•[Prolog]•

657 45 22
                                    

"A-apa?! Menikah?! K-kookie tidak mau!" ucap namja cantik bersurai blonde itu dengan mata berkaca-kaca.

"Ayah tidak terima penolakan darimu, Jungkook. Ingat, ini semua untuk kebaikanmu!" ucap Pria berstatus ayah kandungnya itu.

Mendengar hal tersebut, tentu saja namja cantik itu langsung menggeram tidak terima "Bohong! Ayah bohong! Bilang saja kalau ayah melakukan ini semua untuk kebaikan kerajaan! Iya kan?!" ucapnya.

Plak!

"Suamiku!!" Teriak sang istri tidak percaya.

"Jaga ucapanmu, Jungkook!" ucap ayah Jeon dengan emosi yang memuncak.

Jungkook langsung terdiam atas perlakuan kasar dari ayahnya tersebut. Ia sangat syok, karena baru kali ini sang ayah bermain tangan padanya.

"Astaga Kookie sayang! Bibirmu berdarah nak!" ucap sang Ibu sambil memegang pipi chubby nya yang memerah akibat tamparan keras dari ayahnya itu.

Namun, Jungkook langsung menepis tangan ibunya itu dengan sedikit kasar Lalu menatap sang ayah dengan sorot mata yang penuh kebencian "Kookie benci sama ayah!! Benci! Benci!!!!"

Setelah mengucapkan itu, ia pun langsung berlari keluar istana dengan mata bambi yang berkaca-kaca.

"Kookie!!" tangis histeris Ibu Jeon.

"Penjaga!!! Cepat kejar anak itu!!!" Teriak ayah Jeon pada semua penjaga yang ada di kerajaan.

"Baik tuan!" dan mereka semua langsung mengejar Jungkook.

"Kookie harus cepat-cepat pergi dari sini, Kookie sudah tidak kuat lagi menahan ini semua. Ibu, maafkan Kookie..."

.
.
.
.

"Akhirnya!!! Kita sampai juga di korea!!" ucap namja tampan bersurai hitam itu sambil meregangkan otot-ototnya yang terasa sangat pegal.

"Haaa... Aku ingin cepat-cepat bertemu dengan kasurku... " ucap namja berkulit tan di sebelahnya itu.

"Aku juga" ucap yang lainnya.

"Ingat! sebelum tidur kalian jangan lupa bersih-bersih dulu ne?" ucap namja si pemilik bahu lebar.

"Ne hyung..." jawab kelimanya patuh. Setelah itu mereka berenam pun langsung bergegas pergi dari kawasan bandara tersebut sebelum para wartawan datang untuk meliput dam memfoto mereka.

Di perjalanan pulang menuju Dorm...

Semua member memilih untuk tidur sejenak di dalam mobil, tapi tidak dengan namja bersurai dark brown yang kini sedang menatap ke arah luar jendela. Sebut saja namanya adalah Park Jimin.

Di saat tengah serius menatap jalanan, tiba-tiba saja Jimin di kejutkan oleh seekor kelinci putih cantik yang kini sedang berlari cepat menuju ke arah mobil yang mereka tumpangi.

"AWAS!!" Teriaknya dengan mata membelalak.

Semua member yang mendengar teriakan membahana nya itu tentu saja langsung terkejut, Begitu pun sang sopir mobil yang langsung saja menginjak rem mobilnya secara mendadak.

"Astaga Jim! Apa yang terjadi?!" ucap Namjoon panik.

"Yak! Yak! Kamu mau kemana eoh?!!" Teriak Seokjin tambah panik karena melihat Jimin langsung saja keluar dari dalam mobil sendirian.

"Astaga anak itu!!" kesal Yoongi yang mau tidak mau harus ikut keluar bersama member yang lainnya.

Setelah mereka semua keluar dari dalam mobil, mereka langsung melotot ketika Jimin berjalan ke arah mereka sembari membawa seekor kelinci putih cantik dengan sebuah mahkota kecil di kepalanya.

Setelah mereka semua keluar dari dalam mobil, mereka langsung melotot ketika Jimin berjalan ke arah mereka sembari membawa seekor kelinci putih cantik dengan sebuah mahkota kecil di kepalanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aaaa Kiyowo!!" pekik Taehyung dan Hoseok gemas.

"Dia memakai mahkota?! Wah!!" ucap Seokjin tidak percaya.

"Bagaimana bisa kelinci secantik ini berlarian di tengah jalan?! Astaga..." ucap Namjoon sambil mengelus hati-hati bulu tebal kelinci putih itu.

Sementara Yoongi hanya menatap datar kelinci itu "Cepat kembalikan dia ke tempat asalnya, lalu ayo kita pulang" ucapnya cuek.

"Hyung, ayo bawa dia ke dorm!" ucap Jimin dengan nada semangat.

"Mwo?! Bawa dia ke dorm?!!" kaget kelima namja itu.

Jimin mengangguk "Iya, kasihan dia kalau kita tinggal disini sendirian..."

"Jangan konyol Jim, sudahlah! Cepat kembalikan dia ke tempat semula!" tegas Yoongi.

Dengan sangat terpaksa, Jimin pun langsung menurunkan kembali kelinci cantik tersebut ke tempat yang lebih aman.

Namun, saat mereka berenam ingin kembali masuk ke dalam mobil tiba-tiba saja kelinci itu kembali lagi berlari ke arah mereka, tapi lebih tepatnya ke arah kaki Jimin.

"Hyung! Lihat dia kembali lagi!" pekik Jimin senang.

"Aigoo... Sepertinya dia sudah nyaman denganmu Jim" ucap Hoseok.

"Jadi? Kita harus bagaimana sekarang??" tanya Taehyung sambil memainkan telinga kelinci itu gemas.

Namjoon, Seokjin, dan Yoongi saling bertukar tatap. "Yeah... Kalo aku sih ikut dengan Jin Hyung saja" ucap Namjoon sambil menggaruk tengkuknya.

"Kalo Aku ikut dengan Yoongi saja" ucap Seokjin sambil menunjuk namja pucat itu.

"Sudahku bi– Aku tidak perlu saran atau apapun dari Yoongi hyung, aku mau langsung bawa dia saja!" ucap Jimin sambil berlari masuk ke dalam mobil.

"YAK! PARK JIMIN!!" Teriak Yoongi kesal.
Sementara yang lain hanya bisa di buat melongo sama kelakuan anak itik itu.

And Well, disinilah awal kisah percintaan mereka bersama kelinci cantik itu di mulai...

Our Beautiful Little Bunny! | BTS x JungkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang