42 - Peluk

14 2 0
                                    

Pertama peluh menetes deras

Enggan tertawa meski tahu sedang berbahagia

Luka lama perlahan terangkat

Umpatan kasar merupakan cara terbaik membenci diri

Ketika tawaku kau renggut dengn paksa, bolehkah aku meniti rasa?

ASTRA JINGGA | Antologi Puisi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang