Meet at the club

~pacar pura-pura~

"LOVA!!! WHERE ARE YOU???" pagi-pagi jam 7.30 kedua sahabat Lovania aka Keinna dan Violetta menyelonong masuk kedalam rumah Lovania yang nampak sepi

"Ta, kemana si Lova?" tanya Keinna menatap Violetta yang disampingnya

"Entah, cek dapur aja yok" jawab Violetta lalu jalan duluan menuju dapur

Keinna dan Violetta mencium bau harum makanan yang pastinya baru aja matang pas mereka sampai di simpang dapur rumah Lovania.

Diliatlah, ibu dan anak yang sedang mencicipi masakan yang mereka ber2 buat.

"PAGI TANTE!" sapa Keinna dan Violetta barengan

UHUK! UHUK!

"Santai buk! gakusah sok kaget gitu kali" ucap Keinna lalu nyamperin Lovania dan salam ke mamahnya Lovania diikuti Violetta di belakangnya

"KAGET BENERAN ANJIR!" jawab Lovania nge gas, sang mamah hanya menggeleng-geleng saja

"Ayo sarapan bareng, kebetulan baru selesai masak" ajak mamah Lovania yang tentu membuat ke2 sahabatnya girang sekali

"Aduh tante, jadi enak nih kita hehehe" ucap Violetta lalu membantu bawa nasi ke atas meja makan

"Kalian mau ke kampus bareng?" tanya mamah Lovania yang udah duduk dibangku meja makan

"Iya tante, kebetulan jam masuk kita sama" jawab Keinna yang lagi nyendok nasi

"Oh gitu, yaudah dimakan biar semangat kuliahnya" ucap mamahnya Lovania lalu tersenyum

Mereka makan dengan tenang sampai makanan mereka pun habis. Minum terlebih dahulu supaya engga seret dijalanan. Dan Lovania lah yang bangun terlebih dahulu.

"Mah, Lova berangkat. Kalo ada apa-apa langsung hubungin aku ya" pamit Lovania memeluk sang mamah dan salam

"Iya, kalian hati-hati dijalan ya" jawab sang mamah menatap Lovania, Keinna dan Violetta bergantian

"SIAP TANTE!" jawab Keinna dan Violetta barengan

"Btw, mobil gue masih di club. Ntar pulang kuliah mampir dulu lah" ucap Lovania

"Iya buk!" jawab ke2 sahabatnya barengan

Mereka langsung menuju kampus menggunakan mobil Violetta dan tentu disupiri oleh Violetta.

"Pak, tolong parkirin ya. Makasih" ucap Violetta pada satpam universitas

"Siap dek. Sama-sama"

Mereka ber3 seperti biasa tidak langsung masuk kelas tapi malah berbelok ke kantin. Entah itu buat ngobrol dulu atau mau ngevape dulu, entahlah sesuka mereka aja.

"Eh gue mau cerita!" ucap Lovania sedikit menggebrak meja kantin yang tentu ke2 temennya itu terlonjak sedikit

"Apasi anjir, gakusah ngagetin juga kali" ucap Keinna menatap malas Lovania yang sedang menyengir

"Masa ya, cowok yang kemaren nganter gue pulang bilang ke papah gue kalo dia calon suaminya. Kan gila anjir!" ucap Lovania membuat sebelah alis Violetta mengangkat

"Si Alister?" tanya Violetta

"Mana gue tau nama dia anjing, natap mukanya aja males" jawab Lovania sambil memutar kedua bola matanya

"Jelasin dari awal, gue engga ngerti" suruh Keinna. Dan Lovania menghela nafas bentar dan mulai menjelaskan kejadian waktu dia dan papahnya berantem

"Wah gila si tuh Alister, berani banget bilang kayak gitu ke bokap lo Van" kaget Keinna setelah mendengar penjelasan Lovania

"Kan gue bilang, emang udah ilang otaknya dia"

"Mungkin gaksi, si Alister suka sama lo Van?" pertanyaan Violetta mampu membuat kedua bola mata Lovania membuka sangat lebar