Ironisnya, saking khusyuknya mendoakanmu, aku sampai lupa mendoakan diriku sendiri. Padahal kamu peduli pun nggak.
YOU ARE READING
Dari Kata untuk Kita #5
PoetryMampirlah sebentar, temani aku meniris luka. Atau, barangkali kamu ingin menitipkan kisah? Aku punya ruang lebih.
Ironis
Ironisnya, saking khusyuknya mendoakanmu, aku sampai lupa mendoakan diriku sendiri. Padahal kamu peduli pun nggak.