⚠️18+ setiap chapter mengandung unsur dewasa.
Kim Taehyung atau yg dikenal dengan nama panggungnya V, apa yg kalian bayangkan tentang dia? idol dengan ketampanan serta kharisma nya yg mampu memabukan seluruh wanita di dunia ini?
Aku ciel. Konglomer...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
#
"Kau akan menerimanya?"
Hening, benar benar hening antara aku dan taehyung di lorong yg sepi ini.
Setelah itu terdengar suara langkah kaki dari sebuah heels menuju ke arah kami ketika kami masih saling beradu manik.
"Ciel?" tanya gadis sebayaku dengan ekspresi kaget ketika melihat seorang lelaki mendekapku didepannya.
"Brughhh" spontan kudorong badannya.
"Joy kau mau kemana?" Tanyaku dengan gelagat seolah tak ada yg terjadi antara aku dan lelaki yg baru saja badannya kudorong untuk menjaga jarak dariku.
"Ahh, baiklah aku akan memutar arah, kalian bisa lanjutkan apa yg sedang kalian lakukan" joy terkekeh melihat sahabatnya ini sedang berduaan di lorong yg sepi dengan lelaki tampan, tentu saja joy mendukung perbuatanku.
"Tidak, biarkan aku ikut denganmu" aku berlalu tanpa menggubris lelaki yg masih dengan senyum tipis dibibirnya, membiarkanku berlalu.
Aku dan joy segera menuju toilet, setelah melewati keramaian dan orang orang yg sibuk menikmati pestanya. Mengobrol di toilet bersama teman perempuan adalah hal yg perlu dilakukan dimanapun.
"Apa apaan barusan, dimana kau mendapatkan pria tampan itu?" Joy yg masih menggodaku terkekeh melihat kejadian tadi.
"Cih .." aku hanya berdecih dengan senyum kecil di bibirku mendengar pertanyaan konyol yg dilontarkan joy.
"Eeeeey, come on .." Joy tentu saja tau bagaimana caraku menemukan pria. Dan ia takan percaya jika kubilang bahwa taehyung adalah one night stand-ku sepulang dari club.
"Bukan apa apa, dia hanya beberapa kali terlibat denganku" ucapku dengan sibuk merapihkan riasanku didepan cermin besar ini.
"Terlibat? Jangan bilang dia alasanmu tiba tiba menghilang di club, malam itu" joy semakin teliti dengan pertanyaannya berharap mendengar cerita lebih dariku.
"Hemm" jawaban paling singkat.
"Hah? Kau tidak bermalam dengannya? Atau kau benar benar menyukai lelaki yg kau bawa dari club?" Tawanya semakin menjadi, karena ia paling tau bagaimana hubunganku bersama pria diluar sana yg hanya kujadikan teman satu malamku. Tentu saja aku tak ingin bertemu lagi dengannya, namun dengan kim taehyung entah mengapa takdir membuat kami bertemu lagi.
Kami kembali berkeliling didalam galeri dengan bangunan vintage ini. Dengan masih mengobrol bersama orang orang penting sembari melihat satu persatu karya seni yg terpampang, pikiranku masih tertuju pada lelaki bernama kim taehyung. Sehingga pikiran yg terbagi ini mencari cari sosok nya yg tadi kulihat menggunakan suit formal hitam dengan vest dan kemeja putih didalamnya. Sungguh terlihat sangat manly.
"Ciel, aku akan menemui kerabatku didepan. Tidak apa kan?"
