Love At The First Sight [Hyuckren]

#10

Haechan & Huang Renjun

No one believes in love at first sight until that special person comes along and steals your heart

⚠️Harsh word & Non Baku⚠️

Love At The First Sight
.
.
.
.
.
.
.
.

Renjun akhirnya pulang ke rumahnya setelah di antar oleh Haechan, kali ini benar-benar di antar sampai depan rumahnya karena Renjun tidak peduli jika Haechan tau bahwa dirinya bersaudara dengan Anna.

Tetapi baru membuka pintu, Anna sudah menghalangi jalannya.

"Lo pulang sama siapa? Kok gua liat kaya mobil Haechan" Tanya Anna setelah tadi mengintip Renjun lewat jendela rumah nya

"Itu emang dia" jawab Renjun santai

"Ren lo apa-apaan sih? Kan udah gua udah bilang jangan sampe orang-orang tau kalau kita sodara! Dan satu lagi, kenapa harus Haechan? Dari sekian banyak orang di sekolah kenapa harus Haechan Ren? Dia punya gua"

"Siapa lo ngatur-ngatur gua? Suka-suka gua lah"

"Ren, lo punya segalanya, lo bisa dapetin siapapun yang lo mau, tapi please jangan Haechan" ucap Anna sambil menangkup kedua tangannya

"Haechan maunya sama gua, terima nasib. Udah minggir lo"

"Kenapa sih lo selalu ambil apa yang gua mau?" ucap Anna masih menghalangi jalan Renjun

"Karena emang ini yang seharusnya gua dapetin, jadi lo ga usah mimpi dapetin apa yang gua punya. Maka nya punya hati jangan busuk, gak dapet apa-apa kan lo?"

"Kalo lo cuma main-main sama dia gak usah Ren, lo gak tau seberapa susahnya gua dapetin dia"

"Suka-suka gua lah. Jadi karena rasa suka lo yang berlebihan ke Haechan itu sampe lo punya ide buat konciin gua di gudang kan? biar Haechan gak bisa ngajak gua makan siang bareng?"

"Maksud lo?" Tanya Anna penuh selidik

"Halah gak usah berkelit lo, siapa lagi yang punya niat busuk ke gua selain lo. Tapi kasian jadi senjata makan tuan, ternyata Haechan malah kekurung bareng gua"

"Gua gak ngerti maksud lo apa?"

"Gak usah pura-pura bego, gua tau lo kan yang kunciin gua di gudang?"

"Gua bahkan gak tau kalau lo mau ke gudang, lagian gua bodoh banget kalo sengaja kunciin lo sama Haechan"

Renjun terdiam mendengar jawaban Anna. Jujur ini di luar ekspektasi nya, ia berpikir bahwa memang Anna pelakunya.

"Kalo sampe gua dapet bukti kalo lo pelakunya, gua gak akan segen-segen bikin peritungan sama lo" ucap Renjun penuh penekanan

Renjun pun berjalan sambil sedikit menabrak bahu Anna. Tetapi baru dua langkah, ia berhenti dan berkata "oh ya satu lagi, kubur hidup-hidup semangat lo buat dapetin Haechan, karena dia udah jadi pacar gua sekarang"

Setelah mengucapkan hal itu Renjun benar-benar pergi meninggalkan Anna yang masih shock.

****