haru pingsan setelah mengetahui fakta sebernarnya

Padahal saat Ruto tau fakta ini, Ruto hanya shock saja tidak sampai pingsan seperti Haru

"Daddy akan siapin mobil, Ruto beresin baju - baju Haru sedangkan mommy tetap disini bersama Haru yah" Ucap Hyunsuk dan langsung berlari ke garasi di ikuti oleh Hanbin

Ruto langsung masuk ke kamar nya dan mengemasi baju - baju Haru ke dalam tas lalu membawa nya ke mobil Hyunsuk

"Ruto, bantuin daddy bawa Haru ke dalam mobil yah" Ucap Hyunsuk

"Iya dad" Balas Ruto

Hyunsuk dan Ruto membawa tubuh lemas Haru ke dalam mobil dan langsung mengendarai mobil dengan sangat cepat

𝙻 𝙰 𝚂 𝚃 [ END ] Where stories live. Discover now