#8

17.7K 1.6K 212
                                    

Lee Donghyuck & Huang Renjun

⚠️WARNING!⚠️
Full of harsh word, content explicite, etc

Dosen Killer!
.
.
.
.
.
.

Setelah dua jam tidur akhirnya Renjun terbangun, ia perlahan membuka matanya dan merasakan tangan Donghyuck di kepalanya.

Ia mendongak dan melihat Donghyuck yang sekarang sedang terlelap.

Ia pun perlahan menyingkirkan tangan Donghyuck dengan lembut lalu memeriksa laptop nya yang sudah dalam keadaan layar yang mati.

Yang membuka laptop tersebut dan melihat tugasnya sudah hampir selesai. Wow! Hanya dalam kurun waktu dua jam, Dosennya mampu mengerjakan bab 1 dengan lembaran yang cukup banyak, ya walaupun masih kurang sedikit.

Ia pun menoleh pada Donghyuck yang masih terlelap itu dan memerhatikan nya.

Seketika Renjun langsung memeriksa jantungnya yang sekarang berdetak kencang tak karuan ini. Mulutnya pun menganga lebar karena terkejut dengan reaksi dari tubuh nya sendiri.

Gua kenapa sih anjir? Tanya nya dalam hati

Karena tidak mau terlarut dalam perasaan nya sendiri, akhirnya Renjun memilih untuk meneruskan pekerjaan Donghyuck di laptop.

Selama bermenit-menit Renjun fokus pada tugasnya ini sampai suara seseorang menginterupsi nya.

Renjun sedikit melirik Donghyuck yang sedang menggeliat itu.

Donghyuck pun mengucek matanya sambil mengumpulkan nyawa sebelum akhirnya bergabung dengan Renjun menatap laptop.

"Nah beres" ucap Renjun dengan bangga

"Udah selesai?" Tanya Donghyuck

"Udah dong"

"Hebat" ucap Donghyuck sambil mengacak-acak rambut Renjun

Sedangkan yang rambut nya di acak-acak sekarang sedang mematung sambil merasakan denyutan jantungnya yang menggila lagi.

Perasaan brengsek apa ini!?

Lagipula apa-apaan Dosennya ini? Mengapa memuji kerjaan Renjun yang sebenarnya hanya 10% dari hasil pekerjaan Donghyuck?

Gawat!

Kalau begini caranya Renjun lebih memilih Donghyuck yang gemar memanfaatkan tubuhnya saja.

"Sorry saya ketiduran, jam berapa sekarang?" Tanya Donghyuck

"E-eum jam 3 sore"

Mata Donghyuck terbelalak saat sadar dirinya terlalu lama tertidur.

"Kamu udah makan?" Tanya Donghyuck

Renjun menggeleng pelan.

"Saya siapin ya, nanti abis makan baru pulang"

"Ga usah, gua pulang aja. Kalo lo ga bisa anter, gua naik taxi"

"Ga, kamu makan dulu. Tadi kan kamu yang minta di masakin"

Jangan gini anjing! Ga kasian apa ama jantung gua!???

DOSEN KILLER [HYUCKREN] || TELAH DITERBITKAN Where stories live. Discover now