.
.
.
.
.
.
.
."Hah!?"
"Bantu aku! Menembak blaze!"
"Yaudah tinggal nembak pake pistol kan!?"
..............
"Halilintar Thunderstom,kamu ini tolol apa bego?"ucap ice sungguh halilintar yang dia lihat saat ini sangat berbeda dari biasanya dia seperti anak yang polos tidak seperti yang ice melihat nya sebagai orang yang pemarah dan judes
"Kau ini!!"perempatan imajiner muncul di kepala hali
"Lagian lu kek orng bego kagak tau tentang percintaan""Bodo ah,jadi maksud Lo nembak si blaze apaan"
"Haish... Bantu gw buat blaze jadi pacar gw!"
"Kenapa ga minta tolong yang lain?"
Ice menghela nafas panjang
"Hah... Yang lain tidak bisa di andalkan hanya Taufan saja yang bisa sekarang dia sedang mengajak blaze berkeliling dan kita akan bertemu di taman kota nanti.."
Baru kali ini hali mendengar ice berbicara panjang"Apa yang harus aku bantu?"
"Kau ganti temani blaze aku dan Taufan akan melakukan sesuatu"
"Heh kenapa pula di ganti!?""Ish kamu kan bottom ga cocok mending top sama top!"
Hali memikirkan perkataan ice tadi
"APA MAKSUDMU MU ICE!!!"
oke ice berhasil membuat hali marah ini pertama kalinya
****
"Baiklah jadi kemana lagi kita?"tanya blaze
Taufan berfikir sejenak dia sudah tidak ada ide lagi mengajak blaze berkeliling,tiba tiba Taufan mendengar suara yang memanggil mereka
"Blaze!, Taufan!"
Oh itu ice"Hai ice... Hali kau kenapa?"tanya Taufan
Dia melihat hali cemberut mengerutkan keningnya dari tadi
"Sudah jangan di pikirkan ayo fan.. blaze! kau bersama hali dulu aku ada urusan dengan taufan"
"A-ah baiklah..."Blaze dan hali hanya saling menatap,blaze menatap dengan bingung sedang hali menatap dari bawah blaze hingga atas
"Hei kau kenapa"tanya blaze
"Tidak, kau ternyata lebih pendek dari ku..""Hei apa kau mengejek ku!"ucap blaze
"Aku tidak mengejek aku hanya mengatakan yang sebenarnya.."ucap hali dengan santai sambil meninggalkan blaze
"WEH TUNGGU GLEDEK GW KAGAK TAU TEMPAT INI ANJIR!!"Ucap blaze sambil berlari mengejar hali
"Bacot kompor gas!""Kimi wa hontōni meiwakuda oi!"(kau sangat menjengkelkan)
"Cih bocah"
***
Saat berada di taman kota ice langsung mengungkapkan perasaan nya kepada blaze,dan tentu blaze langsung menerima nya,ice yang sangat senang refleks mencium blaze
"Wih foto foto Cok! Cepet sheil-"ucap Yaya
"Iya aelah bentar"ucap Sheilda sambil memotret mereka berdua untuk nambah koleksi lumayan~
"Ih ga baik liat kek gituan aku anak baik tutup mata aja"ucap Sai
"Ih maen cipokan aja gatau apa dia kita di sini.."ucap Fang kesal
"Tau tuh polar bear kok dia duluan kan gw paling cakep"ucap solar
"DIH NAJIS!"ucap semuanya kec-tauhali,icelaze.Taufan dan hali hanya menatap datar kepada mereka
"
Kalian kapan nyusul?"ucap Fang mengejek hali
Saat hali ingin berkata sesuatu tetapi sudah di dahului oleh Taufan
"Kami sudah menjadi kekasih!"
Mereka mematung
"Waaah sungguh!kapan!?"
"Ih cepet banget!!!"
"Wah peje nih"Hali yang mendengar itu menunduk dan memerah lalu dia pergi meninggalkan mereka semua
"Eh hali!"ucap Taufan lalu menyusul hali"Ih cocwit banget aelah"ucap Yaya
"2in"Sheilda
"3in"fang
"4in"solar
'udah sai lu diem'batin sai"Eh anj- ice Ama blaze ilang Weh eh ini gimana anjir klo si blaze kenapa kenapa si Taufan murka Cok!"ucap Fang
"Kok murka?"tanya Sai
"Lah kan dia sahabat nya anjir ntar klo dia ga suci lagi gimana!?"
"Lah iya Weh cari di hotel sekitar sini Cok!!"ucap solar ikut panik (kok gw ikut panik?)Di tempat tauhali
"Ahahaha hali aku bercanda huh... Huh..."ucap Taufan yang mengatur nafasnya karna berlari mengejar hali
Hali yang mendengar itu berhenti dan...
"Aku tau kita itu berbeda kau itu dari anak orang kaya dan aku hanya orang sederhana jadi..."belum sempat menghabiskan perkataan nya bibir Taufan sudah di bungkam oleh bibir hali hanya kecupan singkat.
Setelah hali melepaskan ciuman itu hali menunduk lalu memeluk pinggang Taufan,
"Aku tidak peduli dengan hal itu a-aku juga.. men-men cintai mu... Taufan.."ucap hali yang mengerat kan pelukannya itu"Hali.." hali menengok ke atas untuk menatap Taufan
Tiba tiba saja Taufan mengangkat dagu hali dan..Cup~
"Umh!.."hali yang kaget tiba tiba bibirnya di cium dan di lumat oleh Taufan lama kelamaan dia membalas ciuman itu dan mengalungkan tangan nya ke leher Taufan,untuk memperdalam ciuman itu.
Untung di sana sepi ye kan jadi bebas ya ga gitu juga sih bebasnya 🗿
Taufan langsung menekan tengkuk hali dan menggigit bawah bibirnya agar bisa masuk.
"Angh~..umph~"desah hali lolos saat tiba tiba lidah Taufan menerobos masuk ke dalam mulut nya, Taufan langsung mengajak lidah hali untuk menari.
Hali yang sudah kewalahan dengan ciuman itu langsung memukul dada Taufan agar melepaskan ciuman itu karna oksigen nya sudah hampir habis!
Taufan masih belum puas dia semakin menekuk tengkuk hali agar semakin memperdalam ciuman nya.
"A-ah~.. t-tau..fanh~..umh~..."hali mendesah di sela sela ciuman nya dia semakin memukul dada hali.
Taufan melepaskan ciuman itu,hali langsung menghirup oksigen dengan rakus"Hali.."
Halilintar menatap taufan dengan mata sayu nya wajahnya sudah sangat memerah bahkan air liurnya sudah keluar
"Tolong.... Tolong ulangi lagi kata kata mu tadi!!"ucap Taufan dengan mata bling bling dan background bunga bunga
"H-hei Taufan! Tangan mu ugh~.."tangan Taufan mulai nakal meremas bokong hali
"Katakan.."ucap Taufan sambil mendekatkan ke telinga nya,itu membuat hali geli
"A-aku mencintaimu!"
"Aku juga"ucap Taufan sambil mencium pipi hali.
Hali hanya diam dia memeluk pinggang Taufan dan Taufan pun membalas pelukannya itu
T.B.C
Lagi sakit tangan aku bestie jadi segitu dulu ntar di lanjutin lagi masa iya kagak ntar readers cemberut 🌈
Hahahahamau jadiin happy ending or sad ending nih?
Author mah terserah kalian aja ye kan...
Saya mah tinggal mikir alur nya awok⁴
...Oke deh hehe
..Dadah!!!
19/12/2021
KAMU SEDANG MEMBACA
say i love you (Tauhali) [END]
Fantasy~Taufan(seme) Halilintar (uke) 13+ GK usah pake deskripsi^_^ Cerita pertama (─.─||)