~Pertemuan~

464 56 2
                                    

  Up lagi🥰🥰🐰🦁🐰🦁

☀🐰🦁☀

Selamat membaca

        Waktu berjalan begtu cepat, meninggalkan segala kenangan masa lalu yang tak mampu tuk diulang kembali. 2 tahun sudah wei ying sadar dari koma, setelah melewati perjuangan panjang dengan terapi yang begitu menyiksa, kini kondisi wei ying mula pulih.
         Di kediaman Jiang, tepat diruang tamu tengah berkumpul sebuah keluarga dengan cerianya berbincang ringan, yang terkadang terdengar gelak tawa riang diantara mereka.

Yanli:" A-xian bagai mana perasaan mu
         sekaran apa sudah membaik??? "
Tanya yanli dengan  lembut sembari menepuk punggung wei ying.

Wei ying:" Ya sudah lebih baik jie..
             Ini semua juga berkat jie jie yang
           Sudah sabar mau merawat ku."
     Jawab wei ying dengan senyum manisnya. Ia merasa bersukur biasa berada ditengah" Keluarga yang begitu hangat, meski ia bukanlah salah satu anak kandung dikeluarga itu.
       Iya,,, keluarga Jiang mengadopsi wei ying kecil tatakala kedua orang tuanya meninggal. Jiang fangmin adalah seorang kepala keluarga Jiang yang mengadopsinya karna kedua orang tua wei ying adalah sahabatnya sekaligus rekan dalam bisnisnya.

Jiang Cheng:" Hei,,, heii... Jangan hanya
          berterimakasih pada jie" Saja padaku pula dasar.. " Cletuk a-cheng

Wei ying:" Tentu aq juga berterima kasih
         Padamu cheng," jawab  wei ying seraya menepuk bahu a-cheng dan mengusap rambut a-cheng hingga berantakan.

Jiang cheng:" Yaaaa.. Jangan rusak rambutku... Perlu waktu lama untuk menatanya kembali dasar bodoh.. " Grutu a-cheng dengan wajah cemberut.

       Mereka pun tertawa melihat tingkah a-cheng yang seperti anak kecil.

Nyonya yu:" A-xian,, apa kamu sudah
           Yakin degan keputusan mu untuk
         Tidak menghapus bekas luka diwajah mu nak???" Tanya nyonya yu dengan raut sendu ketika melihat bekas luka yang menggores diwajah pria manis itu

Wei ying:" Tidak perlu bi.. Biarkan saja
          Lagi pula ditubuhku juga banyak bekas luka... Apalagi di bagian dada bekasnya cukup besar dan panjang.
Jika mau menghapus ya hapus semua sekalian bi... Tapi sungguh itu tidak perlu."
Jawab wei ying dengan senyum tipisnya
yg terlihat begitu manis. Nyonya yu hanya bisa menghela nafasnya ketika mendengar jawaban dari anak angkatnya itu.
            Meski bekas luka itu tak begitu panjang namun cukup besar dan terlihat mencolok diwajahnya. Bekas luka itu pun bukan hanya diwajah namun di sekujur tubuh wei ying terdapat bekas luka lainya, yang terbesar dan ter parah adalah bekas luka yang ada didadanya,,,

Wei ying:" Paman, bibi.. Aku ingin minta
         Ijin pada kalian,,, boleh kah aku
        Kembali ke China  ??? Sudah 12
     tahun Aku tidak..... "
Kata kata wei ying terpotong belum sempat ia selsaikan, di sisi lain Dengan nada tinggi dan penuh emosi

Jian cheng:" Dasar bodoh!! Tidak boleh..
         Jangan berharap kau untuk kembali
      Kesana.. Kau ingat apa yang terjadi
      Di masa lalu kan?? Jangan konyol.. "
Ucap a-cheng penuh emosi, ia tak mengizinkannya untuk kembali ke negara asal. Mengingat apa yg terjadi di masalalu yang sudah hampir merenggut nyawanya...

Yanli:"  Iya jie juga setuju dengan a-cheng
        Tetap lah disini bersama kami a-xian
        Untuk apa kamu kembali kesana? "
Tambah yanli yang juga tak setuju dengan apa yang diminta wei ying.
Merka hanya khawatir bila ia kembali kesana maka akan bnyk orang yang tau kalu dia masih hidup.
          Jika itu terjadi maka akan terjadi masalah besar, karna hanya keluarga Jiang lah yang tau kalo wei ying masih hidup. Disis lain Jiang fangmin dan nyonya yu hanya bisa menghela nafas berat. Sedikit terkejut akan apa yang wei ying katakan.

A REGRETМесто, где живут истории. Откройте их для себя