- 09 ; Bahaya

3.5K 318 43
                                    

"Semoga gak ketahuan" Gumam Boboiboy sembari memasuki pintu belakang rumah itu.

Yang Boboiboy rasakan saat masuk kedalam rumah itu, rasanya sunyi dan sepi. Memang ini sudah malam tetapi hawanya benar-benar berbeda, entah mengapa.

"Kemana Fang?"

"Siapa lo?"

Boboiboy terkejut saat mendengar suara berat dibelakangnya, terdengar sedikit mirip dengan suara Fang namun yang ini lebih berat dari Fang. Boboiboy menoleh kebelakang dan melihat seorang pria yang sepertinya adalah saudara Fang, karena pria itu mirip dengan Fang dimulai dari warna rambut dan wajahnya, tetapi hanya warna mata yang berbeda.

"Eum- Aku? Eee.." Balas Boboiboy ragu dan takut. Karena tubuh pria didepannya yang lebih besar dari Fang, membuatnya merasa sangat kecil.

Pria didepannya itu mengerutkan dahi, Ia berdecih lalu melewati Boboiboy begitu saja. Boboiboy tersentak dan hanya bisa menatap kepergian pria itu yang entah pergi kemana. Boboiboy menghelakan nafasnya, Ia melangkah perlahan untuk mencari Fang.

Boboiboy melihat beberapa gambar tertempel didinding, gambar Fang dengan pria itu tadi saat mereka masih kecil, ada gambar lukisan biasa juga. Saat melewati ruangan didekat tangga yang mungkin itu akan membawa keruangan bawah, Boboiboy tak sengaja menginjak darah tepat didepan pintu ruangan itu.

Saat menunduk dan melihatnya, Boboiboy terkejut dan langsung memundurkan langkahnya. Ia melihat ada banyak darah juga didinding ruangan dekat ruang tamu. Boboiboy tidak tahu apakah ini benar darah sungguhan atau hanya cat biasa?

Ia memutuskan untuk kembali dan memilih untuk tidak menjelajahi lebih dalam lagi rumah Fang yang aneh itu.

Seperti biasa, Ia memelankan langkahnya supaya tidak terdengar, tetapi disaat sudah didekat pintu depan, Boboiboy melihat Fang dengan perempuan yang Ia gendong berlumuran darah. Perempuan itu tidak pingsan ataupun diam saja, Dia malah terlihat memberontak dan berusaha melepaskan dirinya.

Boboiboy yang tidak mau ketahuan langsung berlari keruangan asal, asalkan Ia dapat bersembunyi dan keberadaannya dirumah Fang tidak diketahui siapapun. Yaa, kecuali pria tadi.

Diam-diam Boboiboy menguping dan mengintip sedikit pembicaraan perempuan itu dengan Fang.

Perempuan itu dihempaskan keatas sofa diruang tamu dengan wajah yang terlihat seperti telah tergores oleh benda tajam, badannya yang lebam dan pakaiannya yang basah.

"LEPASIN GUE! APA MAU LO, HAH?!" Teriak perempuan itu yang membuat Boboiboy menyadari bahwa perempuan itu ialah-

"Yaya!"

"Berisik lo!" Ketus Fang lalu menyumpalkan kain kedalam mulut Yaya yang membuat Yaya tak bisa berbicara dan berteriak leluasa lagi. Tak lupa, Fang mengikat kedua tangan dan kaki Yaya dengan tali yang baru dan mengikatnya lebih kencang dari yang tadi.

"Kenapa Fang kasar bener dah, apa salahnya si Yaya?" Batin Boboiboy.

"Gue tolongin aja kali ya? Jadi Superman"

Saat Fang ingin menyeret Yaya kegudang bawah dan baru sampai didepan pintu, Boboiboy menghampiri mereka dan melepas paksa tangan Fang yang memegang pergelangan Yaya dengan kencang.

Fang membulatkan matanya dan terkejut saat melihat Boboiboy didepan matanya.

"Lo? Kenapa lo disini?" Tanya Fang dengan nadanya yang gagap. Yaya menoleh keatas dan melihat Boboiboy. Yaya tak terkejut, malahan Ia merasa bahwa dirinya akan diselamatkan.

Boboiboy menatap sinis Fang, "Lo sendiri kenapa nyeret Yaya kayak begini?" Tanya Boboiboy balik. Fang yang tadinya memasang wajah takut dan gugup saat Boboiboy menghampirinya kini Ia memasang wajah menyeramkannya, tatapan serta senyuman miring mengerikan yang tak pernah Boboiboy lihat sebelumnya.

Obsessed | FangBoy ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang