BM 2

1 0 0
                                    

"MAMAAAA!!!!!!!"

Dari lantai bawah wanita itu berlari menuju kamar anaknya. Dengan nafas terengah-engah dirinya buru-buru mengetuk pintu bernuansa soft purple itu,"kenapa sayang? Ada apaa?"

"Aku telatt ini, gimana dong? Hari ini kan hari pertama Zie masuk sekolah. Kenapa Mama gak bangunin?"

Enjeli menepuk keningnya sendiri"Astaga, Mama sendiri lupa kalau kamu masuknya hari ini."

"Gapapa, kamu kan masih new student, sekarang kamu mandi dandan habis itu sarapan kita berangkat."

"Mama sama Papa anterin Zie kan?"

"Iya sayang, tapi Mama aja yang anter kamu ya? Papa lagi gak enak badan setelah penerbangan yang cukup panjang kemarin."

Zie mengangguk, membenarkan kasurnya dan langsung menyambar handuk dan berlari kecil memasuki kamar mandi.

"Kenapa Ma?" tanya Geo, Papa Zie.

"Itulo Pa, Zie bangun telat. Kan hari ini hari pertama dia masuk sekolah."

"Lah iya juga ya? Lagian sekolah disini pagi banget sih, jadi Zie belum terbiasa. Gurunya juga aneh banget, masih daftar kemarin udah suruh masuk aja."

"Papa ih, ini kan udah tengah semester, kita aja masukin Zie susah banget. Jadi kalau dia masuknya diundur,malah ketinggalan pelajaran dong."

"Itu Mama ganti baju mau kemana?"

"Nganterin Zie Pah, kasian dia. Nanti sekalian mau ada yang diomongin sama kepsek. Papa dirumah aja,ya?"

Geo mengangguk," jangan cantik-cantik Mah, nanti gurunya Zie pada naksir lagi."

"Hallah..Papa ini udah tua masih aja suka cemburuan!"

"Heh! Kita belum tua ya Mah, orang kamu 36 tahun Papa masih 40 gini. Ya,masih muda bangett."

"Udahla, Mama mau berangkat dulu, dadaa Papa sayang" Enjeli mengecup tangan suaminya, begitu juga Geo yang mengecup kening Istrinya.

"Daaa,Mahh" ekspresinya begini 😘 bayangin aja sendiri.

Saat di mobil Zie masih terlihat lelah dan mengantuk," Jam berapa sih,Ma?"

Enjeli menoleh," sembilan sayang, kenapa?"

"Udah mau bel istirahat dong berarti nanti aku masuknya?"

"Kemungkinan begitu,nanti kamu masuknya setelah istirahat aja. Biar Mama yang bicara sama Guru kamu." Zie mengangguk setuju kemudian kembali memainkan ponselnya.

******

"Tolong bantu anak saya,ya Pak. Dia baru pertama sekolah di Indonesia." Pak rudi,kepala sekolah SMA 3 CAKRA JAKARTA mengangguk mantap.

"yaudah kamu hati-hati..Mama pulang dulu, jangan jajan sembarangan Lo,Zie. Cari temen yang baik juga, kalo semisal ada cowok yang naksir,cari tau dulu seluk beluknya dari a-z,"

Sang empu hanya diam sambil mengetuk-ngetuk roknya," kamu dengerin Mama ngomong gak sih!!?"

"Dengerrr Mahhh.. bawel banget deh,Zie kan udah besar. Jadi, taulah mana yang bener mana yang enggak."

"Mama cuman takut aja, soalnya denger-denger disini muridnya ga jelas."

"Hush! Mama nanti kalau ada yang denger bisa berabe, sana Mama pulang."

"Ngusir nih ceritanya?." Zie hanya tersenyum iseng

Setelah itu Enjeli benar-benar pulang. Saat bel sudah masuk,Zie dipersilahkan oleh pak.Rudi untuk segera memasuki ruang kelasnya.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jul 17, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Be MineWhere stories live. Discover now