O1. First meet.

9 1 0
                                    

   " 변해가는 계절들을 막아 줄 거란
그런 말로 너를 붙잡을 순 없지만.. " bunyi dari alarm Lewis dipagi ini, " Eung?, udah pagi aja.. " Kata - kata pembuka Lewis hari ini, setelah mematikan alarmnya, Lewis bergegas berjalan membawa handuknya dan berjalan kekamar mandi dan langsung mandi.

   Setelah kurang lebih 10 menit berlalu, Lewis sekarang sudah berada dikamarnya lagi berjalan kearah lemari sambil mengusak rambutnya hingga kering.

   15 menit kemudian, Lewis sudah berpakaian rapi dan lengkap untuk hari pertamanya disekolah barunya, Lewis telah menyiapkan buku notes kecil, alat tulis dan bekal untuk hari pertama mplsnya.

   Setelah menyiapkan semua keperluannya, Lewis turun kebawah dan menggunakan kaus kaki miliknya dan tidak lupa sepatu hitam yang baru ia beli 2 minggu yang lalu.

   10 menit kemudian, bis yang seharusnya mengantar Lewis kesekolah telah sampai didepan kosnya, Lewis bergegas masuk kedalam bisnya melihat banyak wajah yang tidak ia kenal.

   Lewis langsung memilih kursi paling belakang dan pojok tentunya, dia mengeluarkan headset miliknya dan memasangkannya dihp dan bud headset miliknya ditelinganya.

   45 menit kemudian, Lewis dan rombongannya telah sampai disekolah, sesampainya Lewis disekolah, Lewis langsung menuju keruang mpls yang sudah diberi tahu oleh guru barunya kemarin.

   Setelah sampai diruangan yang dimaksud, Lewis langsung memilih tempat duduk dipaling belakang, namun tidak dipojok, karena sudah ditempati oleh orang lain.

   " Haish, shibal! Kenapa harus ditempati sih! dahlah, disebelah dia aja " Umpat Lewis dalam hati, Lewis berjalan kearah kursi di sebelah orang tersebut, dan menaruh tas bawaannya di tempat duduknya.

   15 menit berlalu, tersisa 20 menit lagi sebelum mpls pertama dimulai, Lewis merasa bosan karena ponselnya harus disita sebab tidak diperbolehkan selama periode mpls berlangsung.

   lelaki yang setahun lebih tua darinya, yang tadinya hanya diam disebelahnya, mengajaknya berbincang - bincang, yaaa, tentunya mengumpulkan teman baru.

   " Em.., hai? " Sapa lelaki itu, " A - ah, halo juga! " Sapaan balik untuk lelaki tersebut dari Lewis, " Wanna be friends? " Tanya lelaki tersebut dengan suara khasnya, " Suree, aku Lewis! " Jawab Lewis sambil mengulurkan tangan, " Ntmy Lewis, gw Bennette, panggil aja nette / ben, atau senyaman lu " Sahut Bennett sambil tersenyum kepada Lewis, Lewis membalasnya balik dengan senyumannya.

   Mereka berdua meneruskan percakapan mereka hingga..

   TRINGGG TRINGG ah!, bell masuknya sudah berbunyi ya?, ah, benar, seluruh siswa dari sd hingga smp sudah berbaris dilapangan.

   Lewis dan teman barunya, ah, Bennett sudah mengambil baris paling belakang dengan alasan " Lebih dingin ".

   Setengah dari acara upacara pembukaan sudah berjalan, dan sudah saatnya untuk saran dari pemimpin, dan tiba - tiba..

   Brak.., suara orang jatuh ketanah menggema keseluruh lapangan, suara itu berasal dari barisan smp, lebih tepatnya, Lewis yang telah kehilangan kesadarannya tergeletak pingsan ditanah.

   Benett yang berada disebelah Lewis bergegas mendekati nya dan berusaha menggendongnya keuks, guru - guru yang melihat Lewis dan Bennett kearah uks, mengikuti nya dan membantu Bennett, dan sedangkan itu, upacara tetap dilanjutkan.

   Diuks, Bennett berusaha untuk menyadarkan Lewis diuks, guru - guru meminta Bennett untuk kembali kelapangan dan menyerahkan Lewis ketangan guru - guru, Bennett kembali kebarisannya dilapangan, tentunya sambil menatap cemas kearah uks, dan Bennett melihat Lewis dengan keadaan..

๋ ׅ ᯤ ⸼ ׄ 💭  ๋ ׅ ᯤ ⸼ ׄ  🥛  ๋ ׅ ᯤ ⸼ ׄ  🥣  ๋ ׅ ᯤ ⸼ ׄ  🐰

★🥯 ; hello again!, jadi gimana nih impression buat chapter 1? Kalau agak cringe / bahasanya susah ngertiinnya maap yaa, anyways, please support me and my friends for making this story, appreciate all of your support! Bye:D

  

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Aug 09, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

The star's above us. [ NOMIN ]Where stories live. Discover now