.
.
.
.
.
.
.
.Tok tok!
Nugu eobso.g"Permisi den" ucap bi Ijah mengetuk pintu kamar mashiho
"Iya Bu masuk aja" jawab Jaehyuk dari dalam
BI Ijah pun langsung membuka pintu kamar mashiho dan menaruh nampan yg berisikan minuman dan juga cookies
"Den Jaehyuk, den mashiho kemarin ketemu Dimana??"tanya bi Ijah mendudukan dirinya di ranjang mashiho lalu mengelus surai lembut mashiho yg masih tertidur
"Di rumahnya junkyu bi, katanya sebelumnya mashiho ke rumah sy tp sama junkyu diajak kerumahnya"jawab Jaehyuk
"Maaf lancang tapi, diantara den Jaehyuk dan den junkyu ada yg menyukai den mashiho??"tanya bi Ijah
"Eumm sy Bi, sy yg menyukai mashiho, kenapa ya bi"tanya junkyu
Bi Ijah pun menghela nafasnya berat lalu menghampiri junkyu dan duduk tepat disebelahnya junkyu dan mengelus punggung laki laki itu
"Den yg sabar ya" ucap bi Ijah
"Sabar?? Kenapa ya Bi??"tanya junkyu bingung
"Tadi bibi tidak sengaja mendengar obrolan tuan dan nyonya takata, tuan takata bilang mashiho boleh sj menyukai dan berhubungan dengan laki laki asal laki laki itu den Jaehyuk, selain den Jaehyuk tuan takata melarang"ucap bi Ijah
Junkyu dan Jaehyuk pun saling menatap kaget
"BI, bibi bercanda kan?? Sy hanya menganggap mashiho sebagai adik sy dan mashiho jg hanya menganggap sy sebagai kakaknya"tanya Jaehyuk
"Sy tau kok den, tapi memang seperti itu yg bibi dengar"Ucap bi Ijah sambil beranjak dari duduknya
"Semangat memperjuangkan restu ya den, bibi hanya bisa bantu dengan doa, bibi pamit menyiapkan makan siang dulu" pamit Bu Ijah lalu turun
"Kyu... You okay??"tanya Jaehyuk, walau pertemanan mereka tuh sengklek gitu, tapi mereka berdua pastinya saling mengerti perasaan satu sama lain
"Yah i'm okay" balas junkyu sambil menghela nafasnya berat
"Gw bakal bantu lu dapetin restu dari mereka kok tenang, sekarang lu fokus aja dulu dapetin hatinya mashiho" ucap Jaehyuk berusaha menenangkan temannya itu
Seketika suasana jadi benar² sunyi
"Eumh" lenguh mashiho lalu mendudukan dirinya
"Eh udah bangun, masih pusing??"tanya Jaehyuk menghampiri Mashiho yg masih diatas ranjang
"Ini dimana??"tanya mashiho
"Dikamar kamu gituloh, ini udah siang ayo makan siang dulu" ajak Jaehyuk
"Gak, pasti dibawah ada si sialan itu"ucap Mashiho
Jaehyuk pun hanya bisa terdiam
"Bentar kakak mintakan makan siang buat kamu" ucap Junkyu tiba tiba lalu beranjak dari duduknya dan berjalan keluar kamar
"Makasih kak"junkyu hanya mengangguk dan terus berjalan
"Permisi om Tante"ucap Junkyu saat di ruang makanan dan melihat kedua orang tua mashiho sedang menikmati makan siangnya
"Siapa ya?"tanya papa Takata
"Sy temannya mashiho om, sy hanya ingin mengambilkan makan siang milik mashiho" ucap Junkyu sopan
"Yaudah bentar ya den biar sy ambilkan dulu" ucap bi Ijah
"Kamu gak makan nak?? Sini makan bersama om dan tante"ucap mama Takata

YOU ARE READING
𝐃𝐚𝐧𝐠𝐞𝐫𝐨𝐮𝐬 •𝐌𝐚𝐬𝐡𝐢𝐤𝐲𝐮/𝐊𝐲𝐮𝐦𝐚𝐬𝐡𝐢 •
FanfictionMashiho, murid pindahan dari Jepang yang sangat manis dan juga memiliki wajah yang sangat polos ,namun ingat 'Don't Judge a book by his Cover' ya seperti itulah. Junkyu ,memang dia memiliki wajah yang bisa dibilang manis ,namun ingat 'Don't Judge a...