9. a party (1)

4K 281 45
                                    

Eheheh jan bosen ya:)
Oh iya setuju ga kalo tiap chapter aku share semacam daily kotoba bahasa jepang? Siapa tau kan nanti kencan ama bang atuy (´-ω-')

Oke pertama ada aisatsu (salam) dlm b.jpg
1. Ohayou gozaimasu = selamat pagi
2. Konnichiwa = selamat siang/sore
3. Konbanwa = selamat malam
4. Oyasumi nasai = selamat tidur

Semoga bermanfaat~

::
::

•_•

::
::

Wajah kecil itu sesekali meringis dan mendesah. Mulutnya terbuka dengan lidah kecil yang terjulur keluar. Saliva berlomba-lomba turun membasahi bantal.

Jaemin masih menungging. Pinggulnya dicengkram erat lalu dihentak keras dari belakang. Kadang satu dua tamparan menyambangi pipi pantat yang sedikit montok itu.

"Akhh..." pemuda itu mendongak kala rambutnya ditarik lalu bibirnya di raup ganas. Giginya beradu dengan si Lee. Lidah mereka saling membelit menyecap rasa masing-masing.

Lee Jeno menyudahi perang lidahnya dengan meludah pada bibir basah itu. Pinggulnya kembali maju mundur tak beraturan.

"Aaahh Jeno jenoohh" tangan yang lebih kecil mencoba menggapai tangan besar di pinggulnya. Gerakan si Lee terlalu brutal membuat na jaemin terhentak keras.

"Shut up!!" karna merasa terganggu pria dewasa itu menyatukan kedua tangan si manis kemudian mencengkram nya di belakang punggung sempit itu.

Na jaemin terpaksa berdiri dengan kedua lututnya saat tangannya ditarik. Tubuh kecil itu bersandar penuh pada dada bidang di belakangnya.

"Nghhh fuck what is thathh" mata rusa itu mendongak kala daging kecilnya disapa terus menerus.

"I ahh I wanna cum Lee jen-ohh sensitif!!" Jeno sampai harus menahan perut rata itu kala na jaemin hampir terpelanting kembali ke kasur akibat gerakannya.

Jeno terkekeh melihat betapa kacau pemuda manis itu. Penis mungilnya memerah dengan precum yang terus keluar membuatnya nampak licin. Sedangkan kepala si manis terkulai di bahunya sambil terus merintih lemas.

Apalagi lubang favoritnya yang kini menyempit karna orgasme yang akan datang. Jeno bersumpah jika ini sangat nikmat.

"You wanna cum kitten?" sengaja dia bertanya dengan suara bariton nya dan hasilnya jaemin bergetar sesaat kemudian menjilat dagu sang dominan.

"Huum nana wanna cum masterhh ahhh hukk" bahkan kucing kecil itu sampai cegukan saking nikmatnya mendesah.

Jeno mendorong tubuh mengkilap itu ke kasur. Tautan selatan mereka seketika terlepas. Mata bringasnya menatap lapar na jaemin yang tengkurap dengan kaki yang tak bisa rapat.

Pantat sekal itu sedikit kacau dengan ruam kemerahan dan cairan sperma. Jeno membelah kembali bokong halus itu lalu meludahi lubang yang membuka tutup seperti sedang bernapas.

Jlebb

"Anghhh ngilu Jenh" protes jaemin kala lubangnya kembali dimasuki kasar.

Jaemin tak bisa bangkit karna punggungnya di tekan membuatnya harus terus tengkurap. Sedangkan kakinya kini semakin melebar karna lubangnya kembali dilecehkan.

Oh, jaemin lelah di ronde ke 2 ini.

::
::

^_^

::
::

"Uhh jangan digerakan lagi bangsat!" disusul dengan geplakan manis pada tangan kekar yang menyelimuti pinggulnya.

Neighborhood ⫸HAREM⫷Where stories live. Discover now