Bab 10. Shadow Moon

422 41 3
                                    

◦•●◉✿ 𝓜𝓪 𝓡𝓮𝓲𝓷𝓮 ✿◉●•◦

Di bawah sinar bulan purnama itu, dengan disaksikan oleh sang dewi bulan, bersatulah dua insan yang memiliki takdir rumit. Dengan restu dari dewi bulan, mereka telah menjadi sepasang mate yang tidak akan pernah dipisahkan hingga maut menjemput.

Setelah melakukan ritual penyatuan sebagai sepasang mate, Soobin dan Yeonjun beristirahat untuk beberapa saat.

"Aku masih tidak percaya aku mengalami semua ini." Ungkap Yeonjun dengan jujur.

"Maafkan aku Yeonjun, karena aku, kau terseret dalam lingkaran takdir yang rumit ini."

Yeonjun tersenyum manis menatap sang mate dengan penuh cinta, "Selama kau berada disisiku, aku merasa bisa menghadapi apapun."

"Setelah ini apa yang akan kau lakukan?" Tanya Yeonjun kemudian.

Soobin diam sejenak, menimbang apakah dia harus mengatakan hal ini pada Yeonjun atau tidak. Yeonjun yang menyadari raut tidak nyaman dari Soobin pun dengan lembut mengusap bahu tegap itu.

"Katakanlah dengan jujur Soobin, aku tidak apa-apa." Yeonjun menatap Soobin dengan penuh keyakinan.

Melihat ekspresi tegas di paras cantik kekasihnya, Soobin pun akhirnya mengatakan hal yang sepertinya akan terjadi kedepannya.

"Sepertinya akan terjadi perang besar sebentar lagi." Ujar Soobin akhirnya.

Yeonjun hanya diam menunggu Soobin melanjutkan perkataannya.

"Bangsa werewolf merencanakan penyerangan secara besar-besaran pada Kerajaan ini sebagai pembalasan dendam atas kematian Wooseok. Dan aku sebagai raja dan pemimpin bangsa vampir tentu tidak akan tinggal diam saja. Aku akan melakukan apapun untuk melindungi bangsaku."

Soobin menangkup kedua sisi wajah Yeonjun, "Namun kau harus tau satu hal, Yeonjun."

"Apa itu, Soobin?"

"Yang mempimpin penyerangan bangsa werewolf adalah ayahmu, Kim Sehun."

Deg!

"A-apa?"

◦•●◉✿ 𝓜𝓪 𝓡𝓮𝓲𝓷𝓮 ✿◉●•◦

Hueningkai menyerahkan sesuatu pada Soobin.

"Jadi sudah dimulai?"

"Selanjutnya apa rencanamu?"

"Kita ikuti permainan mereka."

"Soobin... jangan bilang kau... "

"Hueningkai, aku ingin kau melakukan permintaanku. Dan hanya kita berdua saja yang mengetahuinya."

"Apa maksudmu?"

"Tolong jaga Yeonjun untukku."

Mendengar kalimat itu keluar dari bibir sang sahabat, mata Hueningkai melotot.

"Jangan gila Soobin! Yeonjun pasti akan sedih jika kau melakukan itu!"

"Justru aku melakukan ini untuk melindunginya. Para pengkhianat itu tidak akan menyerah dengan mudah jika aku tidak membasmi mereka hingga ke akarnya. Dan untuk melakukan itu, aku harus melakukan sedikit pengorbanan. Yeonjun pasti akan mengerti."

"Tapi pasti ada cara lain-"

"Hanya ini satu-satunya cara untuk melindungi Yeonjun dan bangsa ini! Tidak ada waktu lagi untuk memikirkan rencana lain. Perang besar semakin dekat, jika kita membuang-buang waktu bangsa werewolf akan mengambil kesempatan itu!"

[] 𝐌𝐀' 𝐐𝐔𝐄𝐄𝐍 || SOOBJUNWhere stories live. Discover now