Akupun yang baru sampai segera memparkirkan sepeda ku ,tapi baru saja aku ingin belok untuk memparkirkan sepeda, tidak sengaja sepeda aku hampir menambrak seseorang tapi untung saja orang tersebut menahannya. Aku diam tidak berbicara karna takut aka...
Hai guys tolong pencet bintang nya ya, Terimakasih...........
Keesokan hari nya akupun segera bangun dari tidur ku yang nyeyak, dan menuju ke kamar mandi untuk membersihkan badanku. Setelah selesai dengan kegiatan mandiku, akupun mencari seragam yang harus ku pakai hari ini sesuai jadwal.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah menggunakan seragam dan merapikan rambutku, akupun segera turun untuk sarapan bersama.
"Pagi semua!!!" Ucapku yang baru turun dari tangga.
"Pagi sayang" ucap mama
"Wih si thia yang kebo bangun pagi?, Sungguh momen yang perlu di abadikan" ucap bang Yudha mengejek
"Kayak gada kerjaan aja kamu bang."
" Sudah sudah ayo makan dulu bercandanya nanti lagi" ucap mama sambil menggoleskan selai ke roti lalu memberikan nya ke aku dan bang Yudha.
"Oh ya anak anak hari ini ibu akan berangkat ke Bandara untuk menyusul ayah kalian ke Singapura, kalian hati hati ya dirumah berdua jangan pada berantem, kalo ada masalah langsung bilang mama atau gak papa ya" ucap bunda memperingati kami
"Iya ma gak usah khawatir kamikan udah pada besar besar bisa jaga diri sendiri ,iya kan dek?" Ucap bang Yudha sambil menengok ke arah ku
"Iya kok ma tenang aja nanti kalo bang Yudha nakal dirumah biar thia hukum nanti."
"Ehm Mama percaya deh sama kalian, udah cepet dihabisin makanannya nanti terlambat ke sekolahnya loh" ucap mama
Akupun dan bang yudha segera menghabiskan roti dan susu yang sudah mama siapkan tadi. Setelah makanan habis kamipun berpamitan kepada mama untuk berangkat sekolah sekaligus berpamitan karena mama akan pergi ke Singapura menyusul papa.
"Ma aku sama Adek berangkat sekolah dulu ya, mama hati hati di sana, jaga kesehatan, Jangan sakit, jangan lupa makan" ucap bang Yudha lalu memeluk mama dan diikuti oleh ku.
"Mama hati hati disana kalo udah ketemu papa kirim foto berdua ya, dan satu lagi jangan coba coba mau buat Adek lagi" ucapku sambil cemberut.
"Hahahahahaha kamu tuh sayang, iya iya mama bakal jaga kesehatan, mama juga bakal kirim foto ke kalian dan mama juga gk bakal bikin Adek kok" ucap mama lalu memelukku.
"Dek lu ada ada aja sih bwahahaha" ucap bang Yudha sambil mencubit pipiku.
"Sakit woi main cubit cubit aja."
"Hahaha maaf maaf" ucap bang Yudha sambil mengelus kepala ku.
"Udah sana berangkat nanti keburu gerbangnya ditutup loh" ucap mama
"Iya ma kalo gitu kita berdua berangkat ke sekolah dulu ya ma bye bye" ucap ku menaiki motor sambil melambaikan tangan.
Hari ini aku berangkat bersama bang Yudha menggunakan motor nya. Bukan apa apa sih melainkan hanya males saja menaiki sepeda untuk hari ini, jadi aku berangkat bareng bang Yudha, agar bang Yudha bisa berguna sedikit gitu sebagai Abang hahaha. Setelah beberapa menit menempuh perjalanan akhirnya motor bang Yudha berhenti di depan sekolahan ku. Akupun segera turun lalu masuk ke dalam sekolah, tapi sebelum masuk ke dalam sekolah aku berpamitan dulu kepada bang Yudha.
