YOZORA || Jayhoon (SunghoonHarem)

02

Makasih buat yg mampir!!

Saat ini Sunghoon hanya bisa berdiam diri memandang pintu dorm yang ada di depannya.
Sedangkan seseorang yang tadi menjemput dan membawanya ke sini sudah pergi dan sekarang entah apa yang akan dia lakukan di dalam nanti  yang jelas saat ini pikirannya benar benar berkecamuk memikirkan berbagai kondisi yang akan dia alami kedepannya bahkan hanya untuk mengetuk apalagi membuka pintu saja rasanya sulit.

Cklek

Tiba tiba saja pintu itu terbuka dan memperlihatkan seorang pria dengan tatapan mata bagaikan elang yang siap menerkam Sunghoon kapan saja, dapat dilihat dari tatapan nya jika pria itu sedang memendam amarah pada Sunghoon yang siap meledak kapan saja.

Setelah dilingkupi keheningan beberapa saat tiba-tiba saja pria itu menyeret Sunghoon masuk ke dalam, tanpa banyak bicara dia membawa Sunghoon masuk ke sebuah kamar yang Sunghoon yakini adalah kamar Junghoon yang akan dia tempati mulai saat ini dan seterusnya.

Sunghoon yang memang tidak tau apa-apa hanya bisa menerka nerka apa yang akan pria di depannya ini lakukan padanya hingga tanpa banyak bicara pria di depannya secara tiba-tiba memukul Sunghoon hingga terhuyung kebelakang.

Bhuak

" Brengsek.. aku benar benar muak padamu Park Junghoon, benar benar sialan kenapa aku harus memiliki member sepertimu hah!! "

Sunghoon yang mendapat serangan mendadak itu hanya bisa diam sambil mencerna apa yang terjadi padanya. Padahal ini baru beberapa jam Sunghoon menjalani perannya sebagai Junghoon tapi dia sudah di hadapkan dengan situasi seperti ini.

Sambil menahan rasa sakit di wajah dan tubuhnya Sunghoon berusaha berdiri dan melihat wajah marah pria yang baru saja memukulnya.

" A-apa salahku aku bahkan baru saja kembali "

Setelah bertanya seperti itu bukannya jawaban yang Sunghoon dapat dia malah menerima cacian dari pria di depannya yang bahkan membuat Sunghoon benar benar sakit hati, dia mungkin sering mendapatkan cacian dari kedua orangtuanya tapi entah mengapa cacian dari pria di depannya ini benar benar membuat Sunghoon ingin menyerah.

" Haha kau bertanya apa salahmu.
Dengar sialan saat ini aku sudah benar-benar muak padamu jadi dengarkan aku baik baik.
Kau seharusnya bersyukur karna kami disini masih mau menerima mu setelah apa yang kau lakukan pada kami, kau menghancurkan reputasi kami, kau membuat nama baik grup ini hancur karna sikap mu, kau membuat kami selalu berdebat karna ulah mu sialan!! Asal kau tau kau lebih cocok di sebut parasit pengganggu yang bahkan tidak berguna ada di dunia ini "

Sunghoon yang menerima kata kata menyakitkan itu hanya bisa memandang pria di depannya ini dengan mata yang berkaca-kaca. Sunghoon pikir kata kata cacian yang orangtuanya lontarkan kepadanya selama ini jauh lebih baik daripada yang pria ini lontarkan padanya barusan.

Setelah mengatakan itu pria di depannya pergi begitu saja tanpa mengatakan apa-apa lagi, entah lah yang jelas saat ini yang Sunghoon butuhkan hanya beristirahat entah itu fisik maupun mental agar Sunghoon bisa tetap bertahan di dunia yang keras ini.

Jay pov'

Dia ada di hadapanku saat ini, orang yang membuatku harus menahan emosi sejak beberapa jam lalu kini berada tepat di hadapanku.

Entah apa yang dia pikirkan hingga tetap berdiri di depan pintu yang jelas aku benar-benar muak saat ini hingga tanpa sadar aku menyeretnya ke kamarnya sendiri.

Tanpa pikir panjang aku langsung memukul wajah tanpa dosanya yang selalu membuatku jengkel hingga dia terhuyung kebelakang, waw apa dia benar-benar Park Junghoon si sombong dan angkuh yang selama ini kukenal benar benar lemah.

Dia bahkan menatap ku seolah olah tidak terjadi apa-apa dan itu benar benar membuat emosi ku meningkat, dia bahkan bertanya apa salahnya.

Haha aku benar benar ingin tertawa mendengarnya dia bertanya apa salahnya yang jelas jelas membuat grup kami di pandang buruk bahkan hampir hancur karna ulahnya.

Hingga tanpa sadar aku mengeluarkan semua emosi yang ku pendam selama ini hingga kata kata menyakitkan itu keluar dari mulutku begitu saja dan entah mengapa aku merasa sedikit sakit saat melihat matanya yang memandang ku dengan berkaca kaca.

Entah kemana tatapan tajamnya yang selama ini selalu ku lihat atau sikap sombong dan angkuhnya yang selalu membuatku emosi yang jelas aku merasa jika orang yang ada di depanku bukan lah Park Junghoon yang selama ini tinggal bersamaku.

Dia bahkan tidak melawan atau balik memukulku saat aku memukulnya tadi dan itu membuat perasaan ku sedikit aneh.

Jay pov' end

TBC

.

.

.

Haiii

Maaf ya kalo gaje

Semoga masih ada yg liat deh hehe

Sekian dari saya

HATUR THANKYOU 🤘