[26] Birthday Party

4.1K 733 132
                                    

"Pesta?"

Zanna mengangguk. "Iya, sayang. Papa sama bunda udah rencanain mau bikin birthday party buat ulang tahun Sya. Gimana?"

Syaquille bergumam, memikirkan rencana sang papa dan bunda nya. Dulu setelah kematian mendiang Rania, ia tak suka pesta, termasuk untuk ulang tahunnya.

Kenapa? Karena Syaquille pikir pesta tapi tidak ramai untuk apa? Ia hanya berdua dengan sang papa. Ah, tambah Haris. Keluarga besarnya jauh, mereka tinggal di luar negeri dan pasti sibuk.

Tapi sekarang, Syaquille punya Zanna dan yang lain. Jadi, memang ulang tahunnya kali ini harus ia rayakan.

"Sya mau."

Zanna tersenyum, Adam lalu menatap sang anak. "Bener, ya? Jangan pas udah deket malah kamu batalin."

Syaquille menggeleng. "Nggak kok. Asal Sya nggak pake jas nanti. Call?" Ia menyodorkan jari kelingking nya membuat Adam dan Zanna tertawa.

Lantas kedua orang dewasa itu mengaitkan kelingking mereka dengan kelingking milik Syaquille.

"Call, baby."

•••

Ting!

Bian dan Reza spontan mengecek ponsel mereka yang berbunyi secara bersamaan. Reza dan Bian saling pandang, lalu Adit— orang Nganjuk yang entah dari mana bisa bersama mereka memicing.

"Wah~ ini mah pacar sama selingkuhan kirim pesan bebarengan nih."

Bian berdecih menatap Adit. "Gue kira lo gak bisa bahasa Indonesia."

Adit tersenyum lalu menepuk dadanya bangga. "Bisa atuh! Bahasa Mandarin oge urang mah bisa."

"Really? What is this?"

Adit membeo. "Eta bahasa Mandarin?"

Bian tertawa renyah membuat Adit menatap bingung. Reza lalu menepuk bahu Bian dan memperlihatkan sebuah undangan. Ya, undangan digital.

"Pesta ulang tahun Syaquille."

Bian menatap undangan itu, ternyata tadi notifikasi undangan.

"Birthday Party in House, tanggal tiga puluh Desember jam tujuh malam di rumah keluarga Abhivandya."

•••

30 Desember,

Setelah undangan tersebar, tak terasa waktu bergulir sangat cepat. Tepatnya hari ini, pesta itu akan berlangsung.

Syaquille sedang duduk di depan meja rias, anak itu sedang di persiapkan oleh tata rias Artis. Seperti kesepakatan, Syaquille tak memakai jas.

"Udah selesai?"

Adam dan Zanna masuk,

Pasutri itu memakai pakaian serasi. Adam dengan jas putih mewah, dasi hitam dan jam tangan Rolex yang melingkar di pergengan tangan nya. Begitupun dengan sepatu yang hitam mengkilat.

Zanna memakai dress putih di bawah lutut. Dress dengan ukiran renda ala bangsawan di ujung baju, kerah dan lengan. Kalung yang keseluruhannya terbuat dari batu Safir juga menghiasi leher jenjang Zanna. Dan anting kecil, namun akan bersinar jika Zanna bergerak.

About Syaquille [END IN PDF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang