-Awal pertemuan-

3.1K 262 203
                                    

DOR!

"JANGAN BIARKAN DIA LOLOS!! -?

"TEMUKAN DIA HIDUP ATAU MATI!!" -?

Sekelompok orang dengan pakaian hitam tengah mengejar seorang pria dengan luka tembakan di tangan kirinya

'Cih sial jika terus begini aku bakal mati' -Batin pria itu

Pria itu tak lain dan tak bukan adalah Sakusa kiyomi, mafia terbesar di dunia bawah yang sekarang tengah dikejar oleh sekelompok pria berbaju hitam

Sakusa terus saja berlari sampai dia ditarik ke gang kecil yang minim pencahayaan

"LEPA-

"Stt jika kau ingin selamat jangan berisik" -Bisik seseorang misterius tersebut

Tanpa sadar Sakusa mengangguk

"DIMANA DIA, CEPAT TEMUKAN DIA" -Ucap ?

"BAIK BOS!!"

"Cih jika kita disini terus kita bakal ketahuan" -Bisik Sakusa

"Tenang aja kita bakal aman jika kau tidak berisik" -Bisiknya dengan nada yang terkesan lembut

Sakusa hanya mengangguk sebagai jawaban

Entah kenapa Sakusa mendekatkan kepalanya di leher pemuda tersebut

Ya pemuda, gak mungkin seorang wanita dengan tubuh yang sedikit berisi dan suara yang berat

'Harum' -Batin Sakusa tanpa sadar mencium aroma dari tubuh pemuda tersebut

[Anggap saja kepala Sakusa ada di leher Atsumu dan juga posisinya Atsumu yang ditembok gang kecil itu]

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


[Anggap saja kepala Sakusa ada di leher Atsumu dan juga posisinya Atsumu yang ditembok gang kecil itu]

Entah kesambet apa-eh salah

Entah kenapa Sakusa merasa nyaman berada didekat pemuda tersebut padahal dia itu germophobia

'Eh bentar kenapa aku malah nyaman sama pria ini!!' -Batin Sakusa yang baru sadar

Sakusa berusaha agar sedikit menjauh dari pemuda tersebut

"Stt jangan banyak bergerak atau kita bakal ketahuan, mereka belum pergi!" -Bisik pemuda tersebut

Lagi-lagi Sakusa menurut dan tidak bisa membantah pemuda tersebut

'Wait gua kan mafia kenapa malah nurut sama orang ini!!, dan juga kenapa gua gak bisa nolak!! Akh!!' -Batin Sakusa frustasi

[Tenang sak jangan bingung, coba tanya sama pembaca pasti mereka tau ya kan]

"Hah untung aja mereka udah pergi, em permisi boleh sedikit menjauh" -Ucap pemuda tersebut

Sakusa yang sadar langsung menjauhkan dirinya dari pemuda tersebut

"Em m-maaf dan terima kasih telah membantuku" -Ucap Sakusa gugup

Mr. Mafia [SAKUATSU]Where stories live. Discover now