- Asrama -

92 8 4
                                    

Beberapa minggu setelah kejadian mengerikan terjadi, kini kondisi mereka mulai stabil, meski sedikit ada masalah sih, tapi tak apa, setidaknya ada ketenangan.











Jam 07.35








"Night! Bangun! Kamu tidur seharian!?"

"Night!"

MoenD menggoyangkan badan NightD dengan tujuan NightD bisa bangun dari alam mimpinya

"H-huh?.. MoenD?.. kenapa?.."
NightD akhirnya bangun dan melihat ke arah MoenD

"Ada 2 alasan tepatnya, pertama, kamu dari tadi malam mulai menggeram dan kadang bergumam tidak jelas. Kedua, kamu bangun terlambat!! Ya ampun, kamu daritadi susah kubangunkan, tpi untungnya kamu bangun.."
Jelas panjang kali lebar Moend dengan muka jengkelnya

"Oh- hehe.. maaf MoenD kemarin aku tidur agak malam, soalnya gabisa tidur kemarin.. jdi aku tidur antara jam.. 2 pagi tadi.."

"JAM 2 PAGI!? NIGHT--"

"Sstttt-- jangan keras keras MoenD, ini masih pagi.."
NightD membungkam mulut MoenD

"Mmhhmm!! Ekh- lepaskan tanganmu dari mulutku-"
Jawab Moend sambil menepis tangan NightD

"Ya ya, maaf. Tapi, apa hari ini ada kegiatan?"

"Tidak ada sepertinya, hari ini bebas, terserah mau ngapain aja hari ini, tapi seperti biasa, harus ada di asrama sebelum jam 8 malam"

"Oh, okay. Makasih infonya--"
NightD langsung terbaring lagi tpi ditahan MoenD

"Hey! Sudah kubilang kamu terlambat bangun! Nanti kalau kamu tidur lagi malamnya kamu malah ga bisa tidur lagi!!"














" Pagi zan"
Azre menyapa Gizan di kamar sambil membawa 2 secangkir teh

"Pagi zre, gimana?"
Balas Gizan yang sedang memandangi jendela kamar

"Baik kok, gimana lukanya? Baikan kah?"
Azre sambil memberikan cangkir teh kepada Gizan dan duduk berhadapan dengan Gizan.

"Yaa,, lumayan lah udah ga sesakit sebelumnya, udah ga sakit lagi tapi bekasnya masih ada"

"Syukurlah kalau begitu, nah! Mau ga nanti jalan jalan keliling asrama?"
Ajak Azre kepada Gizan

"Boleh, lumayan buat healing"
Balas Gizan dengan tersenyum

"Oke kalau begitu,"

















"Oit! Marvel!! Pagi!!!!!"
Sapa Nevin sambil memeluk Marvel (not a ship!)

"Woi!! Apaan sih vin!?"
Balas Marvel sambil berusaha lepas dari pelukan beruang Nevin

"Yee, pengen aja vel masa ga boleh"

"Ogah- ga suka peluk peluk"

"Oke oke santai gw lepas lu"

Akhirnya Marvel lepas dari pelukan Nevin

"Btw lu dari mana aja vin, tadi gw bangun, lu menghilang dari kasur, biasanya kan gw bangun dluan"

"Yaa, Alvin ama Kevin traktir gw, jdi ya kenapa tidak"

"Dih, mata duitan"

"Daripada kamu, lebih tua tpi pendek"

"sialan kau tiang listrik"

Akhirnya, Marvel & Nevin adu mekanik tapi ga terlalu brutal juga















"Hoi! Tem! Murung amat pagi ini kayak biasa"
Ayon datang dengan membawa 2 roti isi coklat

" Hanya Sebuah Mimpi " [YTMCI] [GachaClub]Where stories live. Discover now