Hitam Putih Pelangi'

Part 1

#Hitam Putih Pelangi

Part 1
******

Hampir dua tahun menjalin hubungan dengan Revan, membuat Ethan masih tetap sangat mencintainya, namun tidak bagi Revan .. dia mulai mengabaikan Ethan bahkan sekali sekali tega mengacuhkan Ethan dengan kejamnya...

Berawal  ketika Revan mulai menjabat sebagai ketua mahasiswa di kampusnya,  membuat Revan memiliki jadwal dan kesibukan yang padat, dan itu hampir saja membuat revan melupakan Ethan sebagai kekasihnya itu. sifat Revan yang sangat royal sangat dimanfaatkan oleh teman temannya..

Berbeda dengan Ethan yang hidupnya sangat sederhana, memiliki mama yang pekerja keras, itu dilakukan ketika selepas kepergian papanya yang meninggalkan mereka.. mama Miranda hanya bekerja sebagai seorang asisten rumah tangga disalah satu rumah milik tetangga mereka

Ethan memiliki wajah yang manis oriental, sikapnya yang baik dan ramah membuat dirinya sangat disayangi oleh siapa saja.. termasuk dosen dan para teman temannya.. selain itu Ethan juga termasuk salah satu mahasiswa berprestasi dikampus nya!!  Tidak pernah membuat masalah, sehingga Ethan selalu mendapatkan beasiswa disela sela pendidikannya itu.. jika dibandingkan dengan kehidupan Ekonominya yang jauh dibawah rata rata itu, sangat tidak mungkin buat Ethan untuk dapat kuliah disalah satu universitas terbaik di Jakarta,  dan itu semua berkat kepintaran dan kerja keras nya sehingga dirinya dan mamanya tidak repot report untuk mengeluarkan uang sepersen pun untuk semua biaya pendidikannya..

Revan pria berparas tampan, seorang anak tunggal serta memiliki orang tua yang sangat memanjakan dirinya, semua keinginan Revan selalu saja menjadi prioritas orangtuanya.. Revan memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi, menjunjung tinggi persahabatan dan  Revan juga sangat menyanyangi orangtuanya..

___skip______

"Revan... Sayang turun!! " Panggil mamanya sambil melapisi roti yang ditangannya dengan selai kesukaan Revan

Selesai memandangi wajah tampannya dari balik cermin kamarnya, Revan segera turun, da betapa terkejutnya Revan ketika melihat sebuah kunci terbaring cantik diatas meja makan mereka, Revan bingung, lalu dengan cepatnya Revan mengambil kunci tersebut dan memandang kearah papa dan mamanya...

"Tuh.. kamu lihat aja diluar!! " Ucap papanya sembari membalikan beberapa koran yang sudah dibacanya tadi

Revan masih menatap wajah kedua orangtuanya sambil berjalan perlahan hingga  Revan tiba di pintu rumahnya dan melihat sebuah mobil sport berwarna merah terparkir jelas didepan kedua matanya..

Revan berteriak lalu kembali masuk kedalam rumahnya, memeluk kedua orangtuanya sambil tersenyum..

"Makasih Pa!! Makasih ya ma!! " Ucap Revan sambil mencium pipi mamanya itu

Revan mengambil roti kesukaannya itu lalu segera berlalu pergi meninggalkan orangtuanya..
"Pa, ma.. Revan pergi ya!!!

"Hati hati sayang!! "Jawab mamanya tersenyum ke arah anak kesayangannya itu

Revan membuka pintu mobilnya itu lalu mulai perlahan menjalankannya, Revan bersemangat untuk segera memamerkan mobil barunya itu, hingga membuat dirinya lupa untuk menjemput Ethan seperti biasa yang sering dilakukannya untuk segera berangkat ke kampus bersama...

Ethan menunggu Revan tepat dipersimpangan rumahnya itu, hampir 1 jam lamanya Ethan menunggu, namun Revan sama sekali tak kunjung datang

"Revan kemana? Apa dia sakit?? " Batin Ethan lalu mengambil ponselnya dan segera menghubungi Revan.

Suara musik yang begitu kencang membuat Revan tak mendengar sama sekali ponselnya berdering!! Lantunan lagu itu seakan membius Revan untuk mengikuti irama musiknya... Sambil melirik jam tangannya Revan teringat dengan beberapa temannya, Revan berniat menjemput temannya itu dan berpikir untuk mengejutkan mereka dengan mobil barunya itu...