PART 8

1.8K 84 16
                                    

Taeyong terkejut apabila melihat Kai berada di hadapan rumah Ten.

"Kai?" ucap Taeyong.

"Hai Tae, kamu gak punya niat nyuruh aku masuk?" tanya Kai sambil tersenyum kecil.

"Tae siapa sih yang datang?" tanya Ten apabila melihat Tae hanya berdiri di hadapan pintu.

"Eh Kai, kamu ngapain ke sini? Cari John ya? Maaf John udah ke kantor bareng Jaehyun pag-"

"Aku mau ketemu Tae." jawabnya pada Ten tanpa melepaskan pandangan dari Taeyong.

"Bisa gak aku bicara sama kamu sebentar aja?"

"A-aku? Erm bisa kok" jawab Taeyong kemudian tersenyum.

Ten menyiku siku Taeyong menyebabkan Taeyong memandangnya.

"Kamu gila mau bicara sama dia?" ucap Ten.

"Gila apanya? Dia kan cuma mau ngomong sesuatu sama aku." jawab Taeyong.

"Nanti kalo Jaehyun tau gimana?"

"Emangnya kenapa kalo dia tau?"

Ten menggeleng kepala apabila melihat sikap polosnya Taeyong ini. Kalo Jaehyun tahu Kai datang kerumah untuk ketemu sama Taeyong, bisa-bisa terjadinya perang dunia yang ketiga.

"Aduh Tae. Kamu ini goblok atau apa sih? Kalo Jaehyun tau Kai kesini buat ketemu kamu, pasti dia akan marah besar tau gak." jelas Ten.

"Kamu lupa? Waktu kita pesta dia cuma lihat Kai meluk kamu, terus kamu nya ditarik ke kamar. Kamu juga tau kan apa yang bakal dia lakuin. Kamu mau digempur dia lagi?"

"Erm aku sih gapapa aja. Lagian dia kan suami aku, dia terserah mau ngapain aku." jawab Taeyong dengan wajah polosnya.

"Ya ampun, serah kamu deh. Kalian berdua sama aja." ucap Ten kemudian kembali masuk ke dalam rumah.

"Kai, ayo masuk. Kita ngobrol di dalam ya." ucap Taeyong menyuruh Kai masuk.
Kai tersenyum kemudian masuk ke dalam rumah.

Mereka ngobrol sambil ketawa sampai tidak sadar yang waktu sudah senja.

_______________________

Di kantor Jaehyun

Johnny berjalan menuju ruangannya Jaehyun.

"Yo Jae!! Ayo pulang. Aku gak sabar mau ketemu isteri aku." ucap Johnny selepas membuka pintu kantor Jaehyun.

Dia terkejut apabila melihat seseorang yang dia sangat kenal memeluk kaki Jaehyun sambil menangis.

Tidak lain dan tidak bukan iaitu Chaeyeon.

Nenek lampir -batinnya dalam hati.

"Eh nenek lampir. Kamu ngapain disini." tanyanya walaupun dia sudah tahu apa tujuan Chaeyeon ke sini.

Chaeyeon tidak mempedulikan pertanyaan Johnny. Dia masih setia memeluk kaki Jaehyun dan kembali menangis.

"Hiks Jae kamu kenapa tiba-tiba putusin aku hiks?" ucap Chaeyeon sambil menangis.

Johnny memandang Chaeyeon malas. Dia tahu nenek lampir ini hanya berpura-pura menangis.

Jaehyun tidak menjawab pertanyaan Chaeyeon. Dia mengambil hapenya dan menelefon seseorang.

"Hello pak. Tolong datang ke ruangan saya dan ambil sampah di ruangan saya ya." ucapnya dan Johnny tertawa kecil.

"KAMU DIAM!! GAK USAH KETAWAIN SAYA!!" bentak Chaeyeon marah kemudian berdiri.

"Salah aku apa sih Jae? Sampe kamu harus putusin aku?"

"Kamu gak punya salah apa-apa. Cuma kamu udah gak punya perasaan sama kamu." balas Jaehyun dengan dingin.

"Gak!! Aku gak percaya. Ini pasti kamu punya selingkuhan lain kan?" ucap Chaeyeon tidak puas hati.

"Oh aku tahu, ini pasti karna isteri kamu yang jalang itu kan?" ucapnya lagi membuat Johnny tidak puas hati.

Dia berjalan ke arah Chaeyeon dan memandang remeh wajah Chaeyeon.
Tanpa disangka, dia menarik rambut Chaeyeon membuatkan Chaeyeon meringis sakit.
Jaehyun hanya melihat ulah Johnny tanpa berkata apa-apa.

"Yakk!! Lepasin sakit tau!!" jeritnya.

Dia kemudian melepas kasar rambut Chaeyeon.

"Aduh maap nek, tadi aku lihat ada kutu di rambut kamu. Aku cuma mau nolong nek." ucap Johnny tanpa rasa bersalah.

Chaeyeon menggepalkan tangannya menahan emosi.

"Kalo orang itu bilang dia udah gak punya apa-apa perasaan sama kamu lagi, itu artinya memang gak ada. Dan kamu gak bisa maksa." ucap Johnny pada Chaeyeon.

"Ayo Jae pulang. Aku gak sabar mau ketemu Ten."

Jaehyun mengganguk kepalanya dan pergi meninggalkan Chaeyeon.

Namun kemudian dia kembali menoleh dan berjalan ke arah Chaeyeon.

Chaeyeon yang melihat Jaehyun berjalan ke arahnya gembira. Dia tahu Jaehyun gak bakal ninggalin dia.

Jaehyun berjalan dengan wajah datar dan dingin ke arah Chaeyeon.

Chaeyeon merentangkan kedua tangannya bersedia untuk memeluk Jaehyun namun tiba-tiba...

PLAK

Chaeyeon terkejut bukan main apabia tangan besar Jaehyun menampar keras pipi mulusnya.
Johnny juga turut melotot melihat aksi Jaehyun. Dia berusaha menahan tawanya di hadapan nenek lampir tersebut.

"JAE KAMU KENAPA NAMPAR AKU SIH?!" jeritnya.

"Itu karna kamu bilang isteri aku jalang. Jalang yang kamu bilang itu yang bisa bikin aku puas di ranjang. Gak kaya kamu." ucap Jaehyun tegas.

"Mulai sekarang, kamu gak usah ganggu aku lagi. Aku udah gak mau punya apa-apa hubungan sama kamu."

Jaehyun kembali berjalan meninggalkan Chaeyeon yang tidak percaya dengan apa yang Jaehyun lakukan.

Dia mengamuk dan melemparkan barangan Jaehyun ke semua tempat.

"ARGHHH BERENGSEK!!"

Satpam yang dipanggil Jaehyun datang dan terkejut melihat ruangan Jaehyun berselerak.
Mereka membawa Chaeyeon keluar dari ruangan tersebut.

"LEPASIN GOBLOK!! AKU BENCI SAMA KAMU JAE. AKU BAKAL BIKIN KAMU MENYESAL UDAH NINGGALIN AKU!! LIHAT DAN TUNGGU JAEHYUN!!" jeritnya histeria.

Pekerja kantor hanya menggeleng kepala melihat ulah Chaeyeon. Kemudian mereka kembali pada kerja mereka.

________________________

"Aku gak nyangka kamu bakal nampar Chaeyeon"

"Dia pantas dilakuin begitu"

"Aku bangga sama kamu HAHAHAHA."

"Udah diam, cepat memandunya.Aku mau ketemu Tae."

"Iya iya"

Mereka dalam perjalanan pulang ke rumahnya Johnny.

_____________________
Manakala di rumahnya Johnten

Ten dan Taeyong menghantar Kai yang ingin pulang karna hari juga sudah sore.

"Makasih ya Ten, Tae. Udah sudi ngobrol sama aku." ucap Kai tersenyum.

Taeyong dan Ten membalas senyuman tersebut.

"Iya sama-sama, aku pulang dulu ya. Kalo punya masa kita ngobrol lagi." ucal Kai.

Dia mendekati Taeyong dan berniat memeluk Taeyong.

PON PON

Mereka terkejut apabila melihat mobilnya Johnny masuk ke perkarangan rumah.

Jaehyun yang melihat Kai ingin memeluk Taeyong lantas keluar dari kereta dan...

BUGH

"KAI!!"

________________________
Stay tune for the next chapter. Jangan lupa komen ya and voted ya!! BYE~

ONLY HIM (JAEYONG)Where stories live. Discover now