Boboiboy berencana melakukan sesuatu pada sahabatnya yaitu Fang karena sebuah masa lalu yang dialami keduanya.
Rencana yang sudah berjalan bertahun-tahun dan sudah berhasil kini hancur berantakkan karena adanya orang-orang yang berhubungan dengan B...
Boboiboy memainkan jari-jarinya karna bosan, Ia menoleh kearah Fang yang sedang menatap kearah lain. Disaat Fang menoleh kearahnya, Boboiboy langsung mengalihkan pandangannya kearah lain. Ia tak ingin menatap mata Fang.
"Maaf"
Boboiboy hanya diam
"Maafin aku..
... Gak bakal ngulangin lagi, janji!"
Boboiboy menoleh disaat Fang mengatakannya dengan lirih. Ia bingung karna perasaannya kini masih bercampur aduk, kesal, marah, kecewa dan kasihan melihat Fang seperti ini meskipun kecelakaan yang dialaminya ini karena Fang juga.
"Kasih gue waktu sebentar, please..." Balas Boboiboy dengan nada datarnya meskipun ia diam-diam sedang mengasihani orang yang mencelakai dirinya.
Fang menghela nafasnya berat, "Sampai kapan?"
"Sampai gue bisa maafin lo"
"Kapan lo bisa maafin gue?"
"Tunggu gue lebih tenang dan udah bisa move on dari kejadian tadi"
"Kapan lo bakal lebih tenang dan bisa move on dari kejadian tadi?"
"Ni orang lama-lama ngeselin ye!" Batin Boboiboy sinis.
"Berisik lo, ya mana gue tau! Tinggal nunggu aja" Ujarnya dengan tatapan sinis.
"Nunggunya sampai kapan?"
"Duhh, Udahlah! Tinggal nunggu aja! Pergi lo sana" Sinis Boboiboy mengusir Fang. Semakin lama ia menatap Fang, ia semakin muak.
Fang mengangguk pelan. Sebelum keluar, ia mengambil ponselnya yang ada dimeja nakas lalu beranjak keluar.
Disaat Fang sudah benar-benar tidak terlihat, Boboiboy mengusap wajahnya kasar, "Benci banget gue" Gumamnya meratapi nasibnya.
Boboiboy meraba perlahan meja nakas untuk mencari ponselnya, saat dirasakan ponsel miliknya, ia mengambil ponsel tersebut.
"Apa nih chat dari Ayah" Gumam Boboiboy.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Boboiboy terdiam sejenak saat membaca notifikasi pesan dari Ayahnya. Ia langsung panik ketika tahu bahwa Ayahnya sudah tiba dirumah, tetapi saat ini Boboiboy sendiri sedang berada dirumah sakit.
"Harus bales apa nih, haduhh.." Gumam Boboiboy dengan nada panik.
Sementara itu Boboiboy teringat dengan Gopal yang masih dirumahnya, mungkin. Ia langsung mengirimi Gopal pesan.
GOPAL EEK
Gopal! | Lo masih dirumah gue gak? | Sumpah pall, penting bangett | Pall, on dulu ngapaaaa |
