MM

14. ditusuk & kebakaran

"buka!" gentak nova memaksa indah untuk membuka hoodie milik jian.

Indah yang berjongkok di sudut kelas di kerumuni banyak orang sambil menangis dan menggeleng kan kepalanya menolak permintaan nova.

Nova berjongkok di hadapan indah, menarik rambut belakang indah dengan kencang. "buka, atau lo mati sekarang!" ancam nya menatap indah yang masih menangis.

Indah menolak saat nova menarik narik hoodie itu. Indah menahan hoodie itu agar tidak bergerak dan memperlihatkan leher nya.

"bangsat!"

BRUGHH!

Pandangan indah seketika menjadi buram, dan gelap.

Ternyata nova memukul kepala indah menggunakan papan kayu yang berbentuk persegi dengan kencang.

Semua terdiam setelah melihat apa yang di lakukan oleh nova terhadap indah. Misel juga tidak menyangka nova melakukan sejauh itu.

Jian datang diambang pintu di melihat indah yang sudah tergeletak di lantai dan dikerumuni banyak orang, tidak ada yang membantu indah semua hanya menonton.

Jian langsung menghampiri indah yang tergeletak dan menatap ke arah nova dengan tajam.

"dia nya yang pake hoodie kamu. makanya aku marah!,  aku gak suka ya kalo barang kamu di pake sama cewek lain!" ketus nova saat ditatap tajam oleh jian.

Jian mendekat ke nova dengan tatapan tajam nya. "terus? Apa beda nya sama lo yang tidur bareng sama cowok lain?!"

Nova membulatkan matanya saat tentang itu diketahui oleh jian, padahal dia tidak pernah memberitahu hal itu, dimana dia tidur bareng oleh teman cowok nya, karena saat itu jian sedang sibuk.

"kamu tau darimana?" gugup nova saat jian ternyata tau hal itu.

Jian terkekeh. "jangan salah, semua gua tau." sinis jian menatap nova, lalu membalikkan badannya berjongkok di samping indah yang masih tergeletak.

"jian. Aku minta maaf. Aku khilaff." mohon nova saat jian menggendong indah.

Tangan nova ditepis oleh jian, "kita putus!" ujar dingin jian menatap datar ke nova lalu membawa indah ke ruang uks.

Yang lain nya hanya diam melihat nova menangis nangis menyesal apa yang dia telah perbuat.

"lo gak usah nangis. Kalo lo dendam sama indah, gua akan bantuin lo kok." bisik misel di samping nova sambil tersenyum nakal. Kini dia sudah mempunyai teman untuk menyakiti indah.

"gak!. Lo gak usah ikut campur!" sinis nova menatap misel kemudian pergi sambil menangis.

"dih? Cakep kali dia begitu?!"ketus misel saat ditolak oleh nova. Padahal dia awalnya sangat senang mengira nova akan bergabung dengan nya untuk menyakiti indah. Tapi nova malah menolaknya.

><><><><><

"ada apa dengan indah, jian?" tanya guru ita yang ada diruang uks menemani siswa yang sakit juga diruang uks.

Jian langsung membaringkan indah di atas ranjang uks sebelah siswa yang sakit. Lalu dia menatap bu ita.  Bu ita adalah guru yang paling dekat dan paling kenal oleh indah.  Karena setiap harinya indah selalu cerita hidupnya saat sudah pulang sekolah.

Tapi bu ita juga sudah jarang bertemu dan mendengarkan cerita indah. Karena indah bbelakangan ini menghilang .

"gak tau bu. Tadi saya temuin dia di kelas udah pingsan. Makanya saya bawa ke uks.' ujar jian dia juga tidak tau apa yang nova lakukan kepada indah.