Taejin - belajar statiska x menahan hawa nafsu

2.3K 45 0
                                    

• taejin, bxb.
• Top taehyung, bott seokjin;
• 🔞nsfw, nippleplay, making love;


Awalnya taehyung ragu dengan penawaran seokjin, karena ia belakangan ini menghindari entitas manusia yang bernama seokjin, bukan karena menjijikkan, lebih baik menghindari hal-hal yang membuat nya iya-iya kan, pikirnya.

Berbekal buku statiska dan buku binder cokelat nya di satu tas selempang, dengan kaos pendek dan celana kain santai, jam 12 siang taehyung sampai di depan rumah seokjin, mengambil jam siang karena taehyung mengambil jam aman, mau nya mengajak jimin, atau teman nya yang lain.

Tapi sial nya teman nya juga sedang sibuk-sibuk nya, tapi mungkin ia akan aman karena ini dirumah, seokjin pasti tidak bisa berbuat macam-macam dengan nya.

Tapi pemikiran positif nya hancur kala seokjin membuka pintu nya, menampilkan sosok seokjin yang terakhir ia lihat mengedipkan mata di kantin fakultas sedang memakan eskrim seperti.....

Ah lupakan pemikiran nya yang kotor.

Seokjin di ambang pintu, mengenakan kemeja putih transparan dengan kancing kedua tidak dikaitkan, sehingga tulang selangka putih menjadi pemandangan taehyung, mungkin juga taehyung dapat melihat bulatan kecil di kedua dada seokjin, jika di perhatikan baik-baik.

Taehyung tidak tau, apakah seokjin memakai celana atau tidak, perpotongan setengah paha putih di perhias pita merah, sepertinya ada tali yang menyambung ke celana seokjin ? apa-apaan semua ini, jika bukan karena statiska sialan ia akan berbalik lalu pergi.

"seokjin ...."
"oh hai taehyung, ayo masuk"
"Itu - seokjin mengikuti pandangan taehyung yang menatap pita yang melingkar di paha putih nya.

"oh celana ku habis di laundry, jadi aku pinjam celana adikku"

Alasan tidak masuk akal, tapi taehyung harus bersyukur atau tidak ya, ketimbang seokjin tidak memakai celana kan? Tapi jujur pita tersebut juga mengganggu.

Saat taehyung masuk ke dalam rumah seokjin, mengikuti seokjin dari belakang dengan parfum peach yang sangat pekat, taehyung berusaha mengenyahkan pemikiran kotor nya.

Rumah seokjin luas seperti rumah-rumah biasa, interior terlihat classic dan taehyung menyetujui pasti seokjin punya keluarga dengan keuangan yang berada -

mereka sampai diruang tengah dengan televisi dan meja rendah, bantal-bantal untuk duduk di lantai, dan beberapa buku yang sudah berserakan di lantai.

"kamu belajar duluan tadi seokjin?" Seokjin mengangguk, mempersilahkan taehyung duduk dimana saja.

"sedikit, besok ada uas manajemen"

"aku udah uas kemarin, mau bocoran?"

"eh boleh, kalo taehyung gak keberatan" anggap saja taehyung memberikan balas budi kepada seokjin.

"taehyung mau minum apa?"
"apa aja, oh keluarga mu mana? aku gak liat siapa-siapa"

"keluarga pergi ke rumah nenekku yang lagi sakit sama adikku juga"

Seokjin meninggalkan taehyung ke dapur tanpa tau taehyung mematung di tempat, gawat.

Seokjin kembali dengan dua gelas minuman, yang satu air jernih yang satu lagi lemon tea.

"aku gak masukkin apa-apa tae hahaha, aku gak licik kalo mau kamu, aku gak mau kamu lagi gak sadarkan diri"

Kemarin apa, sama saja, taehyung membiarkan seokjin mengoceh dibalas anggukan saja saat taehyung benar-benar meneliti minuman tersebut.

Sesi belajar nya lancar, seokjin benar-benar fokus mengajari taehyung dari awal, tidak salah ia lumayan pandai tau jalan memecahkan statiska yang rumit menurut pemikiran taehyung.

Jin harem 🔞Where stories live. Discover now