#10

9.3K 552 19
                                    

Suara desahan dan kecupan itu kini tak hentinya terdengar di dalam sebuah mobil sedan hitam yang bergerak naik turun semakin tak karuan.

kondisi alam nampaknya baik-baik saja, karena hanya mobil mereka saja yang bergerak naik turun seperti terjadi gempa bumi, namun nampaknya mobil lain terparkir baik-baik saja tanpa membuat kegaduhan apapun.

"It kills me imagine u with somebody else, Jung jaehyun.. aah" desah Jeno tak karuan saat penis besar Jaehyun masuk semakin dalam.

 aah" desah Jeno tak karuan saat penis besar Jaehyun masuk semakin dalam

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Flashback

"can u explain Mr. Jung?"

"B- bagaimana bisa?" ucap jaehyun terkejut sambil menatap putra tirinya itu tak percaya

bagaimana bisa foto seperti itu bisa sampai pada Jeno?
  "itu salah paham, saya bisa jelaskan!"

Jeno yang mendengar hal tersebut hanya menggelengkan kepalanya seolah tak percaya dengan ucapan Jaehyun yang memang sesuai dengan faktanya.

Sudut pandang foto semakin membuat ambigu mendukung asumsi bahwa lelaki di hadapannya nampak seperti sedang mencium seorang gadis dengan mata yang terpejam.

Padahal faktanya Jaehyun hanya mencoba meniup mata seorang karyawannya yang tengah kelilipan   karena bubuk merica yang di tuang tak sengaja masuk mengenai matanya.

"Itu salah paham, saya cuma bantu karyawan saya Jeno!" Ucap Jaehyun sedikit dengan tegas, matanya yang mengintimidasi meyakinkan Jeno.
tatapan itu membuat Jeno kesal kepalang,

'setakut itukan jaehyun kehilangan ibunya?'

Jaehyun sangat tidak menyangka Jika ada seseorang yang berani memotretnya diam-diam seperti itu tanpa izin sampai membuat kesalahpahaman yang rumit seperti ini.

"Saya bersumpah, semuanya hanya kesalah pahaman Jeno.. kamu mungkin bisa bicara sendiri dengan karyawan saya yang ada dalam foto itu" Jaehyun terus mencoba untuk meyakinkan putranya.
ia tak ingin jika kesalahpahaman ini membuat keluarga kecilnya yang baru ia bangun runtuh begitu saja, itu adalah mimpi buruk.

"saya akan menelfonnya agar kamu dapat mengobrol langsung jika kanu tidak percaya"

Jaehyun yang hendak merogoh handphone di saku hpnya itu kini di tahan oleh Jeno, bibirnya menyeringai ngeri.
"Tidak perlu, gue gabakalan kasih foto ini kebunda, asalkan dengan satu syarat.."

"LEE JENO!" bentaknya marah, Jaehyun sadar betul kalau sedari tadi putranya hanya mempermainkannya.

yang di bentak tak gentar, ia malah tertawa riang seakan merasa lucu saat Jaehyun membentaknya.
"gue sih ga yakin bunda bakalan percaya kalau foto ini cuma salah paham"

I JUST WANNA BE YOURS [JAENO]Where stories live. Discover now