#morning routine with papa

329 46 1
                                    

pukul enam kurang lima belas menit, jaeyun akhirnya terbangun dari tidur singkatnya.

melirik kearah lelaki tampan disampingnya yang masih setia terlelap dengan damai, maka lelaki manis itupun dengan pelan menjauhkan tangan kekar sang suami dari area pinggangnya.

"selamat pagi sunghoon"

mengecup dahi dan membenarkan letak selimut yang menyelimuti kesayangannya itu sebagai penutup sebelum bangkit dari kasur.

setelah selesai dengan agenda mandi paginya, jaeyun akhirnya melangkah ke dapur.

memilah-milih bahan makanan yang pagi ini ingin dia siapkan sebagai sarapan buat suami dan kedua anaknya .

ngomong-ngomong perihal kedua anaknya, hari ini adalah hari minggu makanya jaeyun memberikan sedikit kelonggaran perihal bangun telat di akhir pekan untuk anak-anaknya.

"akhirnya selesai juga" ucap jaeyun lega, setelah hampir setengah jam berkutat dengan masakannya sendiri .

melirik kearah jam yang sudah menunjukan hampir pukul tujuh, jaeyun pun akhirnya memilih untuk membangunkan sang suami dan kedua anaknya untuk memulai sarapan bersama.

dimulai dari sang suami tercinta.

"selamat pagi, love"

jaeyun terkesiap, niatnya membangunkan sunghoon akhirnya sirna kala melihat lelaki yang dicintainya itu terlihat segar sehabis mandi dengan handuk yang masih berada di atas kepalanya.

"pagi sayang, aku pikir kamu belum bangun"

ujarnya sambil mendekati sang suami, tangannya dengan cekatan membantu sunghoon mengeringkan rambutnya yang masih setengah basah.

"males denger kamu ngomel soalnya hehe"

mendengar sahutan bercanda dari sunghoon membuat jaeyun memutar bola matanya malas .

"udah selesai, sana turun kebawah duluan aku mau bangunin kakak sama adek dulu"

namun langkah si manis terhenti kala sang suami menahan lengannya. "morning kiss?"

pipi jaeyun otomatis bersemu mendengar penuturan sunghoon.

meski sudah lama menikah dan morning kiss bukanlah sesuatu yang jarang mereka lakukan tetapi tetap saja suami manis park sunghoon itu masih malu-malu kucing dibuatnya.

"gemes banget pipinya merah" ujar sunghoon sebelum menautkan bibir keduanya dengan mesra .

sunghoon membawa tangannya untuk melingkari pinggang ramping sang suami yang di balas dengan tarikan lembut pada tengkuknya.

hanya saling mengecup untuk saluran rasa cinta keduanya.

"udah, nanti kamu kebablasan" jaeyun menjadi yang pertama memutuskan tautan mereka, mendorong tubuh yang lebih besar untuk segera turun.

mengabaikan sunghoon yang merengek karena merasa kurang puas dengan durasi acara ciuman mereka.

"cepat turun ayah terus tolong buatin susu buat kakak sama adek ya, tadi aku lupa buatin"

sunghoon akhirnya berhenti merengek dan mengiyakan permintaan sang suami.

"siap papa!"

setelahnya langkah mungil itu beralih ke kamar sang anak sulung yang tepat bersebelahan dengan kamarnya .

bau aroma manis strawberry menguar kala jaeyun memasuki kamar dengan nuansa warna biru muda yang mendominasi itu.

menyibak tirai jendela yang membuat si sulung sukses mengernyit karena cahaya matahari yang langsung menembus masuk.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 19, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

daily luvWhere stories live. Discover now