🍀 8. pria yang cantik 🍀

2.9K 409 15
                                    


Votenya jangan lupa :)













Selamat membaca






*

*

*



Winter terlihat sedang menunggu kehadiran jeno, ia hanya berharap jika jeno menemuinya, dengan begitu ia bisa memberitahukan jika ia begitu mencintai mantan kekasihnya itu

" jeno kapan kau datang " lirih winter

Setetes air mata jatuh di pipinya, bukan tanpa alasan winter menangis, ia menangis karna sudah 2 jam menunggu kehadiran jeno, yang tak kunjung menemuinya juga, sebenarnya winter lelah menunggu namun sebuah kata, jeno mencintaiku hanya kata-kata itu yang kembali membuat winter bertahan hingga 2 jam lamanya







Entah kenapa sekarang suasannya menjadi cangung, karna jaemin maupun renjun tak mengeluarkan suara apa pun, renjun yang malu karna tindakannya memilih untuk diam, namun berbeda dengan jaemin, pria tampan itu memikirkan topik pembicaraan agar tak cangung

" bulan yang indah " ucap jaemin

Renjun replek menatap bulan di atas langit, melihat bulan yang di penuhi oleh bintang membuat ia tersenyum tipis, hal itu tak luput dari pengelihatan jaemin, pria tampan itu juga tersenyum tipis saat melihat renjun tersenyum sangat manis

" jadi, apa yang pangeran jeno lakukan pada mu " ucapan jaemin melunturkan senyuman manis renjun

Renjun mengela nafas pelan ia menunduk dalam

" apa anda juga akan membohongi saya " tanya renjun

" tidak " jawab jaemin

" jika begitu, bisa kah saya bertanya soal anda " tanya renjun lagi

" eum tanyakan saja "

" anda seorang bangsawan atau pangeran " tanya renjun

Jaemin tersenyum tipis, ia membenarkan letak duduknya

" jika aku bilang aku seorang pangeran kau percaya " tanya jaemin balik

" emmm, karna anda seorang pangeran sungguhan kan " jawab renjun

" dan sekarang giliran aku yang bertanya " ucap jaemin

" heum, jadi apa kau akan menjawab pertanyaan ku soal saudara ku tadi " lanjut jaemin

" pangeran jeno- , maaf pangeran sekarang sudah terlalu malam, saya harus kembali ke kamar " renjun lantas berdiri dari tempatnya dan berniat untuk pergi, namun tangannya di pegang oleh jaemin lebih dulu

" apa kita bisa bertemu lagi " tanya jaemin

Renjun menatap jaemin sebentar, dan hal itu membuat jaemin tersenyum hangat, jaemin senang saat melihat wajah cantik pria di depannya

*

Sedangkan di sebuah kamar mewah yang besar itu terlihat pria tampan bersurai oren, Chenle Zanxavier begitulah orang-orang memanggil namanya, chenle duduk termenung menatap hamparan rumput di luar, ia sengaja membuka jendelanya dan menikmati udara malam yang begitu dingin

" di mana kau sekarang " lirihnya

Chenle memikirkan seseorang yang pernah membuatnya merasa nyaman, ia merindukan seseorang dari kerajaan selatan, yang saat itu chenle berusia 8 tahun chenle mengikuti ayahnya yang saat itu mengikuti perburuan yang di lakukan oleh beberapa pangeran dari negeri masing-masing

Beautiful Man - Renjun haremWo Geschichten leben. Entdecke jetzt