Lisa terkekeh geli menatap wajah penasaran para muridnya ini. Raut wajah tengil dan ciri khas mereka yang seringkali cengengesan ketika di hukum itu sekarang tidak terlihat sama sekali.
"Miss gak baik bikin orang penasaran.." celetuk Jakti
"Tau nih Imiss sampe nahan nafas saya nungguinnya!!" Kata Januar sambil mencebik lucu
"Nafas dek adek nafas!" Kini suara Sergio kembali terdengar
"Ssststtttt..." suara Lisa kembali mengintrupsi "Diem dulu makanya..!!"
"Cicing barudak cicing!!" Kata Hilman yang padahal sejak tadi gak bisa diem di tempatnya.
"Oke. Kelompok pertama ada Aksa, Rendi, Januar, Daffa, dan Samudera"
"EBUSEEET BUAYA SEMUA..!!" Koor Jidan keras yang mendapat tatapan sinis dari Rendi langsung
"Gue enggak ya Kang!!" Protes Samudera
"Gue apa lagi, udah punya Ayang Yuki Kato!!" Sahut Aksa sambil merangkul Yuki yang melengos malas.
"Sok yang udah disebutin namanya memisahkan diri!!" Titah Lisa
"Ayo pasukanku kita memisahkan diri!!" Ujar Januar seolah pemimpin pasukan
"Berasa mau perang aja gue" gumam Jaguar yang belum apa-apa sudah lelah
"OKE KLOTER KEDUA!!" Kata Lisa sambil mengambil kembali gulungan kertas
"Berasa arisan beneran ini mah udah..." ujar Widia dengan nanar
"Hadiah utamanya panggung Festival gak si?" Sahut Shinta yang diangguki Widia
"Kelompok kedua ada Radit, Dino, Hilman, Fero dan Hafidz!"
"YHAAAA DIT NGASUH BOCAH TUYUL LU MAH HAHAHAHAH"
Radit malah meringis, ya gimana dong gais ini dia sekelompok sama manusia-manusia kelebihan energi. Tapi, si Hafidz kayaknya masih bisa di atur sih.
"KLOTER KETIGA..!!"
"Semoga kelompok gue normal!!" Seru Satria tiba-tiba
"Jangan gitu Sat, tau-tau nanti lu sekelompok sama si Juned tuh atau si Jidan" sahut Yoyo
"TAU NIIIH!!"
"Kelompok ketiga ada Satria, Junaid, Jidan, Jonathan, dan Jaguar!"
"YHAAAAA BENERAN AJA SI JUNED SAMA SI JIDAN!!"
"4J SEMUA LAGI HAHAHAH!!"
Satria hanya bisa menghela nafas pasrah, gak apa-apa deh semoga aja nanti tim ceweknya beneran dikit.
"Kelompok keempat..." kata Lisa kembali menyebutkan nama "Kelompok empat ada Jusuf, Yohan, Jakti, Arthur dan Yogi"
"ALHAMDULILLAH CUMA SI YOHAN YANG SÉDÉNGNYAAA!!" Bukan, bukan suara Jakti tapi ini suara Jusuf. Beruntung juga dia ada Arthur dan Yogi yang taste music nya okee. Semua juga oke sih sebenernya.
"LAST BUT NOT LEAST.." Ini mah bukan suara Lisa, tapi suara Sonya yang berada di belakang Lisa ikut mengintip " BERARTI SISANYA AJA UDAAH!!"
Lisa mengangguk mengiyakan "Yang tersisa tinggal Hangga, Handika, Chandra, Adam dan Marshal!"
"Berarti tinggal anak-anak ceweknya aja nih ya?" Tanya Sergio yang setia berdiri disamping Lisa sejak tadi "aku bantu sebutin ya, hehe" izinnya sambil berbisik pada kekasih tercintanya itu.
Iya, mereka yang bisik-bisikan. Rakyatnya Lisa yang nahan nafas biar gak bersorak gemas.
"Mau kayak imis jugaaa!!" Rengek Widia
KAMU SEDANG MEMBACA
MISS LISA
Teen FictionTsaphira Monalisa gadis cantik yang baru saja diterima kerja menjadi guru BP disalah satu Sekolah Menengah Atas daerah Bandung. Bagaimana hari-harinya sekarang ketika harus berhadapan dengan siswa-siswa bermasalah? Apakah ia sanggup atau malah seb...
