16

1K 86 2
                                    

Jungkook, seokjin, dan juga zehan saat ini tengah menikmati weekend mereka dengan berjalan-jalan di Coex Aquarium, tempat itu merupakan salah satu akuarium terbesar di korea disana pengunjung bisa melihat banyak sekali spesies ikan yang beragam dan juga hewan-hewan lainnya. Mereka berjalan ke trowongan  bawah laut dan di sana mereka di suguhkan dengan pemandangan yang sangat indah yaitu aquarium yang sangat besar sekali mengelilingi mereka di dalam aquarium itu terdapat hiu dan penyu.

"Papa hiunya besar sekali"ucap zehan antusias

"Iya Zehan benar hiunya besar sekali"ucap jin

Zehan terus berjalan melihat ikan yang lainnya dengan seokjin dan Jungkook menggandeng tangan zehan.

"Ada penyu juga pa, zehan mau deh punya aquarium yang besar seperti ini"cerocos zehan

"Zehan mau Daddy buatkan seperti itu"ucap Jungkook

"Daddy bisa buat aquarium seperti itu"tanya zehan polos dengan raut wajah bingung nan lucu

"Bisa dong, tapi zehan bilang ke papa dulu di bolehin apa tidak"ucap Jungkook dengan melirik ke arah seokjin

"Jeon Jungkook"

"Kajja Zehan kita lihat hewan-hewan yang lainnya"ucap jungkook yang langsung menggendong zehan dari genggaman tangan seokjin.

Setelah puas berkeliling, mereka kini tengah menikmati makan malam di restoran yang mewah.

Drrttt
Drrttt
Drrttt

Seokjin yang tengah menikmati makanannya itu membuka layar dan melihat siapa yang meneleponnya itu, tapi saat di lihat nomor yang tidak di kenal. Seokjin bersikap abai tidak menjawabnya dan melanjutkan makannya lagi, tapi belum beberapa suap handphone kembali bergetar lagi dan saat di lihat nomor yang sama tidak di kenal. Siapa yang meneleponnya ini apa orang yang iseng atau temannya ganti nomor baru. Ia masih mengabaikan dan melanjutkan makan lagi tapi selang beberapa detik handphonenya kembali bergetar dan tetap nomor tidak kenal yang tengah menelponnya.

"Siapa sayang kok tidak kamu angkat-angkat"tanya jungkook yang sedari tadi memperhatikan seokjin.

"Nomor yang tidak di kenal sayang, apa harus aku angkat atau aku abaikan saja"ucap seokjin.

"Nanti kalau telvon lagi dan itu sangat mengganggu kamu angkat saja"kata Jungkook

"Iyaa"

Setelah selesai dari restoran mereka pulang kerumah, saat di dalam mobil mereka tidak henti-hentinya saling bergurau, canda tawa, jail satu sama lain, dengan posisi Zehan yang berada di pangkuan Jungkook menghadap ke arah mereka sedangkan seokjin menyandarkan kepalanya di bahu Jungkook serta melingkarkan tangannya di lengan Jungkook. Seokjin sangat bersyukur memiliki keluarga kecilnya yang sangat ia cintai ini. Setelah sampai di rumah, zehan yang akan di antarkan Jungkook kekamarnya untuk tidur, tiba-tiba merengek mau tidur sama papa dan daddy nya dan Jungkook hanya bisa menurutinya karna tidak ingin membuat anaknya menangis, jadi sekarang zehan tidur di antara Jungkook dan Seokjin dengan seokjin yang memeluk zehan sedangkan Jungkook memeluk pinggang seokjin sangat hangat sekali.


"Zehan sini papa suapin saja biar cepat nanti terlambat ke sekolahnya"ucap jin

"Iyaa papa"ucap zehan

"Sayang kita jenguk Yoongi kerumah sakit iya soalnya dia habis melahirkan"ucap jin ke Jungkook

"Iya nanti biar kerjaan di kantor Asisten Choi yang mengurusnya"kata Jungkook "terus zehan kesekolahnya sama siapa"tanya Jungkook

"Kita antar sekalian"ucap seokjin lalu Jungkook mengangguk paham

Seokjin tidak perlu khawatir  di sekolah baru zehan yang sekarang  karena keamanan murid sangat ketat dan identitas orang tua sudah tercantum disana, hanya orang tua saja yang bisa masuk kedalam sekolah dan hanya orang tua saja yang bisa mengantar jemput anaknya jadi seokjin tidak perlu meminta Jungkook mencarikan suster untuk zehan.


Sekarang mereka berdua sudah berada didalam ruang rawat Yonggi, disana juga sudah ada Jimin, Namjoon, dan Taehyung, mereka semua yang berada di situ turut bahagia atas kelahiran anak pertama yoongi dan hoseok anak mereka sangat cantik sama seperti papanya. Seokjin yang tengah menggendong bayi mungil itu tidak henti-hentinya mengajak bicara atau bercanda meskipun bayinya tidak akan mengerti tapi sesekali akan tersenyum ke Seokjin.

"Kayaknya Zehan sudah pantas nih punya adek"celetuk Jimin

"Tunggu saja setiap malam juga sering membuatnya"jawab Jungkook dengan enteng

"Sayang kamu ihhh"ucap seokjin malu-malu sambil mencubit perut jungkook, Jungkook hanya meringis kesakitan sambil nyengir

Mereka semua yang berada di ruangan itu hanya bisa memaklumi kelakuan dua pasangan itu.

Ting

+123xxxx Message

"Sekarang kamu bisa tersenyum lebar tapi tunggu nanti apakah masih ada senyum itu di wajah kamu"

Not Feel That Again✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang